Jakarta, IDN Times - A Shop For Killers adalah drakor orisinal terbaru dari Disney+ yang menghadirkan beragam aksi dari para pemerannya. Tak heran, jika para cast drakor ini harus memiliki kesiapan yang maksimal untuk memperlihatkan adegan laga dalam dramanya.
Sejumlah effort pun mereka berikan, demi totalitas berakting laga. Apa saja effort yang diberikan para pemeran A Shop For Killers? Keep scrolling!
Kim Hye Joon juga menjadi salah satu pemeran utama di A Shop For Killers. Ia berperan sebagai Jung Ji An, keponakan yang dibesarkan Jung Jin Man (Kim Dong Wook), karena kedua orangtuanya telah meninggal dunia.
Beranjak dewasa, Jung Ji An mulai memperlihatkan kemampuan bela diri muay Thai serta menggunakan senjata yang diajarkan oleh pamannya. Hal itulah yang membuat Kim Hye Joon harus sampai masuk ke action school, demi totalitas adegan laganya.
Dalam konferensi pers yang digelar pada Rabu (15/01/2024), Kim Hye Joon mengungkapkan, jika sejak hari pertama masuk action school, ia sudah mengikuti latihan fisik yang keras. Ia bahkan sempat bertanya-tanya, akankah dirinya mampu melakukan semua itu.
"Di hari pertamaku di action school, aku harus mulai melakukan latihan fisik. Pada saat itu, aku ingat itu sangat sulit. Aku berpikir, 'tunggu, apakah aku benar-benar mampu melakukan ini?'," ujarnya.
Meski sempat merasa kesulitan, tapi Kim Hye Joon berhasil masuk ke dalam karakter Jung Ji An berkat martial arts director saat syuting.
"Dia (martial arts director) benar-benar membantuku untuk melepaskan segalanya dan menjadi Ji An itu sendiri," tutup Kim Hye Joon.
Seo Hyun Woo jadi pemeran pendukung bernama Lee Sung Jo. Karakternya merupakan salah satu dari pembunuh (killers) dengan spesialisasi sniper alias penembak jitu.
Punya peran yang dianggap keren oleh cast lainnya, Seo Hyun Woo harus belajar mengenal hingga menggunakan senjata api. Ia juga mencari berbagai referensi, agar adegan laganya di A Shop For Killers terlihat realistis.
"Jika tidak mahir menggunakan senjata api, hal itu tidak terlihat realistis dan meyakinkan. Jadi, aku banyak mengikuti pelajaran dengan tutor profesional, melihat referensi dari dalam dan luar Korea. Aku juga harus benar-benar mengenal senjata api yang aku gunakan, seolah-olah itu adalah hewan peliharaanku," ujar Seo Hyun Woo.
Seo Hyun Woo juga berujar, jika aksinya di A Shop For Killers bukanlah adegan yang sangat mewah. Meski begitu, ia harus bisa memperlihatkan, bagaimana dengan satu tembakan, ia bisa dengan mudah mengenai sasaran.
"Aksiku, sebenarnya bukan (adegan) aksi yang sangat mewah, tapi ini tentang aksi penembak jitu, di mana dengan satu tembakan, aku bisa mengenai sasaran," tutupnya.
Jo Han Sun juga mengambil peran sebagai killers bernama Veil yang merupakan pemeran pendukung di A Shop For Killers. Bukan senjata api, karakter Veil bertarung menggunakan belati.
Sama seperti Seo Hyun Woo, Jo Han Sun juga banyak melakukan latihan menggunakan senjata. Ia juga mempersiapkan banyak hal, karena adegan yang dilakukannya tetaplah berbahaya.
"Saya harus berlatih dan mempersiapkan banyak hal untuk itu (adegan laga dengan belati). Sebab, hal itu sangat berbahaya, tidak peduli seberapa palsu alat peraganya, tetap bisa terluka," akui Jo Han Sun.
Sama halnya seperti Kim Hye Joon, Geum Hannah juga harus melalui latihan yang keras untuk adegan laganya di A Shop For Killers. Geum Hannah berperan sebagai So Min Hye, perempuan yang harus jadi pembunuh demi bisa bertahan hidup.
Berbeda dengan dua pembunuh lainnya, So Min Hye harus bertarung dengan tangan kosong, senjata api, hingga pisau. Karakternya pun disebut sebagai pembunuh kelas atas, karena serba bisa.
Demi memperlihatkan totalitas dalam adegan action, Geum Hannah juga harus menjalani latihan yang keras. Bahkan, Geum Hannah merasa ingin melarikan diri dari semua hal itu dan berpikir, jika mentalitasnya sudah terpisah dari raganya.
"Aku ingin melarikan diri, tapi aku merasa tidak dapat melakukannya. Aku harus bisa terlibat di dalamnya. Suatu hari, aku baru sadar, bahwa aku sudah melakukannya. Aku bahkan tidak memikirkannya. Aku hampir merasa mentalitasku terpisah dari tubuhku, saat aku berlatih untuk itu (adegan action)," ujar Geum Hannah.
Jadi pembunuh kelas atas, Geum Hannah memperlihatkan adegan aksi yang disebut grappling action. Ia harus berguling-guling di tanah, bertarung dengan tangan kosong, hingga menjadikan benda-benda di sekitarnya sebagai senjata melawan musuh.
"Grappling adalah pertarungan tangan kosong, di mana kamu berhadapan satu lawan satu. Aku harus sering berguling-guling di tanah dan menggunakan apa pun yang ada dalam jangkauan sebagai senjata. Jadi, ada banyak hal yang harus dipersiapkan dan dipelajari," akui Geum Hannah.
Dengan usaha yang diberikan para pemerannya, A Shop For Killers patut untuk dinantikan, nih. Drakor orisinal Disney+ ini akan mulai tayang pada 17 Januari 2024.