7 Lagu KPop tentang Kemandirian Perempuan yang Dobrak Stereotip

“I Don’t Need a Man” dari Miss A menceritakan kenyamanan perempuan yang merasa bisa hidup dengan baik tanpa laki-laki. Ia bisa membiayai hidup dengan penghasilannya sendiri. Ia pun tak butuh lagi bantuan orangtua dalam mengatur finansial.

Perempuan mandiri di lagu ini digambarkan tak membutuhkan ucapan manis penuh omong kosong dari laki-laki. Ia juga tak ingin bergantung pada kekayaan lawan jenis. Sebab, meski hidup sederhana, dia puas karena itu semua berasal dari jerih payahnya. Dia percaya diri dengan kemampuannya menabung untuk menyenangkan diri sendiri.

aespa mengekspresikan kepercayaan diri perempuan dengan kemampuan sendiri di “Rich Man”. Dia ingat pesan ibunya yang menasihati untuk mencari pasangan yang bisa memberi segalanya. Dia memperoleh segalanya tanpa perlu mengharapkan orang lain untuk memenuhi kebutuhannya.

“Rich Man” juga mengekspresikan keinginan perempuan untuk mengatur jalan hidupnya sendiri, tanpa perlu dituntun orang lain. Ia merasa mampu membiayai hidup dengan kekayaannya. Ia pun menyadari betapa berharganya dirinya, hingga tak lagi peduli tentang apa pun yang dikatakan orang lain dalam menghakiminya.

BLACKPINK mematahkan stereotip lama yang mengklaim perempuan harus jadi ibu rumah tangga dan bersikap patuh dalam lagu “Typa Girl”. Liriknya mengekspresikan rasa tak tertarik untuk mengikuti standar yang mewajibkan perempuan hanya bisa mengurus urusan dapur alih-alih menghasilkan uang.

Lebih lanjut, lagu ini memang menggambarkan kepercayaan atas pesona dan kualitas diri yang dimiliki. Liriknya mengekspresikan keinginan perempuan tetap punya kendali dalam pernikahan kelak dengan mengatur perjanjian pranikah. Sebab, kontrak tertulis memungkinkan pasangan sah untuk mengendalikan banyak hak hukum saat menikah atau jika kelak hubungan itu berakhir karena cerai atau kematian.

"Holiday” dari Secret Number membahas keinginan perempuan untuk sesekali menikmati waktunya sendirian. Dia tahu cara untuk membahagiakan dirinya tanpa perlu ditemani orang lain. Baginya, waktu macam itu berharga dan perlu dinikmati.

Liriknya juga mengekspresikan betapa perempuan itu tahu apa yang harus dilakukannya saat sendiri. Dia tak suka jika orang lain ikut campur dan mengacaukan hari yang direncanakannya. Ia pun terkesan tetap menerima rasa sepi yang kadang hadir, karena menghargai dirinya sendiri.

“New Woman” dari Lisa mengekspresikan transformasi diri yang mengesankan. Liriknya menegaskan perubahan akan diri yang lebih kuat dan fokus. Ada fase rasa sakit yang dilewati untuk memperoleh perubahan itu dengan kemampuan diri sendiri.

Selain itu, lagu ini juga membahas perempuan mandiri yang bisa menyadari kesuksesannya bukan ditentukan oleh materi. Dia hidup untuk berkarya, bukan sekadar mencari validasi. Perempuan dalam lagu ini juga digambarkan punya kendali penuh untuk baik level dan tak takut keluar dari zona nyaman demi membuka batas baru.

J-Hope membandingkan daya tarik seorang perempuan yang mengagumkan dengan lukisan terkenal Mona Lisa dalam lagu “Mona Lisa”. Lewat liriknya, dia menyatakan betapa perempuan itu selayaknya lukisan yang indah dan sudah mencapai kesempurnaan.

Liriknya juga mengungkap perempuan itu sebagai sosok yang mandiri, bisa menghasilkan uang sendiri dan memahami betapa besar dampak pesonanya bagi orang lain. Kemampuan dan pesonanya mampu membuat siapa saja terkesima, sehingga layak disamakan dengan karya seni.

“Killin’ It Girl” dari J-Hope mengungkap kekaguman pada seorang perempuan yang mampu mencuri atensi dengan kehadirannya. Dia membuat banyak orang tertarik untuk mendekat padanya. Selain itu, lagu ini pun membahas kekuatan perempuan itu yang bisa bersinar tanpa perlu sosok pendamping. Dia bersinar karena dirinya sendiri.

Seperti yang digambarkan dalam lagu KPop di atas, perempuan mandiri mengetahui betapa berharganya dirinya tanpa validasi orang lain. Liriknya membuat para perempuan menyadari, bahwa mereka juga bisa berdiri atas kemampuan sendiri tanpa harus selalu patuh dan bergantung seperti stereotip yang berkembang di kalangan masyarakat.