5 Hal Paling Disorot di Comeback Red Velvet dalam Album 'Chill Kill'

Ada cerita tak terduga dari sosok ayah dalam MV!

Red Velvet baru saja melangsungkan comeback mereka pada 13 November 2023 kemarin. Sejak jadwal promosi berlangsung, Red Velvet tak pernah luput dari perhatian penggemar global.

Mulai dari konsep comeback yang bikin penasaran, detail packaging album yang tak biasa, hingga line distribution yang komplit. Semuanya dibicarakan secara detail di berbagai situs. Berikut lima hal yang paling disorot sepanjang comeback Red Velvet di album 'Chill Kill' ini. Kamu juga menyoroti hal yang sama?

1. Line distribution di album 'Chill Kill'

https://www.youtube.com/embed/xlyrt5eAtKI

Line distribution menjadi topik yang sering didiskusikan penggemar saat para idola merilis karya baru. Alih-alih tumpang tindih, Red Velvet malah kembali disorot berkat pembagian distribusi lirik yang adil. Lewat album 'Chill Kill', mereka terlihat memainkan peran masing-masing sehingga berhasil menunjukkan kehebatan vokalnya.

Terutama Irene dan Yeri yang pada girl grup Red Velvet memiliki posisi sebagai rapper. Biasanya idol dengan posisi ini akan tampil pada bagian tertentu. Namun, berbeda dengan mereka yang terlihat lebih leluasa menunjukkan peran besar saat bernyanyi. Mulai dari membawakan berbagai adlibs, menjaga harmonisasi lagu, serta adanya pergantian posisi antara para vokalis dan rapper yang membuat lagu tidak terdengar baku.

2. Sosok ayah yang jahat di MV sebenarnya adalah penjual tteokbokki

5 Hal Paling Disorot di Comeback Red Velvet dalam Album 'Chill Kill'cuplikan sosok ayah yang jahat dan Red Velvet dalam video musik "Chill Kill" (twitter.com/magicveivet)

Di saat para penggemar sibuk membahas teori pada video musik lagu utama 'Chill Kill'. Lewat siaran langsung Weverse-nya, Seulgi menceritakan siapa sosok ayah jahat yang muncul di video musik terbaru mereka.

Pada Selasa (14/11/2023), ia membocorkan bahwa seorang penjual tteokbokki secara tak sengaja dimintai tolong untuk membantu dalam peran ini. Selama syuting berlangsung, terdapat truk tteokbokki yang datang untuk menyemangati mereka. Kedatangan truk tteokbokki ini justru membuat tim produksi mendapatkan ide untuk memunculkan sosok ayah yang jahat.

Seulgi bukan menjadi satu-satunya yang membocorkan kejadian ini. Sutradara video musik 'Chill Kill', Lee Young Eum, juga menjelaskan hal yang serupa melalui Instagram story-nya yang dibagikan pada Senin (13/11/2023). Bahkan, ia sampai minta maaf karena harus menutupi wajah penjual tteokbokki tersebut.

Cerita kejadian tak terduga ini langsung viral di kalangan penggemar. Dari awal mereka tidak pernah menduga akan identitas pemeran sosok ayah yang jahat tersebut. Bahkan para penggemar dibuat penasaran dan tidak bisa membayangkan bagaimana ekspresi bingung penjual tteokbokki tersebut saat tiba-tiba diajak syuting bersama Red Velvet.

Baca Juga: 7 Prestasi Red Velvet Lewat Album 'Chill Kill' dalam 24 Jam Perilisan

3. Desain packaging album yang tak biasa

5 Hal Paling Disorot di Comeback Red Velvet dalam Album 'Chill Kill'potret packaging album Chill Kill, Red Velvet (twitter.com/RVsmtown)

Seperti comeback sebelumnya, pada album ketiga 'Chill Kill' ini Red Velvet juga kembali dengan desain packaging album fisik yang anti mainstream. Kali ini salah satunya hadir dengan packaging berbentuk tas. Bahkan, desain dari dua tas tersebut juga dibuat ikonik sesuai konsep comeback yang menampilkan gambar harimau berwarna biru, logo masing-masing member, serta petikan nama Red Velvet.

Begitu pun empat versi lainnya, seperti package version yang tampil stunning dengan lukisan para member. Desain CD-R pun juga dibuat berbeda di masing-masing versi. Ada yang menampilkan desain bunga teratai, gambar dua harimau berwarna biru, serta gambar kupu-kupu berwarna emas.

4. Teori comeback yang banyak dibahas sebelum perilisan resmi

5 Hal Paling Disorot di Comeback Red Velvet dalam Album 'Chill Kill'teaser comeback Red Velvet untuk album ke-3 "Chill Kill" (twitter.com/RVsmtown)

Akan terasa kurang jika tidak membahas teori saat Red Velvet melangsungkan comeback. Selain video musik, Red Velvet juga selalu menyampaikan cerita lewat deretan teaser. Pada saat itulah, para penggemar (Reveluv) akan berbondong-bondong membahas cerita apa yang sedang girl grup kesayangan mereka ini bagikan di berbagai situs.

Seperti tiga teori ini, yaitu Sun and Moon Siblings, Rebirth, dan Murder Mystery Theory. Dimana teori Sun and Moon Siblings merupakan sebuah cerita rakyat Korea yang disebutkan berkaitan dengan beberapa potret, adegan, dan logo yang dibagikan di media sosial Red Velvet.

Dimulai dengan gambar aksesori harimau yang diyakini melambangkan kisah perburuan seekor harimau yang memburu saudara kandungnya. Diikuti dengan suara detak jam dan bunyi bel yang dianggap sebagai penanda hitungan mundur yang mewakili unsur-unsur dari cerita rakyat tersebut. Teori ini semakin diperkuat berkat kesamaan latar pada video mood sampler Seulgi, Joy, Irene, dan Yeri yang mencerminkan latar cerita rakyat.

Berbeda dengan teori Rebirth yang meyakini bahwa comeback kali ini akan menjadi era baru bagi Red Velvet. Sedangkan Murder Mystery Theory akan bercerita mengenai kisah pembunuhan yang dilakukan oleh para member.

5. Visual logo comeback yang khas dengan budaya Korea

5 Hal Paling Disorot di Comeback Red Velvet dalam Album 'Chill Kill'logo comeback Red Velvet, Chill Kill (twitter.com/RVsmtown)

Konsep comeback yang inovatif juga dirasakan saat perilisan logo. Red Velvet tampak memadukan petikan nama Red Velvet dengan penulisan khas negara Asia Timur. Di mana pada periode kerajaan pertama Korea yaitu kerajaan Gojoseon (2333–108 SM) sangat berlaku dalam hal penulisan.

Kemudian, hadirnya potret harimau berwarna biru menambah inovasi cerita budaya Korea lainnya. Di mana mengingatkan para penggemar akan sebuah cerita rakyat dan sejarah Korea yang melambangkan keberanian, kekuasaan, dan perwalian.

Ini bukan kali pertama Red Velvet menjadi sorotan berkat hal unik yang dirilis saat comeback album. Sebelumnya penggemar sempat dibuat salah fokus dengan teaser MV "Ice Cream Cake" yang terdengar horor, konsep pakaian comeback The Reve Festival: Day 1 yang terlihat aneh, hingga desain packaging album The Reve Festival: Birthday berbentuk kue ulang tahun. Jadi, gimana pendapatmu?

Baca Juga: 5 Potret Packaging Album Red Velvet 'Chill Kill', Ada Berbentuk Tas!

Maisix Dela Desmita Photo Verified Writer Maisix Dela Desmita

https://lynk.id/maisixdela

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Hella Pristiwa

Berita Terkini Lainnya