Kenapa Sosok Ibu Dianggap Toksik di The Winning Try?

- Anak mereka digunakan untuk memenuhi ambisi ibu
- Gak dibebaskan untuk memilih jalan hidup dan mimpinya
- Gak Puas dengan segala prestasi anaknya
Di drakor The Winning Try (2025), ada dua sosok ibu yang jadi perhatian penonton, yakni Won Jung (Seo Jung Yeon), ibu dari Yoon Seong Jun (Kim Yo Han) , dan Kim So Hyeon (Jo Yeon Hee), ibu dari Seo U Jin (Park Jung Yeon). Keduanya berhasil menjadi perhatian karena keputusan mereka terhadap anak masing-masing. Sayangnya, banyak penonton menganggap jika keputusan tersebut dianggap toksik dan cukup menyedihkan.
Meski begitu, para ibu ini punya pandangan dan pembawaan yang sangat berbeda. Namun, banyak orang yakin jika mereka bisa sangat cocok jika mengenai masa depan anak. Baik Seong Jun dan U Jin, menganggap jika mereka gak bisa mengerti bagaimana ibu mereka berpikir. Sayangnya, keputusan para ibu ini menjadikan U Jin dan Seong Jun berada di situasi sulit. Lalu, kenapa kedua ibu ini dianggap toksik di drakor The Winning Try?
Peringatan, artikel ini mengandung spoiler.
1. Anak mereka digunakan untuk memenuhi ambisi ibu

Saat kecil, Seo U Jin dikenal sebagai atlet panahan berbakat. Sayangnya, setelah masuk SMA, dia memutuskan untuk mendalami olahraga menembak dan menjadi seorang atlet menembak di masa depan. Keputusan ini diduga karena paksaan ibu Seo U Jin, Kim So Hyeon.
Kim So Hyeon merupakan salah satu atlet menembak nasional saat muda. Dia dikenal sebagai atlet menembak berbakat di Korea Selatan. Sebagai mantan atlet, dia mengetahui potensi anaknya tersebut dan memaksa untuk menjadikan anaknya atlet menembak hingga berhasil membawakan medali di olimpiade.
Dengan kemampuan Seo U Jin, memang ada potensi untuk lancar mencapai ambisi tersebut. Sayangnya, Seo U Jin mengalami sebuah kecurangan di sekolah mengenai surat rekomendasi. Ibunya memutuskan untuk meredam masalah tersebut dan memilih agar anaknya bisa bekerja di sebuah tim menembak professional dulu sebelum masuk universitas.
2. Gak dibebaskan untuk memilih jalan hidup dan mimpinya

Yoon Seong Jun punya seorang saudara kembar yang berhasil menjadi pemain rugby di Liga Spanyol. Ayah dan ibunya selalu memfokuskan diri untuk menemui saudara kembar Seong Jun karena dianggap akan sulit beradaptasi tanpa sosok familiar di sekitarnya. Kondisi ini cukup membuat Seong Jun merasa iri.
Menjelang kelulusan, ibu Seong Jun meminta anaknya untuk menyerah akan mimpinya sebagai pemain rugby di Korea Selatan. Dia menginginkan agar Seong Jun bisa berkuliah di Spanyol dan membantu karier saudara kembarnya. Sebagai seorang ibu, dia khawatir jika Seong Jun merasakan kegagalan sebagai pemain rugby di Korea Selatan.
Sayangnya, keputusan ini gak dibicarakan bersama. Ibunya mengambil keputusan sendiri tanpa pertimbangan dari Seong Jun. kondisi ini jelas menyakitkan bagi Seong Jun, lho.
3. Gak Puas dengan segala prestasi anaknya

Sebagai mantan atlet, Kim So Hyeon memang perfeksionis. Sikap ini juga kerap dimunculkan pada proses latihan Seo U Jin. Anaknya tersebut ditekan untuk bisa berhasil mencetak rekor sempurna di setiap perlombaan.
Gak hanya itu, Seo U Jin wajib mengirimkan hasil setiap latihan hariannya. Setelah perlombaan selesai, ibunya akan mengevaluasi dan mencecar anaknya tersebut. Sayangnya, proses ini dinilai gak sehat. Sebagai seorang ibu, Kim So Hyeon gak pernah mendengarkan pendapat anaknya. Dia hanya menuntut kesempurnaan di setiap latihan dan lomba Seo U Jin.
Sikap yang dilakukan para ibu di drakor The Winning Try ini menunjukkan bahwa mereka kerap menekankan ambisi pada anak-anaknya. Kekhawatiran yang berlebihan ini justru malah menyakiti sang anak. Menurutmu, apakah sikap di atas merupakan sikap toksik orangtua pada anak?