Dalam drama terbarunya, Shin Min-ah berperan sebagai Yoon Hye-jin, dokter gigi asal Seoul. Yoon Hye-jin kemudian pindah ke Gongjin, dan membuka klinik praktik baru di sana.
Terdapat culture shock yang membuat Hye-jin merasa asing dan tidak nyaman berada di Gongjin. Di Gongjin pula, Ia bertemu dengan Kim Seon-ho sebagai Hong Du-sik, yang membantunya beradaptasi dan membaur dengan sekitar.
Inilah 5 pelajaran hidup dalam bertetangga yang harus kamu ketahui ketika kamu menjadi pendatang baru.
Sebagai pendatang baru, kita tentunya harus siap dan mau membuka diri untuk semua perbedaan di lingkungan baru. Pada drama, karena berasal dari kota besar, Hye-jin juga menghadapi banyak perbedaan yang cukup signifikan di desa pinggir pantai tersebut.
Namun yang menjadi masalah adalah Hye-jin tidak mau membuka diri dan mencoba mengerti kultur dan budaya baru yang ada di Gongjin. Hye-jin justru cenderung menarik diri karena merasa budaya dan kebiasaan baru tersebut tidak sesuai dengan dirinya. Sikap menarik diri inilah membuat kita semakin sulit memahami lingkungan sekitar, dan begitu juga sebaliknya.
Di dalam drama, selain menarik diri, Hye-jin juga menunjukkan ketidaksukaan terhadap warga Gongjin. Hye-jin menganggap aneh masyarakat di Gongjin yang memiliki kebiasaan berbeda dengan masyarakat di Seoul.
Pindah ke lingkungan baru, kita tentunya juga akan dikelilingi oleh orang-orang baru. Sudah seharusnya kita tidak menghakimi orang yang belum dikenal, dan justru harus mencoba mengenal orang-orang baru di lingkungan sekitar.
Terbiasa dengan gaya hidup secara individualis khas masyarakat kota besar, Hye-jin kurang memiliki simpati dan empati terhadap orang lain, khususnya yang tidak dikenalnya. Hye-jin merasa tidak harus ikut berperan dalam kegiatan masyarakat setempat.
Sikap peduli bukan hanya dibutuhkan ketika kita menjadi warga baru. Terlepas dari adanya kesamaan tempat tinggal, sebagai manusia dan makhluk sosial, sangatlah penting untuk memiliki simpati dan empati terhadap sesama.
Hong Du-sik merupakan warga andalan dan kesayangan di Gongjin. Du-sik selalu menjadi pengingat Hye-jin untuk bersikap lebih baik lagi terhadap masyarakat Gongjin. Namun Hye-jin yang cuek, hanya melakukan apa yang diminta Du-sik tanpa berpikir panjang.
Hal ini membuat masyarakat Gongjin yang mayoritas adalah lansia, merasa tingkah laku Hye-jin tidak tulus. Padahal ketulusan seharusnya merupakan salah satu sikap yang harus selalu ada dalam setiap tindakan.
Daerah Gongjin mayoritas berisi lansia yang sudah puluhan tahun tinggal dan dituai di sana. Hye-jin yang datang sebagai 'orang kota', memperlakukan semua orang sama dengan kebiasaannya yang suka berbicara apa adanya.
Hye-jin kerap berbicara secara gamblang tanpa memikirkan perasaan para orang tua yang ia ajak bicara. Hal ini membuat para orang tua sedih dan merasa tidak dihargai. Selain kepada orang tua, berbicara dengan baik dan sopan tentunya harus diterapkan kepada semua usia dan golongan.
Itulah pelajaran-pelajaran hidup dalam bertetangga yang bisa kamu ambil dari drama Hometown Cha Cha Cha. Sebagai pendatang baru, tentunya penting bagi kita untuk bisa membaur dan beradaptasi, demi kehidupan di lingkungan baru yang lebih nyaman.