Mengapa Gyeon U Hanya Bisa Bangun pada Jam Kerbau di Head Over Heels?

Akibat dari melanggar pantangan yang ada, tubuh Bae Gyeon U jadi dikuasai oleh Bongsu. Roh jahat itu berhasil membuat Gyeon U meneteskan darah di dekat hantu sehingga ia bisa mengambil alih tubuhnya.

Setelah diambil alih oleh Bongsu, jiwa Gyeon U benar-benar menghilang dari tubuhnya. Tubuh tersebut kini tak lagi jadi wadah Bongsu untuk sementara, tetapi sudah diambil alih dan menjadi dirinya. Jadi, Gyeon U tak bisa lagi keluar meski Seong A telah menyentuh tubuhnya.

Jiwa tanpa tubuh milik Bae Gyeon U pun kini melanglang buana tanpa arah dan tujuan. Karena tak bisa kembali ke tubuhnya, jiwa Gyeon U terjebak di alam antah berantah. Dia berada di alam lain yang kemungkinan adalah ingatan dari semasa hidup Bongsu.

Gyeon U terjebak di alam tersebut, tak bisa ke mana-mana. Dia hanya bertemu dengan dua tentara pelajar yang mana salah satunya adalah Bongsu. Gyeon U hanya perlu berteman dengan mereka dan mencari tahu soal nama asli Bongsu dan kisah hidupnya agar ia bisa kembali ke tubuhnya.

Pada part sebelumnya ketika Bongsu dan Gyeon U masih berbagi tubuh yang sama, Bongsu pernah bangun pada Jam Kerbau meski Seong A memegang tangannya. Hal ini terjadi karena para hantu akan bangun pada jam tersebut.

Jam Kerbau atau Jam Hantu adalah jam di mana entitas gaib akan hadir dengan energi lebih kuat. Dan di sini Gyeon U telah menjadi hantu karena jiwanya berkelana tanpa raga. Satu-satunya cara untuk membuatnya keluar adalah dengan memanggilnya pada Jam Kerbau. Jadi, Seong A hanya bisa membuat Gyeon U bangun pada jam-jam tersebut.

Jiwa Gyeon U yang telah keluar dari tubuhnya hanya bisa kembali apabila Bongsu mau meninggalkan tubuh tersebut. Jika Bongsu telah menyeberang ke akhirat, maka Gyeon U bisa kembali ke tubuhnya lagi.

Hanya saja Bongsu tak mau meninggalkan tubuh Gyeon U. Dia ingin hidup sebagai manusia di tubuh tersebut. Lantas, bagaimanakah nasib Gyeon U selanjutnya? Apakah ia akan terus berada di dunia lain?