NewJeans Tegas Menolak Berdamai dengan ADOR di Pengadilan

- NewJeans menolak berdamai dengan ADOR di persidangan kedua
- Pihak NewJeans kembali mengungkit pencabutan Min Hee Jin dari jabatannya di ADOR
- Sebelumnya, NewJeans dilarang beraktivitas secara independen dan terancam denda 1 miliar won per orang
Proses hukum atas perseteruan antara NewJeans dan agensinya, ADOR, masih terus berlanjut. Pada Rabu (4/6/2025), sidang pengadilan kedua resmi dilaksanakan. Akan tetapi, para member NewJeans tidak hadir, tapi direpresentasikan oleh tim legal mereka.
Pihak NewJeans juga disebutkan menolak berdamai untuk menyelesaikan permasalahannya dengan ADOR. Lalu, seperti apa kelanjutan kasus ini? Berikut penjelasannya!
1. Di persidangan kedua terkait konfliknya dengan ADOR, NewJeans menolak berdamai

Pada Rabu (4/6/2025), di sidang pengadilan kedua antara NewJeans dan ADOR, para member tidak terlihat hadir. Mereka diwakilkan oleh perwakilan hukumnya.
Dalam kesempatan tersebut, pengadilan bertanya apakah masing-masing pihak mau menjalani kesepakatan untuk berdamai. Dilansir allkpop, perwakilan hukum NewJeans menjawab, "Hubungan yang dibangun atas rasa percaya ini sudah benar-benar hancur. Kami sudah menyeberangi sungai dan tidak bisa kembali lagi."
Sementara itu, pihak ADOR mengatakan, "Jika pengadilan sudah memberikan keputusan terkait kasus ini, maka perdamaian bisa mudah dilakukan."
Sayangnya, hal tersebut tidak berlaku untuk sisi NewJeans. Mereka menegaskan menolak untuk berdamai dengan ADOR di persidangan tersebut.
2. Pihak NewJeans kembali mengungkit pencabutan Min Hee Jin dari jabatannya di ADOR

Perwakilan hukum NewJeans juga menyebutkan nama Min Hee Jin. "Setelah mengeluarkan Min Hee Jin, ADOR mengalami perubahan manajemen dan hasilnya, NewJeans kehilangan independensinya. Walau sudah diminta untuk memperbaiki kesalahan ini, ADOR gagal melakukannya," tambahnya.
Sebagai balasan terhadap pernyataan tersebut, ADOR mengatakan, NewJeans terus mengubah alasan kenapa mereka mau memutus kontrak di setiap persidangan. Karenanya, mereka merasa bahwa alasan tersebut dibuat-buat untuk memvalidasi tindakan.
3. Sebelumnya, NewJeans dilarang beraktivitas secara independen dan terancam denda 1 miliar won per orang

Perwakilan hukum NewJeans kemudian menuduh bahwa bukti yang diberikan ADOR tidak cukup. Mereka juga mengatakan, agensi tersebut gagal memenuhi kewajibannya kepada sang artis. Akhirnya, hingga di persidangan kedua ini, NewJeans menolak tegas untuk berdamai.
Sementara itu, sebelumnya pengadilan memutuskan bahwa NewJeans tidak bisa melakukan aktivitas secara independen karena mereka masih berada di bawah ADOR. Jika melanggar keputusan tersebut, para member harus membayar denda senilai 1 miliar won per orang.
Proses persidangan untuk kasus ADOR dan NewJeans ini masih akan terus berjalan. Persidangan ketiga dijadwalkan akan dilakukan pada 24 Juli 2025 mendatang. Semoga masalah ini segera menemukan titik terang, ya.