3 Pasangan Kakak Adik di Nice to Not Meet You, Akur Semua?

Lim Hyun Joon dan Lim Seon U digambarkan sebagai kakak beradik dengan kepribadian yang sangat berbeda. Hyun Joon lebih gengsi dan mudah terbawa suasana, sementara Seon U lebih ceria dan santai dalam menjalani hidup. Perbedaan ini justru membuat dinamika keduanya terasa hangat dan saling melengkapi.

Seon U sering menjadi sosok yang menenangkan ketika Hyun Joon sedang emosi atau tertekan dengan pekerjaannya. Ia juga tidak ragu menggoda kakaknya, terutama saat Hyun Joon mulai menunjukkan sikap berbeda terhadap Wi Jeong Sin. Meski begitu, Seon U selalu mendukung Hyun Joon dan menjadi adik yang perhatian tanpa terlalu mencampuri kehidupan pribadi kakaknya.

Wi Jeong Sin dan Wi Hong Sin memiliki hubungan kakak-adik yang sangat dekat karena tumbuh tanpa kedua orang tua sejak kecil. Mereka saling menjaga dan menjadi satu-satunya keluarga yang bisa diandalkan dalam hidup masing-masing. Kedekatan ini membuat mereka memahami kebutuhan satu sama lain tanpa harus banyak bicara.

Wi Hong Sin selalu menunjukkan kepedulian mendalam pada kakaknya, terutama saat Jeong Sin pulang dari kerja dengan kondisi lelah. Ia menyiapkan makan malam, memastikan kakaknya makan, dan merawatnya ketika sakit tanpa mengeluh. Perhatian sederhana namun konsisten itu membuat hubungan mereka terasa hangat dan penuh ketulusan.

Lee Dae Ho dan Lee Jae Hyeong digambarkan sebagai kakak-adik yang memiliki kehidupan berbeda. Sebagai ketua Eunseong Group, Dae Ho memikul tanggung jawab besar dalam bisnis keluarga. Sementara itu, Jae Hyeong memilih jalur berbeda sebagai mantan atlet baseball yang kini menjadi CEO Sports Eunsung.

Meskipun fokus karier mereka tidak sama, hubungan keduanya terlihat stabil dan profesional. Dae Ho menghargai keputusan adiknya untuk membangun kariernya. Jae Hyeong pun menunjukkan kedewasaan dengan menjalankan perusahaannya secara tanggung jawab.

Hubungan antar kakak adik dalam Nice to Not Meet You tidak hanya menjadi pelengkap cerita, tetapi juga memperlihatkan sisi manusiawi para tokohnya. Melalui interaksi mereka, penonton bisa melihat bagaimana dukungan keluarga memberi kekuatan di tengah konflik dan tekanan hidup. Ketiga pasangan kakak adik ini menjadi elemen penting yang menambah kehangatan sekaligus kedalaman dalam perjalanan karakter masing-masing.