Drakor Big Mouth Episode 4: Park Chang Ho dan Kejanggalan di Penjara

08 Agu 2022, 19:07 WIB

drama Big Mouth episode ke-4 (Instagram.com/@mbcdrama_now)

Drama Korea Big Mouth episode ke-4 tayang pada Sabtu (06/08/2022) dan kini sudah dapat disaksikan penonton. Episode terbaru drama Big Mouth itu sendiri tayang setiap hari Jumat dan Sabtu setiap minggunya di platform streaming Disney+ Hotstar.

Drama Big Mouth dibintangi oleh Lee Jong Suk (Park Chang Ho) dan Kim Yoona (Go Mi Ho) sebagai pasangan suami istri. Dilansir Soompi, Park Chang Ho diceritakan sebagai seorang pengacara yang kurang terkenal dan pada akhirnya harus bertanggung jawab dalam kasus berbahaya dan kemudian mengubahnya menjadi penipu jenius yang dikenal sebagai Big Mouse.

Untuk bertahan hidup dan melindungi keluarganya, ia harus mengungkap konspirasi besar yang terjadi di antara orang-orang penting yang memiliki hak istimewa. Setiap episodenya, banyak kejadian-kejadian tidak terduga yang terungkap.

Pastikan untuk menonton episode terbarunya terlebih dahulu, jika kamu tidak ingin mendapatkan spoiler, ya. Berikut adalah rangkuman beberapa hal yang terjadi pada episode ke-4 drama Big Mouth.

1. Go Mi Ho menggunakan dokumen Seo Jae Yong sebagai umpan

cuplikan drama Korea Big Mouth (instagram.com/mbcdrama_now)

Demi menyelamatkan suaminya, Go Mi Ho pindah kerja ke rumah sakit Gucheon untuk menemukan sesuatu. Pasalnya, ia menyadari bahwa ada hal aneh yang terjadi pada pasien-pasien bangsal kanker di lantai tujuh.

Terlebih lagi, salah satu wali pasien di bangsal kanker tiba-tiba menghampirinya dan memintanya untuk menyelamatkan suaminya. Mendengar permintaan tersebut, Go Mi Ho semakin kebingungan.

Karena penasaran, Go Mi Ho akhirnya mengatakan bahwa ia memiliki makalah mendiang Profesor Seo Jae Yong yang belum diterbitkan. Mendengar hal itu, Hyun Joo Hee tercengang kaget.

Alih-alih menggunakan dokumen Seo Jae Yong sebagai umpan, Go Mi Ho menyadari bahwa ada orang yang membuntutinya. Namun, kemudian ia mengetahui bahwa orang mencurigakan tersebut adalah sekretaris Walikota Choi Do Ha.

Walikota Choi Do Ha kemudian menjelaskan ia menyuruh sekretarisnya membuntuti Go Mi Ho untuk mengawasinya karena khawatir hal buruk terjadi padanya.

2. Berbagai kejanggalan di penjara

cuplikan drama Korea Big Mouth (instagram.com/mbcdrama_now)

Setelah Park Chang Ho disebut-sebut sebagai Big Mouse, banyak tahanan yang merasa takut, namun juga kesal dengan keberadaannya. Karena keberanian Park Chang Ho, para tahanan VIP tidak segan-segan membuat rencana untuk bisa menyelakainya.

Tahanan VIP mengkambinghitamkan tahanan yang lain untuk membunuh Park Chang Ho dengan berbagai cara. Namun, cara tersebut tidak kunjung berhasil.

Anehnya, setelah rencana-rencana mencelakai Park Chang Ho gagal, banyak kejanggalan terjadi di penjara. Orang-orang yang sebelumnya mencoba membunuh Park Chang Ho satu-persatu melakukan bunuh diri. Namun, masih belum jelas apa motif para tahanan tersebut melakukan bunuh diri.

3. Daftar klien Big Mouse

potongan drama Big Mouth (Instagram.com/@mbcdrama_now)

Setelah beberapa keributan terjadi di penjara, Park Chang Ho kemudian didatangi oleh Gong Ji Hoon. Ia menginterogasi pengacara untuk memastikan bahwa Park Chang Ho adalah Big Mouse yang asli.

Untuk membuktikan hal tersebut, Gong Ji Hoon meminta Park Chang Ho untuk menyebutkan beberapa nama klien terbesar Big Mouse. Jika Park Chang Ho gagal, maka Gong Ji Hoon akan mengetahui bahwa ia bukan Big Mouse asli dan akan segera membunuhnya.

Karena harus berpikir dengan cepat, Park Chang Ho menjatuhkan salah satu penjaga. Ia pun mengambil teleponnya untuk menghubungi walikota Do Ha untuk membantunya mencari nama tersebut.

Dalam preview episode selanjutnya, walikota Choi Do Ha kemudian mengetahui bahwa daftar nama klien Big Mouse tersebut palsu. Walikota Do Ha terlihat terburu-buru untuk mencegah Park Chang Ho menyebutkan nama palsu tersebut.

Untuk mengetahui kelanjutan kisah Park Chang Ho dan kawan-kawan, saksikan drama Big Mouth di episode selanjutnya pada hari Jumat dan Sabtu minggu depan, ya.

Penulis: Alya Madani