5 Tips Ciptakan Pertemanan dan Tetap Profesional di Lingkungan Kerja

21 Feb 2024, 13:57 WIB

ilustrasi wanita sedang bercakap-cakap (pexels.com/Sam Lion)

Pertemanan di dunia kerja bisa terasa begitu tricky. Di satu sisi, kamu ingin membangun hubungan yang baik dengan setiap rekan kerjamu demi menghindarkan rasa canggung. Tapi di sisi lain, kamu juga ingin tetap menjaga profesionalisme di dunia kerja.

Harus ada batas yang dibangun antara hubungan pertemanan dengan pekerjaan. Boleh-boleh saja membangun hubungan pertemanan—sangat dianjurkan malah, tapi agar tidak terlewat batas, coba terapkan lima tips menciptakan pertemanan namun tetap profesional di lingkungan kerja.

1.Sering-sering mengajak komunikasi rekan kerjamu

ilustrasi bekerja (pexels.com/Edmond Dantès)

Hadir di kantor, mengajak mereka makan siang bersama, ngobrol di jam istirahat adalah salah satu cara yang dapat meningkatkan hubungan peretmanan dalam dunia kerja. Jangan merasa sungkan, enggan, takut pada rekan kerjamu yang lebih tua atau lebih lama bekerja. Jangan ciut duluan oleh usia pengalaman.

Dari kamu sendiri harus belajar untuk menjadi orang yang terbuka dengan orang lain. Dengan ini akan lebih mudah bagimu untuk membangun hubungan dengan orang di sekitarmu.

2.Hindari ungkit masalah pribadi saat bekerja

ilustrasi wanita sedang bercakap-cakap (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Tips kedua ialah, gambarkan batas yang jelas antara pekerjaan dan kehidupan personal. Contoh sederhana, ketika kamu sedang berdiskusi ide untuk projek pekerjaan dengan rekan kerjamu. Jangan tiba-tiba menyetir pembicaraan ke topik personal.

Selain membuat teman kerjamu risih, ini memberi kesempatan bagi orang lain untuk juga mengungkit masalah pribadimu saat kerja. Nanti kamu akan pusing sendiri, karena tidak ada batas tegas antara pekerjaan dan hubungan personal.

3.Jangan ragu menunjukkan sisi tegas dan seriusmu

ilustrasi bekerja (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Salah satu tips ampuh untuk menggambar batas di dunia kerja ialah tunjukkan ketegasanmu. Beri kesempatan bagi rekan kerjamu untuk mengenal dirimu apa adanya. Jangan demi pengakuan atau penerimaan semata, kamu hanya menunjukkan sisi lembut dan ramah.

Pasti kamu pun punya prinsip dan standar yang dipegang. Tentu ini harus dipertahankan sampai ke dunia kerja. Ini yang akan membuat integritasmu juga dikenal orang.

4.Hindari sikap keberpihakan pada kubu tertentu

ilustrasi bekerja (pexels.com/Edmond Dantès)

Tips selanjutnya untuk menjaga profesionalisme di dunia kerja ialah, hindari sikap yang menunjukkan keberpihakan pada pihak tertentu. Sikap menjilat atasan, misalnya, atau bergabung dengan kubu tertentu demi pengakuan atau kekuasaan.

Jadilah pribadi netral yang berdiri di atas prinsipmu sendiri. Ini yang membuat orang akan semakin respect denganmu.

5.Kamu tidak bisa disukai semua orang, dan itu tidak apa-apa

ilustrasi pria sedang bercakap-cakap (pexels.com/Laura Tancredi)

Jangan berekspetasi untuk diterima dan disukai semua orang. Terlebih dalam dunia kerja, pasti ada saja yang menganggapmu saingan alih-alih teman.

Karena itu, tidak perlu memaksa diri untuk disukai semua orang. Fokus saja pada pekerjaanmu, tetap kerjakan yang terbaik. Nantinya pun, mereka akan datang sendiri padamu saat sedang butuh.

Menyeimbangkan antara hubungan pertemanan dengan profesional tidak mudah. Kuncinya ialah menyadari dan membangun batas secara sengaja, supaya kamu pun tidak disetir oleh perasaan pribadi saat seharusnya bekerja dengan baik.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.