5 Pelajaran Hidup Inspiratif Drakor The Trauma Code: Heroes on Call
Berbeda dari drakor bertema medis lainnya, The Trauma Code: Heroes on Call berhasil memikat hati penonton dengan alur cerita yang menarik. Mengisahkan Baek Kang Hyuk (Ju Ji Hoon), ahli bedah trauma jenius yang kembali ke Korea untuk mengubah sistem perawatan trauma di negaranya agar lebih efektif dan efisien. Dengan metode tak biasa, ia bersama Yang Jae Won (Chu Young Woo) dan Cheon Jang Mi (Ha Young) berjuang menyelamatkan nyawa dalam situasi kritis.
Meski tidak ada kisah romansa di dalamnya, drakor ini tetap seru untuk ditonton. Aksi menegangkan, menguras emosi, dan akting memukau membuat drakor ini jadi favorit. Bahkan drakor yang diadaptasi dari Webtoon ini berhasil menduduki peringkat teratas serial Netflix sehari setelah ditayangkan.
Selain bisa memacu adrenalin saat menonton, ada banyak pelajaran hidup yang bisa kita petik. Ini dia lima pelajaran hidup drakor The Trauma Code: Heroes on Call.
1. Temukan "alasan" dalam melakukan sesuatu
"Dunia terlalu keras untuk dijalani tanpa alasan" – Baek Kang Hyuk
Hidup adalah perjalanan panjang yang banyak naik turunnya. Entah itu soal pekerjaan, pendidikan, atau percintaan. Mengingat dulu ayahnya terlambat mendapat pertolongan, Baek Kang Hyuk bertekat untuk menolong siapa pun tanpa kenal lelah. Kalau tidak punya "alasan" kuat, Baek Kang Hyuk tidak mungkin bisa bertahan dengan sistem birokrasi rumah sakit yang menyulitkan dan bertentangan dengan prinsipnya.
Belajar dari Baek Kang Hyuk, di mana pun kita berada dan apa pun yang sedang kita perjuangkan, cobalah untuk selalu mencari "alasan" untuk bertahan. Ada saatnya kita jatuh, gagal, lelah, dan diremehkan. Kalau kita punya alasan yang kuat di awal kenapa kita mengambil jalan itu, kita bisa tetap bertahan di setiap perjuangan yang kita lakukan.
2. Punya orang yang tulus mendukungmu, bisa membantumu bertahan saat hilang arah
“Jangan menyerah. Bertahanlah!”– Cheon Jang Mi
Yang Jae Won adalah dokter yang awalnya berniat untuk mengambil subspesialisasi bedah kolorektal, tapi kemudian berubah jadi bedah trauma. Mengambil keputusan itu bukan hal yang mudah untuk Yang Jae Won, ia fobia ketinggian, tapi dituntut siap naik helikopter tiap menyelamatkan pasien kritis. Dia juga harus banyak menyesuaikan diri dengan ritme kerja Baek Kang Hyuk yang sedikit menggila dan tak kenal waktu.
Ada kalanya Yang Jae Won merasa lelah dan mempertanyakan untuk apa mereka bekerja keras, toh gak ada yang sadar. Melihat Yang Jae Won yang mulai goyah membuat Cheon Jang Mi takut kalau Yang jae Won menyerah. Akhirnya, Cheon Jang Mi menghibur Yang Jae Won di atap, ia bilang kalau tujuan mereka menyelamatkan pasien itu bukan untuk minta validasi atau pun kompensasi. Tapi karena mereka harus melakukannya dan kebetulan orang itu adalah Baek Kang Hyuk, Cheon Jang Mi, dan Yang Jae Won.
Di kehidupan sehari-hari pasti banyak hal yang membuat kita putus asa, dengan punya suppport system seperti Cheon Jang Mi bisa membantu kita untuk tetap bertahan saat kita mulai goyah dan hilang arah.
3. Ketika satu jalan kebaikan tertutup, masih ada ribuan jalan lain yang terbuka
Dalam salah satu episode, tim Baek Kang Hyuk mengalami masalah perizinan helikopter saat hendak menyelamatkan pasien. Padahal, kondisi pasien kritis dan harus segera ditangani. Kendala itu tidak menjadi alasan mereka untuk berhenti. Mereka nekat naik ambulans ke tempat pasien dan tetap berjuang sampai akhir.
Meski akhirnya mereka mengalami masalah karena pasien sempat tidak sadarkan diri dan dituduh melakukan malapraktik, hal itu tidak membuat mereka mundur hingga semua keburukan oknum rumah sakit yang mempersulit perijinan helikopter terungkap.
Hal ini mengajarkan kita untuk jangan cepat menyerah, selalu ada jalan untuk setiap kebaikan yang kita lakukan.
4. Bekerja dengan tulus dan bertanggung jawab
Aturan-aturan rumah sakit seringkali mempersulit ruang gerak Baek Kang Hyuk dalam menjalankan tugas. Tidak jarang ia merasa dilema antara harus mengikuti aturan atau melakukan hal yang benar untuk pasiennya. Di momen-momen seperti ini, Baek Kang Hyuk tetap berpegang teguh pada prinsipnya, bagi dia keselamatan pasien adalah yang utama.
Setiap keputusan penting yang ia ambil selalu dilakukan dengan penuh tanggung jawab. Apapun yang ia mulai harus diselesaikan dengan baik. Seperti saat menyelamatkan pasien di dalam ambulans, meski tahu kemungkinan selamatnya sedikit ia tetap melakukan penanganan darurat. Padahal, bisa berisiko fatal jika sedikit saja melakukan kesalahan.
Pesan moralnya adalah di mana pun kita bekerja, lakukanlah dengan tulus dan sungguh-sungguh. Berpegang teguh dengan apa yang kita yakini dan bertanggung jawab penuh atas apa yang kita lakukan sangatlah penting untuk mencapai tujuan jangka panjang.
5. Dengan kerja sama, beban di pundak kita terasa lebih ringan
Sehebat apa pun Baek Kang Hyuk, tetap butuh rekan timnya untuk menangani kasus-kasus darurat. Seperti saat menyelamatkan Kapten Lee di Sudan, mereka kehabisan stok darah hingga akhirnya Cheon Jang Mi dengan sukarela mendonorkan darahnya berkali-kali sampai terkapar lemas.
Melihat usaha Baek Kang Hyuk dan timnya dalam menangani pasien menunjukkan bahwa dengan berkolaborasi dan berempati dapat membuat masalah yang rumit bisa diselesaikan dengan baik.
Banyak pesan tersirat dalam drakor The Trauma Code: Heroes on Call yang dapat kita aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Setiap kata yang diucapkan bukan hanya sekadar dialog, tetapi juga mengajarkan tentang perjuangan, keteguhan, dan arti dari kerja keras. Dari semua pesan itu, mana yang paling relate denganmu?
