Aktor sekaligus rapper Yang Dong Geun belum lama ini mendapatkan kritikan keras dari publik. Hal itu bermula dari postingan video yang diunggahnya itu di media sosial tentang acara gereja yang ia hadiri.
Usut punya usut, postingan itu menuai kecaman publik karena acara tersebut diselenggarakan oleh pendeta yang memiliki pandangan politik kontroversial. Lantas, bagaimana kronologi kejadiannya dan apa respons Yang Dong Geun?
Melalui media sosialnya, Yang Dong Geun sempat mengunggah video saat manggung bersama grup musik rohani KSpirit. Mereka tampil acara perkemahan musim panas remaja yang digelar Gereja Saegero di Busan pada Rabu (30/7/2025) lalu.
Namun, video penampilannya menuai kritik sebagai imbas dari reputasi politik pendeta yang menyelenggarakan acara itu. Diketahui, pendeta yang dimaksud itu adalah Son Hyun Bo. Dia disorot netizen karena membela darurat militer dan menentang pemakzulan mantan Presiden Korea Selatan, Yoon Suk Yeol.
Alhasil, tidak sedikit masyarakat akhirnya jadi menuding aktor 46 tahun itu berada di kubu Son Hyun Bo. Di sisi lain, netizen yang membela Dong Geun menyebut kalau penampilan sang aktor dalam acara itu merupakan bentuk kebebasan beragama.
Masalah tersebut sudah diketahui Joe Entertainment, agensi yang menaungi Yang Dong Geun. Pihak agensi telah memberikan klarifikasi resmi pada Jumat (1/8/2025) lalu.
Dalam keterangan resmi, agensi menyebut keikutsertaan pemeran Squid Game 3 ini murni didasarkan pada keyakinan agama. Selain itu, mereka juga menyebut bahwa Yang Dong Geun tidak memiliki hubungan apa pun dengan gereja maupun pendeta tersebut.
"Tidak ada niat politik apa pun. Dia tidak memiliki hubungan pribadi dengan gereja atau pendeta," bunyi pernyataan pihak agensi.
Yang Dong Geun sendiri juga menanggapi kritik keras tersebut lewat Instagram. Ia mengunggah foto tersenyum dengan tulisan bernada kasar dalam bahasa Korea dan gambar jari tengah pada wajahnya. Unggahan itu dianggap sebagai luapan amarah Yang Dong Geun atas masalah yang menyeret namanya.
Selain itu, rapper-aktor itu mengaku tidak masalah dengan netizen yang kecewa padanya. Menurutnya, mereka sah-sah saja untuk kecewa. Ia pun tampak menantang netizen dan memastikan bahwa kritik itu tidak akan sampai membuatnya untuk mengakhiri hidup.
"Silakan saja, kecewalah dan kutuk aku. Kau punya kebebasan itu, tapi haruskah aku sampai bunuh diri?" tulisnya.
Kontroversi Yang Dong Geun kini sudah telanjur menimbulkan spekulasi di kalangan publik Korea. Bahkan, tidak sedikit dari mereka yang merasa kecewa dengan Yang Dong Geun. Di sisi lain, kebebasan beragama dan berpendapat dilindungi undang-undang. Bagaimana tanggapanmu?