5 Idol KPop yang Pernah Membenci Ayahnya, Hubungannya Sempat Renggang

Melalui program Kim Jae Dong's Talk To You, Hoyoung mengaku sulit untuk akrab dengan ayahnya di masa lalu. Ia dulu putus sekolah dan hanya tinggal dengan ayahnya, hingga membuatnya merasa kesepian. Hal itulah yang membuatnya membenci ayahnya dan terus-menerus ingin kabur dari rumah. 

Setelah 2 tahun meninggalkan rumah, Hoyoung berhasil debut bareng g.o.d. Ia memutuskan kembali menemui sang ayah. Dalam pertemuan itu, ia menyadari bahwa sosok yang dulu dicintainya itu kian menua dan menyesali semua perbuatannya. Mereka pun kembali tinggal bersama usai sang idol berjanji akan membahagiakan ayahnya itu.

Setelah ayahnya ketahuan menipu keluarga orang lain, Wheein merilis pernyataan melalui RBW Entertainment. Ia menyatakan bahwa dirinya tumbuh tanpa dukungan dari ayahnya yang terus-menerus mengabaikan tanggung jawab sebagai kepala rumah tangga. Ia dan ibunya selalu menderita karena utang yang disebabkan oleh ayahnya. 

Wheein benci melihat sang ibu yang reputasinya rusak dan dianggap suka menunggak utang setelah perceraian terjadi. Ia juga mengonfirmasi bahwa ia sudah enggan untuk sekadar berhubungan atau mengetahui kabar sang ayah. Selain itu, ia telah meminta agar mereka dapat hidup terpisah dan menjauhinya agar ayahnya itu tidak menimbulkan rasa sakit pada ibunya lagi.

Mina memiliki masa lalu yang buruk karena perbuatan kasar sang ayah terhadap dirinya dan ibunya. Di program Jum Jum TV, ia mengatakan bahwa sosok yang harusnya jadi kepala keluarga tersebut sering melecehkan dirinya. Hal ini pun membuat Mina menjauh darinya pada usia 6 tahun, setelah perceraian orangtuanya terjadi. 

Kenangan paling buruk yang Mina ingat adalah saat ayahnya memukuli ibunya sampai kehilangan kesadaran hingga ia harus segera memanggil polisi. Sosok yang sama juga memukulinya sampai hampir mati saat ia mengaku punya pacar. Oleh karena itu, ia mengaku membenci dan selalu mengharapkan kematian ayahnya di masa sekolah.

Di program Yeo Yoo Man, Junjin menceritakan bahwa ia menjadi penyanyi demi bisa bertemu ibu kandungnya. Ia berpikir bahwa sang ibu yang lama ia rindukan itu akan mencarinya jika berakhir populer seperti grup H.O.T. Sebab, tak ada yang bisa menggantikan kehadiran ibunya meskipun sang nenek merawatnya dengan baik agar ia tak merasa kehilangan. 

Hal itu pula yang membuat Junjin tanpa sadar jadi membenci ayahnya. Meskipun begitu, ia kemudian menyadari bahwa ayahnya membesarkannya dengan baik sekaligus membuatnya menjalani kehidupan yang lebih istimewa. Ia pun bertekad untuk membahagiakan ayahnya itu kini. 

Hongki mengungkapkan bahwa ia dan ayahnya menjadi dekat setelah proses komunikasi yang panjang lewat program Hello Counselor. Sebelumnya, ia membenci sosok tersebut saat masih duduk di sekolah menengah. Apalagi, ia pernah dipukul dengan asbak yang membuatnya melarikan diri dari rumah. 

Hongki makin kesal karena ayahnya tidak mencarinya saat ia enggan pulang. Ibunyalah yang berhasil membujuknya untuk kembali. Meskipun begitu, ia juga menyadari kesalahan tersebut dan menyesali perbuatannya yang terkesan kekanak-kanakan itu. Bagi Hongki, rasa benci akan lenyap saat kesalahpahaman diselesaikan berhubung mereka juga keluarga.

Dengan berbagai alasan berbeda yang dapat dipahami, idol KPop di atas pernah membenci ayahnya. Meskipun tak mudah, mereka tetap tegar saat menceritakan pengalamannya yang tidak menyenangkan di masa lalu terkait hubungannya dengan sang ayah.