8 Grup K-Pop yang Pernah Ajukan Tuntutan Hukum Pada Agensinya
Dibalik karya mumpuni yang diciptakan, terdapat banyak kontroversi yang tercipta di industri musik Korea Selatan. Salah satunya tuntutan yang diajukan oleh para artis kepada agensinya.
Tak hanya secara individu, bahkan ada deretan grup KPop yang secara kompak mengajukan tuntutan hukum kepada agensinya karena beberapa alasan. Siapa saja?. Berikut penjelasannya!
1. Mendapatkan pelecehan fisik dan seksual, OMEGA X mengajukan gugatan pada Spire Entertainment dan berhasil memenangkannya
2. Semakin rumit, pada 17 Agustus 2023, FIFTY FIFTY resmi mengajukan gugatan tuntutan pidana terhadap CEO ATTRAKT, Jeon Hong Joon
3. Unit EXO CBX pernah mengajukan gugatan terhadap SM Entertainment atas kontrak panjang dan tidak adanya transparansi pendapatan
4. Setelah dikeluarkannya Chuu dari LOONA, 11 member lain juga ajukan tuntutan hukum pada agensi atas masalah pendapatan yang tidak adil
5. Lima tahun yang lalu, seluruh member INX juga kompak gugat NA Entertainment karena tidak memenuhi kewajiban kontrak mereka
6. Kerap digugat artisnya, November 2014 lalu keenam member B.A.P menuntut TS Entertainment atas tuduhan kontrak budak
7. Berakhir kalah di persidangan, 2013 lalu tujuh member Block B ajukan gugatan pada Stardom Entertainment karena tidak menerima bayaran
8. Pada Januari 2023 lalu, pengadilan menyetujui gugatan GWSN atas The Wave Music yang dianggap telah menelantarkan artisnya ini
Begitu banyak kontroversi yang menyelimuti, membuat deretan grup KPop di atas mengajukan tuntutan hukum kepada agensi mereka sendiri. Mencoba menyelesaikan perselisihan yang terjadi, delapan grup di atas lebih banyak memilih keluar dan bergabung dengan agensi baru. Semoga keputusan yang diambil membawa hasil yang terbaik bagi semua pihak.
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
