4 Cara Lee Kwon Sook dari My Lovely Boxer Hadapi Krisis Identitas

Semua orang yang kita lihat baik juga punya kekurangan. Jangan malu untuk akui kekuranganmu, seperti yang dilakukan oleh Lee Kwon Sook dari My Lovely Boxer. Ia berani mengaku dirinya takut bertinju sekalipun telah dikenal sebagai petinju genius.

Dari luar seolah tidak ada kata menyerah dalam kamusnya. Sosok Lee Kwon Sook juga menginspirasi banyak petinju kelas berat. Siapa kira ketakutan ini pernah menjadi alasannya melarikan diri sampai ingin pensiun dini.

Selama tiga tahun vakum, kini Lee Kwon Sook belajar menerima ketakutannya dengan baik. Mengingat sejauh apa pun berpaling dari tinju, ia masih tetap dihantui rasa takut. Untuk itu, terima dan berdamailah dengan kekuranganmu. Fokuskan diri dengan kelebihanmu!

Gak cuma fisik yang perlu diperhatikan, adapun kesehatan mental yang patut dijaga. Seorang petinju genius seperti Lee Kwon Sook pernah mengalami kemerosotan mental. Selama ini Lee Kwon Sook tidak punya waktu untuk dirinya selain berlatih tinju.

Sebagai atlet, Lee Kwon Sook ditempa latihan berat, gak bisa makan menu favorit, dan stres karena tekanan dari ayahnya. Muak dengan semua itu, ia mengisi waktu dengan mengajar di taman kanak-kanak. Di sana ia bertemu relasi dan murid dengan karakter beragam.

Hal ini memberi warna baru yang tak pernah ia rasakan sebelumnya. Kini Lee Kwon Sook kembali dengan sosok berbeda. Ia bisa lebih menikmati aktivitasnya, bahkan saat tubuhnya merasa lelah. Sesekali mencoba hal baru memang sepenting itu, lho!

Mungkin apa yang kamu kira salah pada awalnya tidak selamanya demikian. Coba pertanggung jawabkan pilihan awalmu, bisa jadi di sanalah tempatmu berada. Bahkan, orang yang bekerja karena hobi juga bisa merasa lelah.

Jika selama ini di benakmu hanyalah ingin melarikan diri, maka kamu harus belajar dari karakter Lee Kwon Sook di My Lovely Boxer. Perlahan tapi pasti, ia mulai menemukan apa yang benar-benar ingin dilakukannya dengan kembali bertinju.

Kalaupun ingin meneruskan, lakukanlah dengan segenap usaha terbaik. Lantas bagaimana jika dari lubuk hati ingin berhenti? Maka lakukanlah dengan cara yang bijak dan bertindak tanpa menyakiti orang lain.

Selama ini Lee Kwon Sook selalu dituntut untuk menang. Bahkan, ayahnya masih sibuk memikirkan pertandingan di tengah suasana duka atas kematian istrinya. Begitupun orang-orang sekitar yang diam-diam menjelekkan dirinya di belakang.

Meninggalkan semua kebiasaan lama memang susah. Namun, Lee Kwon Sook berani memutuskan untuk menjalani kehidupan yang baru. Termasuk menghindari semua orang toksik yang membawa pengaruh buruk terhadap mentalnya sebagai atlet.

Lee Kwon Sook berpisah sementara dengan ayahnya. Ia berbaur dengan banyak orang yang tulus mendukungnya. Maka dengan begitu, akan selalu ada kesempatan untuknya pulih. Setelah kembali bertinju, rasa takut bukanlah sesuatu yang negatif lagi baginya.

Empat cara tadi diterapkan Lee Kwon Sook dari drakor My Lovely Boxer untuk menghadapi krisis identitas. Jika kamu sedang berada dalam fase tersebut, jangan ragu untuk mencobanya, ya!