12 Bukti Kasih Sayang Ji Chang Wook pada Ibunya, Berbakti Banget!

Dalam sebuah wawancara pada 2023, Ji Chang Wook mengatakan, tinggal bersama ibunya membantunya menjaga kesehatan mentalnya. Pasalnya, ia terkadang merasa depresi saat sedang bekerja. Jadi, ia merasa bakal mengalami kesulitan jika melewati masa kelam itu sendirian. 

Ji Chang Wook juga senang melihat ibunya saat pulang bekerja. Ia dapat mengamati ibunya menjalani kehidupan sehari-hari dengan tertawa saat menonton televisi, menikmati makanan, dan berbagai hal sederhana lainnya. Baginya, momen itu membuatnya merasa lebih rileks.

Di program Laborhood on Hire pada 2021, Ji Chang Wook mengaku belum pernah tinggal sendirian karena memilih hidup bareng ibunya. Ia juga melihat ibunya yang mengalami kesulitan saat tumbuh dewasa. Sebab, ayahnya telah meninggal saat ia masih kecil. Kesulitan ibunya tersebut membuat Ji Chang Wook bertekad untuk menjadi seorang putra yang baik.

Di sisi lain, ia juga sedih, karena tak bisa melewati banyak waktu bersama sang ibu akibat kesibukannya. Sebab, ia merasa, kebersamaan akan lebih baik ketimbang hanya membelikan sesuatu untuk ibunya. Meski begitu, ia berusaha untuk menghabiskan lebih banyak waktu dengan sang ibu.

Di program Yoo Quiz on the Block pada 2024, Ji Chang Wook mengaku masih tinggal bersama ibunya. Ia takut ibunya akan merasa kesepian jika ia pindah. Jadi, ia pun belum memutuskan waktu yang tepat untuk tinggal sendiri.

Ji Chang Wook juga sudah bertekad untuk melindungi ibunya sejak masih muda. Ia bahkan mengingat kenangan saat berjalan bersama ibunya di gang kumuh di masa kecilnya. Sejak saat itu, ia bersumpah akan melindungi sang ibu ketika dewasa.

Masih di program yang sama, Ji Chang Wook mengatakan, dirinya pernah membantu ibunya mengelola restorannya sewaktu masih kecil. Sebab, ibunya mengurus restoran sederhana itu sendirian. Ia tak keberatan membantu saat restorannya terlalu ramai oleh pelanggan. 

Ji Chang Wook juga mengingat hal tersulit dari pekerjaan itu. Baginya, membersihkan panggangan adalah yang tersulit di restoran daging. Sementara itu, membersihkan tangki jadi pekerjaan paling berat di restoran semur ikan pedas.

Selain itu, Ji Chang Wook juga bekerja paruh waktu dengan temannya yang telah menjadi CEO dari agensinya kini. Pekerjaan yang memberikan gaji terbesar untuknya adalah jasa pengiriman. Ia melakukannya, karena tak ingin membiarkan ibunya khawatir soal uang. Tujuannya adalah, tidak menambah penderitaan ibunya.

Sampai saat ini pun, sang ibu masih jadi alasan yang membuat Ji Chang Wook bekerja keras. Saat melihat ibunya, ia menyadari betapa dirinya harus bekerja keras bahkan ketika lelah. Ia pun jadi merasa nyaman mengerjakan berbagai proyeknya. Ia ingin selalu berusaha untuk menjadi aktor yang lebih baik.

Ji Chang Wook menyambut Hari Orangtua dengan merayakannya secara istimewa pada 2020. Ia mengunggah foto yang memperlihatkan buket bunga yang diletakkan olehnya di belakang sepeda motor. Kemudian, dalam foto lainnya, ia mengungkap, dirinya siap mengantarkan bunga-bunga tersebut untuk ibunya.

Melalui wawancara dengan Frontier Times pada 2011, Ji Chang Wook mengaku merasa beruntung karena drama Smile Donghae (2010) meraih popularitas yang besar. Selain itu, ia juga langsung mendapat banyak tawaran iklan setelah membintanginya. Ia merasa, hal itu dapat diraih berkat orang-orang yang membantunya. 

Salah satunya adalah sang ibu yang menjadi sumber kekuatan terbesar baginya. Ji Chang Wook bahkan mengingat, ibunya bangun pagi-pagi sekali untuk mendoakannya. Ibunya rutin berdoa di kuil untuknya, bahkan saat hujan maupun bersalju. Ia merasa bersyukur atas dukungan besar itu. 

Ji Chang Wook menambahkan, dirinya selalu berpikir untuk berbakti kepada ibunya. Ia menyadari, ibunya mengkhawatirkan pekerjaannya yang terlalu berat. Ibunya kadang menanyakan keadaannya saat ada berita tak menyenangkan tentangnya. Jadi, ia merasa harus bersikap lebih baik pada sang ibu. Sebab, baginya, ibunya harusnya sudah menikmati hidup alih-alih mengkhawatirkannya kini.

Lewat wawancara dengan #legend pada 2022, Ji Chang Wook mengaku merasa menyesal karena tidak bisa menghabiskan waktu bersama ibunya tepat pada Hari Orangtua tahun itu. Jadi, ia meluangkan waktu untuk melakukan perjalanan singkat bersama setelah hari istimewa itu berlalu.

Ji Chang Wook mengaku saat itu ia memang merasa lelah, tapi ia bahagia melihat ibunya bersenang-senang. Ia merasa, penting untuk menghabiskan waktu dan membuat kenangan bersama ibunya saat memiliki kesempatan di sela-sela pekerjaannya.

Di program Night of Real Entertainment pada 2017, Ji Chang Wook menyebutkan rencananya selama beberapa pekan ke depan, sebelum ia menjalani wajib militernya. Pergi berlibur dengan ibunya termasuk dalam rencananya. Ia juga hendak menghabiskan waktu bersama teman-temannya dan mengatur keuangannya.

Melalui wawancara dengan KWave M pada 2017, Ji Chang Wook mengungkapkan, dirinya hanya bisa membuat mi ramen. Ia biasanya menikmati makanan rumahan yang disiapkan oleh ibunya. Namun, ia ingin menjadi laki-laki yang bisa memasak berbagai menu kelak. Meskipun demikian, ia merasa tak akan ada yang bisa mengalahkan masakan ibunya untuknya.

Ji Chang Wook mengungkap caranya merayakan ulang tahunnya dalam wawancara dengan PressReader pada 2019. Ia tidak melakukan hal besar untuk merayakannya. Ia hanya sarapan dengan ibunya karena sibuk bekerja. 

Sebab, proses syuting drama Melting Me Softly (2019) memang sudah dimulai saat itu. Tepat setelah menyelesaikan pekerjaannya, ia dan ibunya bersama seluruh staf, makan malam bersama. Hal ini terjadi di depan rumahnya.

Ji Chang Wook juga mengatakan bahwa ibunya selalu datang dalam acara fan meeting yang diadakan olehnya. Ia juga menyadari, ibunya selalu merasa berterima kasih dan bersyukur atas dukungan penggemarnya.

Lewat wawancara dengan KPop Herald pada 2015, Ji Chang Wook mengatakan, cita-citanya saat masih kecil adalah menjadi pemain sepak bola. Hanya saja, ibunya tidak menyetujuinya. Kini, ia rutin bermain sepak bola sekitar tiga atau empat kali dalam seminggu saat tak ada pekerjaan. 

Selain itu, dalam wawancara pada 2010, Ji Chang Wook mengaku masih mengingat perkataan ibunya atas perkembangan popularitasnya. Saat itu, sang ibu berpesan agar ia selalu rendah hati dan bekerja keras. Ibunya juga selalu menonton drama Ji Chang Wook. Jadi, ia pun merasa ibunya menyukai pekerjaannya.

Melalui wawancara dengan ELLE Singapore pada 2020, Ji Chang Wook mengaku merasa terbebani untuk selalu memilih proyek drama yang bagus. Pada awalnya, ia menjadi aktor demi membayar utang keluarganya dan memberikan uang saku pada ibunya. Namun, kini ia menikmati pekerjaannya sebagai aktor. 

Jadi, Ji Chang Wook pun telah mencurahkan lebih banyak pertimbangan dalam memilik proyek kini. Ia juga merasa keberhasilan proyeknya sebelumnya, membuatnya cukup tertekan. Sebab, sebagai seorang aktor, ia bertujuan untuk menunjukkan sisi dirinya yang lebih baik dengan akting dan menunjukkan hal-hal baru.

Ji Chang Wook terbukti sebagai seorang aktor yang sangat menyayangi ibunya. Ia selalu menunjukkan kasih sayangnya itu melalui perkataan dan tindakan. Ia selalu memprioritaskan kebahagiaan ibunya di setiap kesempatan.