3 Kekhawatiran Jung Chun di Drakor The Murky Stream
Jung Chun (Park Seo Ham) merupakan seorang anggota kepolisian paling jujur di drakor The Murky Stream. Ia mendaftar menjadi pegawai negara dengan tujuan untuk melindungi rakyat. Selain berjiwa patriotik, Jung Chun juga memiliki fisik yang kuat, dengan kemampuan bela diri yang teruji.
Namun, meski kini telah menjabat sebagai asisten perwira di biro kepolisian, Jung Chun tidak bisa memanfaatkan posisinya itu untuk membela kepentingan rakyat. Dirinya dikelilingi oleh pejabat korup yang hanya tahu cara bersenang-senang. Tak heran, Jung Chun pun memiliki banyak kekhawatiran. Apa saja kekhawatiran utama Jung Chun di drakor The Murky Stream?
1. Jung Chun mengkhawatirkan keselamatan negaranya, apalagi setelah mengetahui kabar bahwa Jepang akan segera menyerang
Setelah menjadi asisten perwira di biro kepolisian, Jung Chun akhirnya mengetahui bahwa pertahanan negara yang ia bela sangat keropos. Meski terlihat gagah dari luar, nyatanya pemerintahan diisi oleh orang-orang yang korup. Termasuk di biro kepolisian. Ia juga tampak terkejut ketika di hari pertama kerja, dirinya mengetahui bahwa para petugas kepolisian kerap memalsukan berbagai data dalam laporan. Tak hanya itu, mereka juga meminjamkan kuda pada kerabat pejabat, hingga tak pernah merawat senjata di gudang persediaan.
Hal ini menimbulkan kekhawatiran pada diri Jung Chun. Ia merasa biro kepolisian tak akan siap jika terjadi pertempuran. Dirinya pun semakin khawatir setelah mengetahui kemungkinan Jepang akan segera menyerang.
2. Dengan aturan negara yang tak berpihak pada yang lemah, ia juga khawatir Jang Si Yul akan selamanya menjadi bandit
Salah satu tujuan utama Jung Chun masuk ke pemerintahan adalah, dirinya ingin membebaskan Jang Si Yul (Rowoon) dari penderitaan. Ia berharap bisa mengubah aturan yang tidak memihak pada rakyat yang lemah. Aturan tersebut telah memakan banyak korban, salah satunya Jang Si Yul. Namun, mengubah aturan ternyata tidak semudah yang ia bayangkan.
Untuk mengubah aturan, dirinya juga dihadapkan pada kenyataan bahwa ia harus melawan para pejabat korup. Perlawanan itu tidak mudah, karena membutuhkan taktik politis yang rumit dan perjuangan yang panjang.
Sayangnya, ia juga merasa diburu waktu. Ia ingin segera membebaskan Jang Si Yul yang kini menjadi anggota kelompok bandit, preman yang kerap menyengsarakan para buruh dan pedagang. Jung Chun ingin pemuda yang sudah ia anggap sebagai adik itu menjalani hidup yang terhormat, bukan bergabung dalam kelompok penjahat.
3. Ia juga takut tak bisa melindungi Jang Si Yul yang kini sedang menjalankan misi membalaskan dendam atas kematian ibunya
Kekhawatiran utama Jung Chun setelah mengetahui Jang Si Yul menjadi bandit adalah, ia takut tak bisa melindungi adiknya itu. Apalagi, Jung Chun berulang kali mendapatkan ancaman bahwa ia akan menghadapi masalah jika terbukti bersekongkol dengan para bandit. Di sisi lain, dirinya juga berencana menertibkan para bandit di wilayah Mapo, sebagai upaya memberantas korupsi yang terjadi antara bandit dengan para anggota biro kepolisian.
Bukan hanya sebagai bandit, Jang Si Yul juga sangat rawan berurusan dengan hukum setelah Si Yul mengetahui siapa pembunuh ibu kandungnya. Aksi pembalasan dendam Jang Si Yul pun tidak terhindarkan. Sayangnya, jika Si Yul tertangkap, Jung Chun mengaku tak bisa menjamin keselamatan adiknya itu.
Lalu, apa yang akan dilakukan Jung Chun untuk mengatasi berbagai kekhawatirannya tersebut? Temukan jawabannya di drakor The Murky Stream yang tayang setiap hari Jumat, ya!
