5 Cara agar Kamu Lebih Dihargai di Tempat Kerja, Biasakan Ini!

Tidak dapat dipungkiri, setiap karyawan di tempat kerja memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Ada yang dikenal karena performa kerjanya yang cemerlang, ada yang dikenal karena ide-idenya yang segar, hingga dikenal karena rajin dan disiplin. Terlepas dari perbedaan karakteristik itu semua, setiap karyawan pasti tetap ingin merasa dihargai.
Seorang karyawan yang dihargai, bahkan bisa disegani oleh rekan kerja lainnya, akan merasa apa yang dikerjakan memang bisa memberikan kontribusi berarti bagi perusahaan. Hingga, ia pun tetap stabil merasa termotivasi untuk menjadi lebih dan lebih baik lagi. Untuk menjadi karyawan yang sangat dihargai, ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan, cek selengkapnya berikut ini!
1. Usahakan selalu datang tepat waktu

Hal pertama yang membuat kamu lebih dihargai di tempat kerja adalah dengan selalu datang tepat waktu. Terutama, jika kamu melakukan kebiasaan tepat waktu ini secara konsisten. Ini akan membuat karyawan lebih dihormati baik oleh rekan kerja maupun atasannya. Ini karena, artinya kamu kemungkinan seseorang yang selalu menghargai waktu.
Selain itu, karyawan yang selalu on time dalam setiap kesempatan, juga bisa lebih mudah dipercaya oleh rekan kerja lain. Ini karena ia sendiri sudah membuktikan bahwa dengan dirinya sendiri saja dia sudah lebih disiplin. Maka, seharusnya ia juga terbiasa berusaha mengerjakan apa yang menjadi tugasnya dengan tepat waktu.
2. Menghargai kontribusi orang lain

Bagaimana perasaanmu saat kamu bekerja dengan seseorang yang dengan tulus mengatakan bahwa kamu telah melakukan pekerjaan dengan baik? Pastinya tak hanya menyenangkan, tetapi membuat lelahmu terasa terbayarkan. Hal ini juga biasanya membuat kamu lebih termotivasi untuk melakukan pekerjaan yang lebih baik lagi.
Inilah mengapa, karyawan yang senang menunjukkan penghargaannya atas apa yang dilakukan orang lain ini tidak hanya lebih dihargai, tetapi juga bisa menjadi lebih populer. Ini membuktikan rumus dengan menghargai orang lain terlebih dahulu, maka otomatis orang lain juga bisa lebih menghargai kamu.
3. Aktif mendengarkan ketika rekan kerja berbicara

Berbeda dengan sekadar mendengarkan dan memandang saja. Mendengarkan secara aktif, artinya kamu benar-benar berusaha memahami apa yang rekan kerjamu katakan, bahkan memikirkan kenapa ia mengatakannya. Karyawan yang hanya mendengarkan tanpa bermaksud memahami, biasanya otomatis tidak disukai oleh atasan maupun rekan kerja lain.
Jika kamu ingin dipandang dengan lebih respectful, maka kamu harus selalu mencurahkan pendengaran dan pikiran kamu setiap kali rekan kerjamu menyampaikan sesuatu. Senang memerhatikan apa yang orang lain katakan dengan mendalam, membuat kamu juga jauh akan lebih disenangi oleh banyak karyawan lain.
4. Memahami makna dari setiap tugas yang kamu kerjakan

Seorang karyawan yang dihargai lebih adalah mereka yang berinvestasi lebih terhadap apa yang mereka kerjakan. Kamu mungkin akan menemui rekan kerja dengan dua tipe. Yakni, mereka yang terlihat sangat peduli terhadap apa yang mereka kerjakan dan bagaimana hasilnya akan berdampak, serta mereka yang terlihat tidak peduli yang penting sudah selesai dikerjakan.
Untuk bisa menunjukkan ini, kamu harus jadi karyawan yang tidak hanya mengerjakan tugas karena harus. Tetapi, menjadi karyawan yang bekerja karena tahu apa itu tujuan yang akan dicapai dari hasil pekerjaan kamu ini. Ketika kamu menunjukkan kriteria karyawan seperti ini, maka kamu bisa jadi lebih dipandang hormat oleh orang-orang di kantor.
5. Konsisten memiliki keinginan untuk terus belajar

Belajar adalah proses seumur hidup. Tidak terkecuali bagi seorang karyawan yang sering kali mungkin sudah dibilang sebagai ahli di bidangnya masing-masing. Namun, karyawan yang dihargai karyawan lain adalah mereka yang memiliki kualitas diri tinggi. Maka dari itu, berusaha untuk menambah keterampilan baru atau mengasah kemampuan secara mandiri akan menunjukkan kamu memang patut dihargai.
Karyawan seperti ini belajar sukarela tanpa diminta. Bisa jadi menunjukkan karena bagaimana betapa mereka begitu menyukai pekerjaannya. Ini tidak hanya menunjukkan dedikasi, tetapi juga menjadikannya karyawan yang merupakan aset bagi perusahaan, rekan kerja, tim, bos, bahkan klien.
Profesi kamu menjadi salah satu bagian terpenting dalam hidup, sama halnya seperti kehidupan pribadi dan hubungan terjalin. Untuk itu, siapa kita di tempat kerja, secara tidak langsung bisa terbawa hingga ke kehidupan sehari-hari kita. Memupuk kebiasaan-kebiasaan baik di atas, juga akan berpengaruh terhadap diri kamu di kehidupan secara menyeluruh! Meski bekerja juga adalah sebuah proses, setiap orang setiap harinya memiliki kesempatan untuk lebih kuat, lebih baik, dan lebih bersyukur.