7 Risiko Berat Woo So Jung Lakukan Euthanasia di Mary Kills People

Di drama Mary Kills People (2025), Woo So Jung (Lee Bo Young) adalah seorang dokter UGD yang diam-diam menjalankan praktik euthanasia ilegal, yakni tindakan mengakhiri hidup pasien secara sengaja. So Jung membantu pasien-pasien terminal yang ingin mengakhiri penderitaan mereka dengan cara damai.
Namun, meski dilakukan atas permintaan pasien sendiri, tindakan ini tetap dianggap melanggar hukum. Pasalnya, banyak pasien yang masih memiliki harapan hidup antara enam bulan hingga satu tahun. Dalam pandangan hukum, nyawa mereka belum sepenuhnya "habis". Artinya, apa yang dilakukan So Jung tetap tergolong sebagai pembunuhan. Tentu saja, ini membuat So Jung menanggung risiko besar. Apa saja risikonya? Simak daftar berikut ini!
1. Sejak awal drama, polisi sudah mencium adanya pola kematian aneh pada pasien terminal. So Jung dan timnya diawasi ketat tanpa mereka sadari

2. Kalau suatu saat semua bukti mengarah padanya, So Jung bisa dijerat pasal pembunuhan dengan hukuman yang tidak main-main

3. Sebagai dokter, praktek euthanasia ini membuat Soo Jung mempertaruhkan kariernya. Bukan tidak mungkin bahwa nanti ijin praktiknya akan dicabut

4. Jika pemberian bavron tidak tepat, pasien bisa menderita lebih lama, tidak langsung meninggal, atau bahkan menimbulkan jejak medis mencurigakan

5. Karena tindakannya ilegal dan rahasia, siapa pun bisa jadi ancaman, termasuk rekan kerja atau pasien sendiri yang berubah pikiran dan melapor

6. So Jung tetap harus hidup dengan kenyataan bahwa ia telah mengakhiri hidup seseorang. Itu tak mudah secara mental, meskipun atas persetujuan pasien

7. Tidak semua keluarga setuju dengan keputusan pasien. Kalau sampai ada yang tahu dan menolak, So Jung bisa disalahkan dan dituntut

Apa yang dilakukan Woo So Jung mungkin terlihat sebagai bentuk belas kasih, tapi konsekuensinya sangat besar, baik secara hukum maupun psikologis. Mary Kills People pun mengajak kita untuk merenung, seberapa tipis batas antara membantu dan membunuh, antara empati dan pelanggaran hukum. Kalau menurutmu bagaimana, nih?