Sutradara Ungkap Alasan Casting Pemeran Drakor Moon River

Sutradara Lee Dong Hyun tak ragu menyebut Kang Tae Oh dan Kim Se Jeong sebagai pilihan paling tepat untuk karakter utama. Menurutnya, sulit membayangkan orang lain yang bisa menggantikan keduanya. Kepekaan emosional yang mirip dan kecocokan visual menjadi poin penting, terutama untuk drama yang mengandalkan pertukaran jiwa sebagai konflik utama. Dalam cerita seperti ini, ekspresi kecil dan tatapan mata memiliki peran besar, bukan sekadar dialog.

Lebih dari itu, kemampuan akting keduanya sudah tak perlu diragukan. Dia berkata, "Saya pikir tidak akan ada orang yang lebih cocok untuk karakter dalam naskah selain Kang Tae Oh dan Kim Se Jeong. Kepekaan kedua aktor itu sangat selaras dan kecocokan wajah mereka terlihat bagus. Sedangkan untuk akting, keduanya tidak diragukan lagi sangat berbakat," tegasnya. Kombinasi ini bisa sebagai fondasi kuat untuk membangun romansa fantasi yang terasa hidup, seperti yang ingin disampaikan drakor Moon River.

Dialog “yang tercantik di Joseon” menjadi tantangan tersendiri bagi tim produksi. Sutradara Lee Dong Hyun tak ingin memilih aktris hanya berdasarkan standar visual semata. Ia mencari sesuatu yang lebih berkesan.

Saat bertemu Hong Su Zu, sutradara langsung terpikat pada nada suaranya yang menarik. Pilihan ini menunjukkan bahwa drakor Moon River ingin menghadirkan kecantikan yang out of the box.

Sutradara Lee Dong Hyun menambahkan, "Ada dialog untuk karakter Hong Su Zu yang mengatakan bahwa dia adalah 'yang tercantik di Joseon.' Kami berusaha keras untuk menemukan seseorang yang cocok dengan itu. Dalam prosesnya, kami bertemu dan mengadakan pertemuan, dan nada suaranya sangat menarik. Saya terpikat oleh nada suaranya yang unik, jadi kami memilihnya untuk peran tersebut."

Karakter Kim Han Chul yang diperankan Jin Goo digambarkan memiliki rahasia besar. Ia bukan penjahat hitam-putih seperti yang sering muncul dalam drama sejarah. Sutradara Lee Dong Hyun mencari sosok yang mampu menyampaikan nuansa kompleks, seseorang yang bisa membuat penonton membenci sekaligus memahaminya.

Lee Dong Hyun menjelaskan, "Karakter Jin Goo sunbaenim juga memiliki rahasia. Karakter itu bukan penjahat sederhana yang biasa terlihat dalam drama sejarah pada umumnya. Kami yakin dia akan cocok dengan karakter Kim Han Chul, yang mengungkapkan kisah masa lalu yang tersembunyi dan nuansa yang kompleks, jadi kami membawanya bergabung."

Jin Goo yang berperan sebagai villain, juga menjelaskan bahwa ia yakin penonton yang menyaksikan drakor ini tidak akan menyebutnya sekadar penjahat. Selama dua bulan ia kebingungan untuk mendalami karakternya. Untungnya, sutradara Lee Dong Hyun membimbingnya dengan baik.

“Perbedaan memerankan penjahat dalam drama sejarah sangat jelas, seperti kita mengenakan hanbok (pakaian tradisional Korea Selatan), ada janggut panjang, serta pola bicara dan intonasi yang ditekankan oleh sutradara. Selama dua bulan saya sempat kebingungan hingga akhirnya sutradara membimbing saya. Secara lahiriah memang ada perbedaan, dan secara batin penulis naskah menuliskannya dengan menarik sehingga ikatan tragis karakter ini tersembunyi di dalam drama. Alasan mengapa karakter ini berubah menjadi penjahat atau menjadi gelap akan terungkap. Saya yakin penonton yang menyaksikan drama ini tidak akan menyebut saya sekadar penjahat. Saya rasa ini menjadi sinergi dengan para tokoh utama yang tragis,” ujar Jin Goo dengan bangga, sekaligus meningkatkan ekspektasi penonton.

Lee Sin Young menjadi aktor terakhir yang bergabung dalam jajaran pemeran. Karakter Lee Un digambarkan memiliki dua sisi yang bertolak belakang, yakni ceria di luar, terluka di dalam. Sutradara mengaku mencari aktor yang mampu menampilkan kesedihan tersembunyi tanpa harus selalu terlihat muram. Dalam diri Lee Sin Young, sutradara menemukan keseimbangan itu.

Ia menambahkan, “Lee Sin Young bergabung paling terakhir, dan karakter Lee Un memiliki dua sisi. Kami mencari aktor yang mampu mengekspresikan kesedihan yang tersembunyi, perasaan yang kompleks, serta sosok yang tampak ceria dan bersinar, namun sebenarnya menyimpan luka, sehingga orang lain melihatnya sebagai pribadi yang lebih cerah dan riang. Sosok itu kami temukan pada Lee Sin Young.”

Lee Dong Hyun secara jujur mengakui tekanan besar yang ia rasakan. Nama MBC dan deretan drakor sageuk sukses sebelumnya membuat ekspektasi publik melambung tinggi. Meski demikian, ia memilih untuk menghadapi tekanan itu dengan kerja keras.

"Moon River bukanlah drama sejarah murni. Seperti yang diperkenalkan Park Kyung Rim, ini terasa seperti paket hadiah beragam. Karya kami memiliki fantasi, romansa, komedi, konflik politik, dan melodrama yang intens. Ini akan menjadi drama sejarah yang agak berbeda dari karya MBC yang sudah ada. Beberapa episode akan ringan, sementara beberapa adegan akan menyedihkan, menjadikannya drama sejarah yang kaya warna," katanya dengan bangga.

Ia juga berharap rating drakor Moon River mencapai angka dua digit, bahkan bernazar, lho. "Saya berharap rating mencapai angka dua digit. Saya tidak tahu apakah itu bermakna sebagai janji, tetapi saya akan membeli 100 cangkir kopi di gerbang utama MBC dengan uang saya sendiri," jelasnya yang mengejutkan para hadirin.

Para pemeran, seperti Kang Tae Oh, Kim Se Jeong, Lee Shin Young, dan Hong Su Zu menawarkan diri untuk mengenakan hanbok dan membagikannya bersama-sama. Jin Goo menambahkan, "Saya mungkin tidak ada di sana, tetapi saya akan membeli 300 cangkir secara pribadi. Saya tidak akan hadir. Saya tidak akan membuat janji yang tidak bisa saya tepati. Bantu kami mencapai angka dua digit agar kopi dapat 'mengalir' di gerbang utama MBC," yang disambut riuh tepuk tangan.

Lewat penjelasan sutradara Lee Dong Hyun, drakor Moon River terasa lebih dari sekadar drama sejarah biasa. Setiap pilihan casting menyimpan alasan emosional yang kuat dan visi cerita yang matang. Drakor ini mulai mengudara pada 07 November 2025 setiap Jumat dan Sabtu. Penonton internasional dapat menyaksikannya di Viu, ya.