4 Hal yang Disayangkan dari Ending Drakor Spring of Youth
Memiliki total penayangan 10 episode, drakor Spring of Youth secara resmi telah tamat pada Rabu (2/7/2025). Drama dengan episode cukup singkat ini telah menemani penggemar sejak Mei lalu dengan alur cerita menarik yang disajikannya. Tak heran jika penonton selalu tak sabar menantikan penayangannya lantaran drama ini hanya tayang satu episode setiap minggunya.
Bercerita tentang kehidupan para mahasiswa yang suka bermusik, ada banyak konflik yang mewarnai perjuangan mereka membentuk band. Mahasiswa yang tergabung dalam band tersebut adalah Sa Gye (Ha Yoo Joon), Kim Bom (Park Ji Hu), Seo Tae Yang (Lee Seung Hyub), Bae Gyu Ri (Seo Hye Won), dan Gong Jin Gu (Kim Sun Min). Meski perjuangan mereka membuahkan hasil yang baik, tetapi ada beberapa hal yang disayangkan dari ending drakor Spring of Youth. Apa saja hal itu?
1. Anggota band Two Sagye tak berkumpul lagi
Kelima mahasiswa yang suka bermusik itu membentuk sebuah band yang dinamai dengan Two Sagye. Sayangnya, ada banyak masalah yang harus dihadapi oleh kelima mahasiswa itu dan membuat Two Sagye terpecah belah. Salah satu anggota yang memilih hengkang dari Two Sagye adalah Seo Tae Yang.
Bersamaan dengan hengkangnya Tae Yang, dua anggota lain, yaitu Sa Gye dan Kim Bom pun memilih menjalani hidup masing-masing. Setelah beberapa tahun berlalu, kelima anggota yang sudah berpencar itu berada di lingkungan yang sama lagi. Kim Bom sempat meminta bertemu dengan Tae Yang. Sayangnya, hingga penutup episode 10 drama ini, kelimanya tak pernah berkumpul.
2. Identitas Gong Jin Gu tak terungkap
Sebuah plot twist muncul dari karakter Gong Jin Gu. Anggota band Two Sagye yang selama ini dianggap kerap tak punya uang itu rupanya anak konglomerat. Fakta tersebut baru terungkap menjelang ending drama ini.
Hal yang disayangkan dari kisah Gong Jin Gu ini, ternyata sampai akhir pun identitasnya tak pernah terungkap. Bahkan, teman-teman dekatnya juga tak mengetahui Jin Gu anak orang kaya. Mereka tetap menganggapnya mahasiswa yang tak punya uang dan hanya beruntung karena kini mendapatkan pekerjaan.
3. Hubungan Gong Jin Gu dan Bae Gyu Ri tak ada kejelasan
Selain couple utama, ada juga pasangan yang cukup menghibur penonton. Mereka adalah Gong Jin Gu dan Bae Gyu Ri. Kedua orang itu awalnya menjadi anggota Two Sagye yang paling sering berdebat karena selalu beda pandangan.
Semakin lama pertengkaran itu justru membuat Gong Jin Gu dan Bae Gyu Ri menjadi dekat. Bahkan, sudah mulai terlihat ketertarikan di antara mereka berdua. Sayangnya, sampai drama ini berakhir, kejelasan hubungan Gong Jin Gu dan Bae Gyu Ri tak ada kepastian. Mereka hanya sampai pada tahap terlihat saling tertarik, tetapi tidak berlayar.
4. Tak diperlihatkan kesengsaraan villain saat mendapat karma
Salah satu konflik terbesar dalam drama ini adalah kasus tabrak lari yang dialami oleh mendiang ibu Kim Bom, Yoo Jung Ae (Cha Yu Jin). Enam tahun yang lalu, mobil Jung Ae yang sedang berjalan pelan tiba-tiba ditabrak oleh Jo Sang Heon (Jo Han Chul) dan Seo Min Chul (Kim Jong Tae). Bukannya menolong, kedua orang itu meninggalkan Jung Ae hingga meninggal dunia.
Selama bertahun-tahun, keduanya tak mendapat hukuman. Namun, berkat usaha Sa Gye mengungkap kejahatan Sang Heon dan Min Chul mereka berdua dinyatakan bersalah. Hal yang disayangkan dari karma kedua villain itu adalah fakta bahwa kesengsaraan mereka tidak diperlihatkan dan hanya sebatas disebutkan hukumannya saja.
Keempat hal tersebut memang cukup disayangkan dalam ending drakor Spring of Youth. Jika saja anggota Two Sagye berkumpul lagi, identitas Jin Gu diketahui temannya, hingga diperlihatkan dengan jelas karma villain, pastinya penonton akan merasa lebih puas. Nah, usai melihat episode terakhir drama ini, bagaimana penilaianmu soal akhir kisahnya?
