6 Isu Sosial dalam Drama Korea Queen Mantis, Ada KDRT!
Queen Mantis merupakan drakor thriller yang diadaptasi dari serial Prancis. Drakor ini diperankan oleh Go Hyun Jung serta Jang Dong Yoon sebagai ibu dan anak. Ceritanya membahas detektif yang harus bekerja sama dengan ibunya yang merupakan mantan pembunuh berantai untuk mengungkap kasus pembunuh peniru.
Meski membahas kasus pembunuhan berantai, drakor ini juga membahas berbagai isu sosial. Khususnya, yang berkaitan dengan perempuan dan anak. Yuk, simak enam isu sosial ysng disinggung dalam drakor Queen Mantis berikut ini.
1. Dampak trauma masa kecil yang membekas hingga dewasa
Salah satu isu yang santer dibahas dalam drakor ini adalah trauma masa kecil yang dialami anak dan bagaimana dampaknya saat mereka dewasa. Beberapa tokoh dalam drakor ini memiliki trauma masa kecil. Satu di antaranya adalah Jeong I Shin (Go Hyun Jung).
Salah satu faktor yang mendorong Jeong I Shin jadi pembunuh berantai karena saat kecil, ia dilecehkan oleh ayah kandungnya. Jeong I Shin kecil kemudian melihat ayahnya membunuh ibunya. Kejadian traumatis ini membuat Jeong I Shin dewasa hanya membunuh pria yang menyakiti perempuan dan anak-anak.
2. KDRT
Kekerasan dalam rumah tangga juga disoroti dalam drakor Queen Mantis. Di kota Woongsan, dikisahkan terjadi berbagai kasus KDRT. Namun, korban menolak bantuan polisi sebab tak mau sang suami alias pelaku dipenjara. Bahkan Jeong I Shin sebelum jadi pembunuh, juga korban KDRT. Ia sering mendapat kekerasan fisik dan seksual dari suaminya sendiri.
3. Kekerasan terhadap anak
Selain KDRT terhadap istri, kasus penganiayaan terhadap anak juga dibahas dalam drakor ini. Salah satu kasus yang menyayat hati adalah yang dialami seorang anak bernama Kang Yeon Joong. Ayahnya merantai Kang Yeon Joong di kamar mandi, memukuli anak itu, dan membakar hidung bocah malang tersebut. Imbas kekerasan yang dialaminya, Kang Yeon Joong tumbuh jadi psikopat setelah dewasa.
4. Penyalahgunaan narkoba
Kasus pembunuhan bukan satu-satunya yang dibahas di drakor ini. Queen Mantis juga menyinggung mengenai penyalahgunaan narkoba. Sebelum jadi kapten tim kejahatan berat, Cha Su Yeol (Jang Dong Yoon) dulu bekerja di satuan narkoba. Di episode 1, ia menangkap pemakai narkoba yang juga seorang ibu. Perempuan itu hampir membunuh anaknya sendiri karena pengaruh narkoba.
5. Stigma terhadap anak pelaku kejahatan
Cha Su Yeol sebenarnya sayang dan rindu pada ibunya. Namun, ia juga membenci sang ibu yang melakukan pembunuhan. Salah satu alasan di balik kebencianya ini adalah ketakutannya akan pandangan orang lain terhadapnya jika mereka tahu ia adalah anak seorang kriminal. Ia bahkan butuh waktu lama untuk bicara jujur dan terbuka pada istrinya karena takut akan stigma ini.
6. Bullying alias perundungan
Meski tidak dibahas secara khusus, perundungan juga sempat disinggung di Queen Mantis. Cha Su Yeol saat SMA pernah dirundung hingga mengalami luka-luka. Namun, ia tak melawan pelaku dengan pukulan padahal dirinya sebetulnya jago bela diri. Ia menyadari perundungan yang dialaminya tak akan bisa selesai dengan membalas memakai kekerasan juga.
Queen Mantis tak hanya menyajikan kisah seru mengenai teka-teki pembunuh peniru. Drakor ini juga sarat akan isu sosial yang sekiranya jadi perhatian dan pelajaran di dunia nyata. Mulai dari bahasan soal KDRT hingga trauma masa kecil yang dialami anak dan membekas hingga ia dewasa.
