5 Karakter Haenyeo di Drakor Our Blues yang Patut Jadi Panutan

Di Our Blues, kelompok haenyeo didominasi oleh ibu-ibu yang sudah lanjut usia. Satu hal yang identik dari haenyeo ini adalah loyalitas tinggi. Ketika di laut dihadapkan pada situasi yang mendesak dan membahayakan nyawa, mereka memilih untuk mendahulukan nyawa dibanding uang.

Dalam kehidupan sehari-hari pun juga seperti itu. Loyalitas adalah sebuah sifat yang patut ditingkatkan. Loyalitas menunjukkan bahwa kita serius dalam bekerja dan bekerja dengan tulus hati. Kamu juga perlu memiliki karakter yang satu ini dalam kehidupan sosial, lho.

Ingat dengan cerita Yeong Ok, si haenyeo muda yang hampir mati dan tidak muncul ke permukaan setelah lebih dari dua menit? Hal itu terjadi karena keserakahannya untuk memanen abalon. Padahal seharusnya mereka hanya diperbolehkan berada di dalam air selama satu sampai dua menit karena tidak menggunakan alat bantu mekanik.

Dari sini kita bisa belajar bahwa keserakahan bisa membahayakan. Terlalu berambisi untuk mendapatkan sesuatu hingga tidak sadar bahwa sudah membahayakan diri sendiri juga adalah hal yang keliru. Jangan terkecoh untuk memiliki segalanya dalam waktu yang cepat dengan menghalalkan segala cara, ya.

Jika kita lihat di drama Our Blues, semua haenyeo selalu bekerja secara bersama di dalam sebuah grup. Bukan tanpa alasan mereka melakukannya. Dengan selalu bersama, mereka bisa mengatasi setiap situasi bahaya yang mungkin terjadi saat menyelam. Namun ketika bekerja sendiri, justru itu akan membahayakan kelompoknya.

Yeong Ok pun lagi-lagi ditegur dan dijauhi oleh haenyeo senior karena dianggap tidak mau membaur dan inginnya bekerja sendiri. Dia pun kena batunya dengan hampir tenggelam. Apa yang bisa kita petik dari sini? Yaitu bahwa kita membutuhkan orang lain. Sekalipun kita juga perlu untuk jadi mandiri, namun ada momen di mana kita memerlukan orang lain.

Seorang haenyeo harus peka dengan situasi, kapan waktu untuk menyelam, kapan waktu untuk kembali ke permukaan. Karena jika salah perhitungan bisa membahayakan. Mereka juga peka dengan kondisi teman-temannya saat berada di laut. Ketika salah satu ada yang belum muncul di permukaan tepat pada waktunya maka mereka dengan sigap mencari. 

Nah begitu pula dengan diri kita. Yuk, belajar peka mengenali situasi dan kondisi. Jangan jadi orang yang egois tanpa peduli dengan sekitar. Buka mata untuk melihat kebutuhan di sekeliling kita.

Untuk urusan ketangguhan, para haenyeo ini sudah terbukti. Beban pekerjaannya tidak biasa dan paling buruknya bisa bertaruh nyawa jika ada kendala saat menyelam. Namun berkat jam terbang yang tinggi, kendala macam apa pun bisa mereka hadapi.

Karakter ini juga sangat penting untuk kita miliki. Karakter yang tidak mudah goyah dan mundur ketika ada kendala menghadang. Gak menyerah begitu saja padahal masih bisa berjuang. Sekalipun situasi di depan terlihat pesimis, tapi dengan mental tangguh bisa membuat kita bangkit kembali.

Drama Our Blues tidak hanya menyuguhkan keindahan Pulau Jeju tapi juga mengangkat budaya haenyeo atau penyelam wanita yang menginspirasi. Yuk, kita belajar bersama dari karakter ibu-ibu tangguh ini. Tiru yang baik, hindari yang buruk!