5 Cara Meningkatkan Perkembangan Karier agar Kamu Segera 'Naik Kelas'

Tahap awal yang bisa kamu lakukan untuk mengembangkan karier ialah mengenali diri sendiri. Tujuannya tak lain untuk mengetahui dan menyadari minat, passion, kapasitas, kelebihan, dan kekurangan yang dimiliki. Nantinya, ini akan memberi insight saat menyusun rencana karier di masa mendatang.

Kamu bisa melakukan analisis strength, weakness, opportunity, dan threat (SWOT) agar mendapat strategi yang lebih komprehensif. Temukan pula mentor yang tepat untuk membantu, memandu, mengarahkan, dan menjadi sosok yang bisa diajak berdiskusi untuk perkembangan kariermu.

Ibarat melakukan perjalanan, kita perlu mengetahui destinasi yang kita tuju. Dengan begitu, kita bisa menentukan peta dan rute yang akan dipilih untuk mencapai destinasi. Hal yang sama berlaku pada pengembangan karier. Agar berhasil meraih kesuksesan, kita perlu terlebih dahulu menentukan tujuan.

Dalam menetapkan tujuan, kita bisa menggunakan metode SMART yang merupakan akronim dari specific (spesifik), measurable (terukur), achievable (dapat dicapai), relevant (saling berkaitan), dan time-bound (berdasarkan waktu). Catat tujuan yang telah ditentukan agar kamu mengingat kenapa kamu melakukan apa yang kamu lakukan.

Berkaitan dengan poin sebelumnya, tujuan haruslah bersifat time-bound. Karenanya, kamu perlu membuat sebuah timeline yang bisa dijadikan acuan dalam mencapai tujuan. Dengan demikian, kamu paham apa yang harus dilakukan dan kapan tujuan tertentu harus sudah diraih. 

Selain timeline, catat juga tiap milestone yang sudah kamu raih. Tujuannya tak lain untuk memacu diri agar lebih bersemangat di kemudian hari. Ini juga memungkinkanmu untuk mengetahui progress yang telah dilakukan. 

Salah satu cara meningkatkan value diri ialah dengan meningkatkan kemampuan yang dimiliki. Kemampuan ini berupa hard skill, yang didefinisikan sebagai keahlian dan pengetahuan mengenai suatu bidang yang spesifik, dan soft skill, atau kemampuan yang berkaitan dengan karakter seseorang.

Hard skill bisa diperoleh dengan mengenyam pendidikan formal atau mengikuti kelas pelatihan. Di tengah perkembangan teknologi yang pesat, kamu bahkan bisa mengakses kelas gratis secara daring untuk mempelajari berbagai keahlian. Sementara itu, soft skill bisa dilatih melalui interaksi dengan orang lain. 

Membangun jaringan atau networking sangat penting bagi kesuksesan karier. Sebab, ini berpotensi membuka banyak pintu kesempatan di masa depan. Memiliki jaringan yang luas juga memungkinkan kita belajar dan melihat segala sesuatu dari sudut pandang yang berbeda. Dengan demikian, kualitas diri bisa meningkat.

Bergabung dengan komunitas profesional dan menjalin hubungan baik dengan rekan kerja merupakan salah satu cara untuk memperluas dan mempertahankan networking. Selain itu, kamu juga bisa memanfaatkan media sosial seperti Linkedin untuk memaksimalkan koneksi.

Pengembangan karier merupakan suatu proses yang melalui perjalanan panjang dan memerlukan konsistensi serta kedispilinan. Karenanya, persiapkan segala hal dengan matang agar kamu bisa memetik hasil kesuksesannya di masa mendatang. Semangat berjuang!