Song Kang Ho merupakan aktor veteran Korea Selatan yang karyanya selalu dinantikan. Ia bahkan menjadi aktor pertama yang mencapai 100 juta jumlah penonton kumulatif dari film-film yang dibintanginya selama berkarier.
Tak jarang juga karya-karya yang dipilih Song Kang Ho untuk ia perankan berhasil menarik perhatian hingga ke mancanegara. Seperti delapan filmnya berikut ini yang diundang untuk melakukan premiere pada Festival Film Cannes dari tahun ke tahun. Apa saja?
The Host adalah film pertama yang dibintangi Song Kang Ho yang diundang ke Festival Film Cannes. Film yang diarahkan sutradara Bong Joon Ho ini melakukan premiere pada bagian Director's Fortnight. Dalam negeri pun film ini meraih kesuksesan dengan total lebih dari 13 juta penonton.
Song Kang Ho memerankan karakter Park Kang Doo yang bekerja di bar makanan kecil milik ayahnya. Bar tersebut berada di dekat Sungai Han. Pada suatu hari, makhluk tak dikenal yang mengerikan muncul di Sungai Han dan melakukan pembantaian massal.
Putri Kang Doo yang bernama Hyun Seo (Go Ah Sung) menjadi sasaran makhluk tersebut. Keadaan yang tak terduga membuat pemerintah menjadi tak berdaya. Kang Doo yang hanya merupakan warga biasa dengan keseharian yang membosankan, tiba-tiba harus melawan makhluk itu bersama keluarganya demi menyelamatkan Hyun Seo.
Film Secret Sunshine menampilkan Song Kang Ho dan Jeon Do Yeon sebagai pemeran utama. Cerita bermula dari kedatangan Shin Ae (Jeon Do Yeon) dan anak tunggalnya ke kampung halaman suaminya di kota Miryang. Shin Ae memutuskan untuk memulai hidup baru di sana setelah meninggalnya sang suami.
Shin Ae lalu bertemu montir lokal bernama Jong Chan (Song Kang Ho) karena suatu keadaan. Meski memiliki latar belakang sosial yang berbeda, mereka tampak cocok dan menemukan kenyamanan satu sama lain. Namun, Shin Ae tidak bisa menikmati kehidupan yang tenang lagi ketika putra tunggalnya diculik.
Secret Sunshine diundang ke Festival Film Cannes tahun 2007 dan terpilih dalam bagian In Competition. Jeon Do Yeon pun pada akhirnya berhasil membawa pulang penghargaan Aktris Terbaik berkat perannya sebagai Shin Ae di film ini.
Dapat dilihat dari judulnya, film The Good, The Bad, The Weird ini berfokus pada kisah tiga karakter. Film ini termasuk dalam daftar film yang diundang untuk melakukan premiere di Festival Film Cannes tahun 2008 pada bagian Out of Competition.
The Good, The Bad, The Weird memiliki latar tahun 1930-an saat Semenanjung Korea ada di bawah kekuasaan Jepang. Kala itu, banyak orang Korea yang pergi ke Manchuria untuk berlindung. Ada yang menjadi bandit, perampok kereta, dan pemburu bayaran.
Yun Tae Gu 'the weird' adalah seorang perampok kereta terkenal. Ia mencuri dari kereta Jepang yang melintasi daratan Manchuria. Yun Tae Gu lalu menemukan peta misterius yang mengarah ke harta karun Dinasti Qing yang terkubur pada suatu tempat di Manchuria.
Berkat peta tersebut, Yun Tae Gu bukan cuma berhadapan dengan orang Jepang saja. Namun, ia juga harus melawan 'the bad' Chang Yi (Lee Byung Hun) dan 'the good' Do Won (Jung Woo Sung).
Thrist adalah film horror Korea tentang pendeta dari kota kecil yang menjadi setia melayani kepada pasien di rumah sakit. Pendeta bernama Sang Hyun (Song Kang Ho) tersebut lalu pergi ke Afrika sebagai sukarelawan dalam sebuah percobaan untuk menemukan vaksin dari penyakit baru yang menular dan mematikan.
Penyakit tersebut disebabkan oleh Emmanuel Virus (E.V.). Pada percoban tersebut, Sang Hyun terinfeksi oleh E.V. dan meninggal. Namun, akibat transfusi darah tak dikenal ia secara ajaib hidup kembali dan tanpa diketahui itu mengubahnya sebagai vampir.
Film yang disutradarai oleh Park Chan Wook dan ditulis oleh Chung Seo Kyung ini masuk dalam kategori In Competition pada Festival Film Cannes tahun 2009. Dengan keapikan filmnya, piala Jury Prize pun berhasil dibawa pulang.
Parasite membuat sejarah dalam industri perfilman Korea Selatan dengan meraih piala Palme d'Or, penghargaan tertinggi di Festival Film Cannes. Film arahan sutradara Bong Joon Ho ini mendapat ulasan positif dengan alurnya yang mengesankan.
Kisah dalam film ini bermula dari tawaran Min Hyuk (Park Seo Joon) kepada temannya Ki Woo (Choi Woo Shik) untuk mengajar privat untuk anak dari keluarga kaya. Dari sanalah, Ki Woo mulai memasuki kehidupan keluarga kaya tersebut.
Dengan memalsukan identitas, keluarga Ki Woo satu per satu masuk sebagai karyawan di keluarga kaya. Mulai dari adiknya Ki Jung (Park So Dam), ayahnya Ki Taek (Song Kang Ho), dan ibunya Chung Suk (Jang Hye Jin). Kebohongan mereka pun akan terkuak lewat sebuah kejadian tak terduga.
Emergency Declaration memiliki daftar aktor dan aktris yang luar biasa. Mulai dari Song Kang Ho, Lee Byung Hun, Jeon Do Yeon, Kim Nam Gil, Im Si Wan, Kim So Jin, dan Park Hae Joon. Film ini juga menjadi karya pertama sutradara Han Jae Rim yang diundang ke Festival Film Cannes pada bagian Out of Competition.
Secara umum, Emergency Declaration bercerita tentang serangan bioterorisme yang terjadi selama penerbangan KI501 ke Hawaii. Song Kang Ho berperan sebagai petugas polisi In Ho yang istrinya berada di dalam pesawat tersebut. Seluruh awak pesawat dan penumpang dipenuhi oleh keputusasaan terhadap serangan tersebut.
Broker merupakan film yang disutradarai oleh Hirokazu Koreeda dengan dibintangi oleh Song Kang Ho, Kang Dong Won, Bae Doo Na, IU, dan Lee Joo Young. Film ini masuk dalam bagian In Competition pada Festival Film Cannes 2022. Song Kang Ho sukses menerima penghargaan Aktor Terbaik berkat perannya di Broker.
Diceritakan bahwa pada suatu malam terdapat seorang ibu bernama So Young (IU) yang meninggalkan bayinya di fasilitas baby box. Namun, tidak seperti orang pada umumnya, So Young justru kembali mencari bayinya keesokan harinya.
So Young pun bertemu dengan Sang Hyun (Song Kang Ho) dan Dong Soo (Kang Dong Won) yang diam-diam membawa bayinya. Dua cowok tersebut berniat untuk mencari orang tua baru yang cocok dan bersedia untuk mengadopsi bayi So Young. Pada akhirnya, So Young pun ikut dalam perjalanan mereka.
Pada tahun 2023 ini, film yang dibintangi Song Kang Ho berjudul Cobweb juga diundang untuk tayang perdana di Festival Film Cannes pada bagian Out of Competition. Film ini memiliki latar cerita pada tahun 1970-an saat Konstitusi Yushin berlaku di Korea Selatan.
Song Kang Ho berperan sebagai sutradara Kim yang berusaha menyelesaikan produksi filmnya, yaitu Cobweb. Namun, ia dihadapkan pada berbagai ketidak mungkinan, seperti adanya inspeksi dari petugas Kementerian Pendidikan, aktor dan aktris yang tidak kooperatif pada perubahan naskah, dan masih banyak lagi.
Munculnya Song Kang Ho dalam sebuah judul film seakan sudah menjadi jaminan bagi kualitas film itu sendiri. Selain Cobweb yang baru tayang perdana di Festival Film Cannes, kamu pernah nonton film Song Kang Ho yang mana saja, nih?