Sosok keluarga memang digambarkan sebagai tempat yang hangat dan dapat diandalkan. Tak terkecuali dengan hubungan bibi atau paman dengan ponakannya.
Bibi atau paman yang baik pun sering kali rela mengeluarkan banyak uang, demi menyenangkan hati ponakannya, karena merasa seperti anak sendiri. Bahkan, ada pula yang mengadopsi ponakannya sendiri karena berbagai alasan.
Hal itu pun dilakukan oleh beberapa karakter drakor berikut ini. Apa alasan mereka?
Ditunjukkan sebagai ibu tunggal, Jung Soo Hyun (Kim Yoon Hye) memenuhi kebutuhannya dengan menjadi penulis buku gambar untuk anak-anak. Ia digambarkan sebagai sosok yang berhati hangat dan ceria yang membuat orang lain nyaman berada di dekatnya. Ia pun menjadi kepala keluarga untuk ibu dan anaknya.
Pada episode 4, baru ditampilkan sebuah plot twist baru mengenai kehidupannya. Dirinya dan sang ibu terlihat mendatangi sebuah pemakaman yang menjadi peristirahatan terakhir untuk kakak dan kakak iparnya. Ternyata, Jung Seo Joon (Kim Tae Vin) bukanlah anak kandungnya melainkan anak dari kakaknya yang telah tiada.
Jung Soo Hyun sendiri menawarkan diri untuk mengadopsi Jung Seo Joon. Namun, hal itu sempat ditentang oleh sang ibu karena khawatir akan menghambat masa depannya.
Meski begitu, Jung Soo Hyun tetap bersikeras untuk membesarkan sang ponakan layaknya anak kandung sendiri. Ia juga mengaku tak pernah menyesal dan justru merasa lebih bahagia atas keputusan tersebut.
Sementara itu, Jung Seo Joon belum diberitahu fakta sebenarnya mengenai orang tua kandungnya. Jung Soo Hyun menyatakan kalau dirinya akan memberitahu jika sang anak mulai beranjak dewasa dan dinilai bisa lebih memahami keadaan yang ada.
Di drama Love Next Door, Kang Dan Ho (Yun Ji On) dikisahkan sebagai seorang reporter yang berhati hangat dan suka menolong orang yang membutuhkan. Kepribadiannya pun pantas disebut sebagai cowok green flag. Bahkan, ketika dirinya baru pindah rumah, ibu-ibu tetangganya ingin menjadikannya sebagai menantu.
Namun, di balik itu, ia membesarkan seorang anak perempuan bernama Kang Yeon Du (Shim Ji Yoo) dengan penuh kasih sayang. Kang Dan Ho mendidik anaknya hingga tumbuh menjadi anak yang penuh pengertian dan mandiri. Kang Yeon Du pun menjadi prioritas utamanya hingga Kang Dan Ho memilih untuk pindah divisi, agar lebih meluangkan waktu dengan sang anak.
Orang-orang pun tak menyangka jika Kang Yeon Du bukanlah anak kandungnya. Kang Dan Ho mulai membesarkannya setelah seluruh keluarganya tewas dalam kecelakaan maut.
Ia menganggap, bahwa Kang Yeon Du merupakan keajaiban dalam hidupnya, karena berhasil selamat. Bahkan, anak tersebut pun menjadi alasan bagi Kang Dan Ho untuk melanjutkan hidup setelah ibu, kakak, dan kakak iparnya meninggal dunia.
Begitu pula dengan Ye Ji Hoon (Wi Ha Joon) yang mengadopsi ponakannya, Ye Seo Yeon (Yoon Byul Ha) dengan tulus supaya tak merasa kurang kasih sayang. Kakak kandungnya menjadi ayah tunggal setelah dicampakkan pujaan hatinya begitu saja.
Sayangnya, sang kakak harus mengalami kecelakaan maut. Untungnya, ada orang baik hati yang menyelamatkan Ye Seo Yeon hingga berhasi.
Berbeda dari sebelumnya, Ye Seo Yeon justru kerap bersikap ketus pada Ye Ji Hoon setelah diadopsi. Ye Ji Hoon kerap diabaikan oleh ponakannya ketika menyebut dirinya sebagai ayah padahal hubungan mereka sebelumnya sangat baik saat kakaknya masih hidup.
Setelah ditelusuri, Ye Seo Yeon lebih ingin Ye Ji Hoon menjadi pamannya saja karena ia merasa posisi sang ayah tak bisa digantikan. Alhasil, Ye Ji Hoon membatalkan adopsi tersebut dan merawat Ye Seo Yeon sebagai ponakan. Hubungan mereka pun menjadi lebih dekat seperti sebelumnya.
Ye Ji Hoon sendiri bekerja sebagai atlet baseball terkenal. Kehadiran Ye Seo Yeon sebagai anak angkatnya pun sempat menjadi skandal, karena dikira punya anak di luar nikah. Ye Ji Hoon pun melakukan berbagai cara untuk mengatasi masalah tersebut, tanpa menyakiti hati sang ponakan.
Kisah Nam Haeng Seon (Jeon Do Yeon) pun tak kalah bikin haru dari sebelumnya. Pada awalnya, kakaknya mendadak datang dengan sang anak yang baru diketahuinya. Namun, sang kakak ternyata hanya datang untuk menitipkan anak tersebut pada ibunya.
Nam Haeng Seon sendiri awalnya tak dekat, karena dirinya tinggal di asrama untuk meraih mimpi sebagai atlet tim nasional. Namun, sang ibu mengalami kecelakaan hingga meninggal dunia. Nam Haeng Seon yang harus merawat ponakannya tersebut pun akhirnya memilih untuk keluar dari tim nasional dan berjualan lauk pauk.
Suatu saat, sang ponakan ingin memanggil dirinya dengan sebutan ibu karena iri dengan teman-temannya. Secara tak langsung, Nam Haeng Seon pun mengangkat ponakannya sebagai anaknya sendiri.
Hal itu pun berlangsung hingga sang ponakan tumbuh besar. Ia selalu menganggap hubungan mereka seperti ibu dan anak yang selalu mendukung satu sama lain. Hanya orang terdekat pula yang mengetahui kalau mereka sebenarnya bibi dan ponakan.
Kasih sayang mereka pada sang ponakan sudah seperti orangtua dan anak kandung. Mereka membesarkan ponakannya dengan sepenuh hati tanpa merasa kekurangan kasih sayang. Mereka juga tak peduli dengan masa depan mereka yang sebenarnya masih berstatus lajang karena lebih memprioritaskan sang ponakan. Kisahnya bikin haru, ya?