8 Kunci Keberhasilan BIGBANG, Kini Anniversary ke-18

Melalui sebuah wawancara pada 2015, G-Dragon mengungkap rahasia di balik kerja sama tim BIGBANG. Ia merasa, hal ini dapat terjadi karena para member memiliki ikatan hubungan yang baik. Selain itu, mereka juga adalah teman dekat bagi satu sama lain. Mereka bahkan tidak memiliki teman dekat dari sesama musisi lain.

T.O.P menambahkan, member BIGBANG bahkan tidak pernah bertengkar. Ia merasa hal ini dapat terjadi, karena kepribadian para member yang saling berbeda. Jadi, tidak ada aspek yang bisa membuat mereka terlibat dalam perselisihan.

Dalam sebuah wawancara pada 2015, Taeyang mengungkapkan, dirinya bangga akan pertemanan yang terjalin di antara member BIGBANG. Pasalnya, mereka bekerja keras sambil bersenang-senang saat menciptakan musik dan merekam music video bareng. Mereka juga banyak ngobrol dan tertawa saat bersama. Para member mendapat energi dari kehadiran satu sama lain dalam bekerja.

Sementara menurut G-Dragon, para member pernah mengalami kesulitan masing-masing. Hal itulah yang memicu hasrat mereka untuk sukses bersama. Ia sendiri pernah mengalami kesulitan keuangan yang parah, juga rasa sakit pribadi. Berkat hal itu, mereka melakukan segala upaya bersama untuk mempertahankan kesuksesan itu dalam jangka waktu panjang.

Lewat wawancara dengan Talk Asia pada 2016, Taeyang mengungkapkan, pernah ada masa-masa sulit yang terjadi di antara mereka. Namun, seiring berjalannya waktu, mereka menjadi semakin ramah terhadap satu sama lain. Bahkan, mereka juga perlahan membangun kedekatan di luar pekerjaan. Momen kebersamaan yang sering terjadi membuat mereka bisa saling berbagi tawa dan berbahagia. Hubungan semacam itu membuat mereka mampu bertahan lama di industri hiburan.

Melalui wawancara dengan Star News pada 2011, Taeyang mengatakan, berbagai rintangan yang hadir dalam karier BIGBANG saat itu justru membuat persahabatan mereka semakin kuat. Selain itu, para member juga masih tinggal di dorm bersama pada saat itu. 

Alhasil, mereka jadi saling memahami tanpa perlu mengatakan segalanya secara langsung, selayaknya keluarga. Para member juga masih meluangkan waktu untuk berkumpul demi bisa berkarya bersama, selama memasuki masa hiatus sebagai grup. Mereka bahkan berhasil membuat membuat banyak lagu saat itu.

Dalam wawancara dengan 10Asia pada 2012, G-Dragon mengibaratkan member BIGBANG selayaknya senjata. Pasalnya, ia sudah memahami cara mengarahkan mereka dalam menyiapkan karya bersama. Ia juga menyadari, setiap member telah menjadi lebih dewasa saat itu. Mereka juga sering mengadakan rapat di tengah kesibukan mengejar aktivitas individu. 

G-Dragon bertugas mengarahkan vokal para member dalam rekaman lagu. Anggota lain juga cukup memahaminya sekaligus mencoba lebih totalitas dengan memintanya lebih rinci dalam mengarahkan. Jadi, G-Dragon juga sering menulis catatan terpisah untuk memberi tahu cara pengucapan lirik tertentu untuk dipahami rekan grupnya. 

Meski begitu, ia juga tetap membiarkan member lain menginterpretasi lagu dengan caranya masing-masing. Tujuannya agar setiap lagu berhasil menghadirkan nada dan gaya yang unik saat didengarkan. G-Dragon memang berharap lagu BIGBANG terdengar unik. Ia ingin mendapat pengakuan dari grup dan artis KPop yang lebih senior saat itu.

Melalui wawancara dengan Unlimited Entertainment pada 2010, G-Dragon mengatakan, BIGBANG sudah selayaknya keluarga. Mereka kerap mendiskusikan berbagai hal bersama. Taeyang menambahkan, bahwa para member sering saling berbagi masalah yang paling meresahkan bersama. Mereka selalu berterus terang satu sama lain.

Melalui wawancara dengan Yonhap News Agency pada 2016, G-Dragon menyatakan, para member sebenarnya takut jika suatu saat nanti kehilangan popularitas di kalangan publik. Baginya, BIGBANG yang tak menghasilkan hal luar biasa tidak bisa disebut sebagai BIGBANG. Menurut Taeyang, mereka memang berusaha untuk mempertahankan kehebatannya. 

Para member juga sepakat, bahwa setiap album baru merupakan tantangan baru untuk BIGBANG. Mempersiapkan album setiap tahun juga kian sulit untuk mereka. Sebab, menurut G-Dragon, kesuksesan sebuah album justru tidak sepenuhnya membahagiakan. Pasalnya, hal itu justru meningkatkan standar mereka dalam memperoleh kesuksesan untuk karya berikutnya.

BIGBANG selalu saling mendukung satu sama lain, bahkan sampai saat ini. Hal ini terbukti saat Daesung membagikan percakapannya di telepon melalui konten YouTube pribadinya pada 2022. Taeyang mengaku menonton konten Daesung di kanal pribadinya. Taeyang juga yakin, channel YouTube rekan grupnya itu akan berkembang pesat.

Lebih lanjut dalam wawancara dengan Allure Korea pada Mei lalu, Daesung mengaku bersyukur memulai program ZIP Daesung di YouTube. Ia senang karena Taeyang, G-Dragon, dan fans menyukai kontennya. Selain itu, G-Dragon juga sempat menonton fan meeting solo Daesung pada Maret lalu. Sementara itu, Taeyang bahkan tampil di fan meeting itu. Daesung pun pernah ikut dance challenge lagu “Shoong” untuk dukung Taeyang.

BIGBANG dapat bekerja sama dengan baik dalam berkarya. Selain memiliki persahabatan yang mengesankan, setiap member juga memiliki tujuan serupa sebagai grup. Tak heran, jika mereka masih harmonis dan langgeng sampai saat ini. Happy anniversary untuk BIGBANG!