Kenapa Yun Su Terima Tawaran Mo Eun di The Price of Confession?

- An Yun Su menerima tawaran Mo Eun karena merasa putus asa dan terjebak dalam ketidakadilan yang dialaminya.
- An Yun Su ingin keluar dari penjara untuk menemui putrinya yang tinggal dengan komisi perlindungan anak.
- Dengan bebas bersyarat, An Yun Su bisa mencari bukti lain dan menyelidiki kasus pembunuhan suaminya sendiri.
Cerita drakor The Price of Confession terpusat pada An Yun Su (Jeon Do Yeon) yang dipenjara atas tuduhan membunuh suaminya. Namun, ia mendapat tawaran kesepakatan tak terduga oleh Mo Eun (Kim Go Eun) yang dijuluki sebagai penyihir. Mo Eun akan mengakui pembunuhan terhadap suami An Yun Su asalkan perempuan itu mau membunuh orang lain.
Kesepakatan yang ditawarkan Mo Eun ini sebetulnya sama saja membuat An Yun Su membenarkan tuduhan sebagai pembunuh. Meski begitu, An Yun Su tetap menerima kesepakatan tersebut sehingga akhirnya bisa bebas bersyarat dan keluar dari penjara. Apa alasannya?
1. An Yun Su merasa putus asa dan terjebak

Sejak pertama ditangkap, An Yun Su terus membantah tuduhan pidana yang diarahkan kepadanya. Baik kepada polisi, jaksa, hakim, maupun media massa, An Yun Su selalu mengatakan bahwa bukan ia yang membunuh sang suami. Namun, tidak ada yang mendengar atau membantunya.
Meski aslinya tidak bersalah, An Yun Su justru divonis hukuman penjara seumur hidup. Ia merasa putus asa dan marah dengan ketidakadilan yang dialaminya sehingga ia sempat melakukan upaya bunuh diri dan menyakiti diri sendiri. Karena itu, tawaran dari Mo Eun justru menyelamatkannya dari keputusasaan meski syarat yang diajukan ironis dengan situasinya saat ini.
2. An Yun Su ingin menemui putrinya

An Yun Su suatu tiba-tiba ditahan oleh polisi setelah ia mengantar putrinya yang berangkat sekolah ke TK. Sejak itu, ia tidak bisa menemui putri semata wayangnya tersebut. Ia tidak ingin sang putri yang masih kecil melihat dan datang ke lapas karena dikhawatirkan mempengaruhi perkembangan psikologis anak itu.
Lima bulan ditahan, An Yun Su pun sangat merindukan putrinya. Di sisi lain, ia kemudian tahu sang putri kini tinggal dengan komisi perlindungan anak. Padahal An Yun Su mempercayakan anaknya kepada sang sahabat. Namun, vonis An Yun Su membuat situasi berubah. Demi bertemu dan melindungi putrinya, An Yun Su ingin lekas keluar dari penjara.
3. Dengan bebas bersyarat, ia bisa mencari bukti lain

An Yun Su sudah hilang harapan pada tim penyidik yang justru menjadikannya tersangka dan mengabaikan kesaksiannya atas kasus pembunuhan sang suami. Kini ia memutuskan untuk menyelidiki dan menyelesaikannya sendiri. Jika polisi dan jaksa gagal, ia sendiri yang akan menangkap pelaku.
Setelah bebas bersyarat, An Yun Su pelan-pelan berusaha mencaritahu soal kejadian nahas yang merenggut nyawa suaminya sekaligus mengulur waktu atas desakan Mo Eun terhadap kesepakatan mereka. Penyelidikan yang dilakukan An Yun Su tidak akan bisa dilakukan jika ia dipenjara.
Meski berisiko, An Yun Su memutuskan untuk menerima tawaran kesepakatan dari Mo Eun. Berkat itu, ia jadi punya kesempatan kedua dan mulai bisa menyinkap tabir misteri atas kematian suaminya. Alih-alih polisi atau jaksa, justru An Yun Su sendiri yang menemukan bukti, motif pembunuhan, hingga terduga pelaku di drakor The Price of Confession.


















