3 Alasan Gyeon Woo Menolak Mendatangi Dukun di Head Over Heels
- Fakta bahwa Gyeon Woo sudah mengunjungi banyak dukun tapi tak membuahkan hasil, membuatnya merasa tak bermanfaat.
- Gyeon Woo merasa para dukun hanya memeras uang neneknya saja, terutama setelah mengetahui harga jimat yang sangat mahal.
- Gyeon Woo tidak percaya ada orang yang tulus membantu mereka, termasuk para dukun yang mengaku akan menyembuhkannya. Ia merasa semua orang punya niat khusus untuk membantunya.
Memiliki kutukan mematikan membuat Bae Gyeon Woo (Choo Young Woo) menarik diri dari lingkungan sosialnya di drakor Head Over Heels. Selama ini, selalu ada banyak kesialan dan ancaman kematian di sekitar Gyeon Woo. Hal ini terus berlangsung sejak Bae Gyeon Woo masih kanak-kanak hingga sudah duduk di bangku SMA.
Fakta bahwa Gyeon Woo memiliki kutukan mematikan membuat neneknya, Ok Soon (Gil Hae Yeon) mengajak Gyeon Woo ke dukun. Namun, saat Gyeon Woo dibawa neneknya ke seorang dukun yang disebut Peri Surga dan Bumi (Cho Yi Hyun), ia menolaknya. Apa alasan Gyeon Woo menolak ajakan neneknya untuk mendatangi dukun di drakor Head Over Heels?
1. Tak melihat keberhasilan usai mengunjungi banyak dukun
Fakta bahwa Gyeon Woo memiliki kutukan telah diketahui neneknya sejak cucunya itu masih anak-anak. Tak heran, jika Ok Soon ternyata sudah beberapa kali berkonsultasi dengan para dukun. Bahkan, dukun yang pernah didatangi oleh nenek Gyeon Woo ini bukan hanya satu, melainkan lebih.
Ok Soon juga rupanya pernah meminta pengobatan pada beberapa dukun di luar negeri yang namanya sangat terkenal. Akan tetapi, beragam upaya Ok Soon mendatangi para dukun itu tak membuahkan hasil. Cucunya, Bae Gyeon Woo, hingga saat ini masih dihantui dengan kematian dan berbagai kesialan yang selama ini memang selalu mengincarnya.
Fakta bahwa mendatangi banyak dukun tak membuahkan hasil, tentu membuat Gyeon Woo merasa hal itu tak bermanfaat. Itu sebabnya, Bae Gyeon Woo selalu berusaha menolak ajakan neneknya setiap kali akan pergi berkonsultasi dengan dukun. Ia hanya terus menyalahkan dirinya atas setiap hal buruk yang menimpanya.
2. Merasa para dukun hanya memeras uang neneknya
Demi menghargai niat baik neneknya, Bae Gyeon Woo ikut berkonsultasi ke kuil Peri Surga dan Bumi. Kala itu, dukun yang sebenarnya merupakan Park Sung A (Cho Yi Hyun) berjanji akan melindungi Gyeon Woo. Bahkan, Sung A berkata bahwa ia akan melawan para roh yang mengincar Gyeon Woo.
Lantas, saat nenek Gyeon Woo bertanya soal harga jimat, awalnya Sung A ragu menjawab. Alasannya karena Sung A sebenarnya merasa tak perlu dibayar keluarga Gyeon Woo. Namun, demi formalitas saja, Sung A lalu menyebutkan harga jimat itu.
Mendengar harga satu jimat begitu mahal, Gyeon Woo pun sangat marah. Ia meyakini bahwa selama ini para dukun memang hanya ingin memeras uang neneknya saja. Terlebih, Gyeon Woo pernah memergoki dukun di kuil Surga dan Bumi itu makan makanan yang dimasak neneknya. Kala itu, Gyeon Woo salah paham dan mengira Sung A menjadikan neneknya pesuruh.
3. Tidak percaya ada orang yang tulus membantu mereka
Kesulitah hidup Bae Gyeon Woo tidak hanya datang dari permasalahan kutukan itu. Rupanya, Gyeon Woo punya masa lalu yang cukup menyedihkan. Ia sejak kecil tinggal berdua dengan Ok Soon lantaran kedua orangtuanya meninggalkan Gyeon Woo begitu saja.
Mereka tidak pernah lagi menanyakan kabar Gyeon Woo atau sebatas memberi kabar padanya. Karena hal itu, Gyeon Woo tidak bisa mempercayai orang lain. Termasuk para dukun yang mengaku akan menyembuhkannya.
Bae Gyeon Woo tak percaya bahwa orang yang jelas bukan keluarganya itu mau membantunya lepas dari kutukan. Hal yang dipercaya Gyeon Woo adalah fakta bahwa orang-orang pastinya punya niat khusus membantu mereka, Itu sebabnya ia jadi enggan menemui dukun.
Hidup dengan kondisi bahwa semua orang menyebutnya pembawa sial, tentu sangat tak mudah dijalani Gyeon Woo. Namun, menurut dialognya, Bae Gyeon Woo sebenarnya masih bisa menahan itu selama neneknya ada di sisinya. Sehingga, ia juga tidak terlalu memaksa untuk berkonsultasi kepada dukun, terlebih jika mereka hanya memeras uang neneknya di drakor Head Over Heels.
