Surabaya, IDN Times - Di penayangan dua episode perdana pekan lalu, The Impossible Heir (2024) langsung curi perhatian penonton. Suguhkan plot yang unik, drama ini juga menjadi ajang comeback Lee Jae Wook hingga Lee Jun Young.
Para cast dan Sutradara Min Yeon Hong berbagai tentang di balik layar drama arahan Disney+ Hotstar ini. Mulai dari Lee Jun Young harus cukuran dua kali sehari hingga cara tim produksi menyajikan desain produksi yang megah.
Lee Jun Young berkata jika ia kira tidak akan memerankan karakter yang memakai seragam sekolah lagi. Ia bersyukur bisa diberi kesempatan lagi di The Impossible Heir (2024).
"Setiap tahun, setiap saat, aku selalu mengira ini adalah peran terakhirku memakai seragam sekolah. Tapi aku bersyukur bisa mendapatkan kesempatan lain," ungkap Lee Jun Young.
Demi menunjang perannya sebagai anak SMA di episode pertama, Lee Jun Young sampai harus cukuran dua hari sekali, lho. Menurutnya itu cukup menantang.
"Jadi aku cukuran (kumis dan janggut) dua kali sehari. Karena aku pelajar, tapi rambut di wajahku tumbuh dengan cepat. Jadi aku mencoba mempertahankan penampilan itu. Kalian tahu, aku juga maskeran," jelas pemeran Kang In Ha itu.
Di drama The Impossible Heir (2024), Lee Jae Wook memerankan sosok Han Tae Oh yang cenderung pendiam dan kerap tampil poker face. Ekspresi itu hadir berkat usaha Lee Jae Wook dan Sutradara Min Yeon Hong.
"Sutradara Min sangat fokus dengan detailnya. Dia tahu bagaimana mengekspresikan karakter lewat sudut pengambilan gambar berbeda. Dia juga fokus dengan gestur tanganku," jelas Lee Jae Wook.
Sutradara Min menambahkan, "Meski dia (Han Tae Oh) menyuguhkan (ekspresi) poker face, tapi pesonanya tetap terpancar. Jadi aku pikir itu suatu hal yang harus kami tunjukkan di drama."
Sudah banyak drama Korea yang menyajikan kisah perebutan kekuasaan di keluarga chaebol. Sutradara Min bilang jika desain produksi dari drama ini yang bikin The Impossible Heir (2024) stand out.
"Kalian bisa melihat chaebol grup Korea terbesar di drama. Kami menggunakan banyak grafis komputer dan mendapat bantuan dari tim desain produksi agar terlihat nyata," cerita Sutradara Min.
Beberapa desain yang menurut Sutradara Min mencuri perhatian adalah gedung pencakar langit Grup Kangoh, rumah mewah bergaya tradisional bernama Bisunjae, hingga ruang CEO. Selain itu intrik dari para karakter utama juga jadi daya tarik.
Sutradara Min menyajikan beberapa karakter pendukung yang punya sifat unik dan mudah mencuri perhatian penonton. Apakah kamu sudah nonton The Impossible Heir (2024)?