5 Tips Menjaga Hubungan dengan Rekan Kerja Meski Sudah Resign

16 Mei 2022, 09:42 WIB

ilustrasi mengobrol (pexels.com/@Ketut_Subiyanto)

Bekerja memang menjadi suatu kebutuhan yang dimiliki oleh hampir semua orang. Proses bekerja sebetulnya bukan hanya terbatas pada urusan pekerjaan semata, namun juga hubungan sosial yang terjalin dengan sesama rekan kerja yang lainnya.

Kadang kala hubungan sosial ini sangat rentan tak berjalan baik, apalagi bila mungkin kamu sudah memutuskan untuk resign dari kantor. Untuk itulah kamu perlu menjaga hubungan baik dengan rekan kerja meski statusmu saat ini bukan pegawai di perusahaan yang sama lagi. Cara dalam menjaga hubungan baik tersebut adalah dengan melakukan beberapa hal penting yang berikut ini.

1. Tetap simpan kontaknya

ilustrasi pegawai (unsplash.com/@linkedinsalesnavigator)

Hal pertama yang harus dilakukan adalah dengan tetap menyimpan kontak setiap rekan kerja yang dikenal. Saat ini memang kemudahan teknologi membuat siapa pun dapat saling menjaga kontak meski dipisahkan oleh jarak dan waktu.

Jangan sampai kamu terkesan apatis hingga enggan menyimpan kontak rekan kerja. Cara tersebut justru membuatmu sulit memiliki hubungan yang baik dengan rekan kerja pasca resign.

2. Jangan gengsi dalam bertukar kabar terlebih dahulu

ilustrasi perempuan karier (unsplash.com/@magnetme)

Setelah memutuskan resign tentu kamu akan memulai jalanmu sendiri dengan cara yang berbeda, begitu pun dengan apa yang dilakukan oleh rekan kerjamu. Itulah mengapa kebiasaan bertukar kabar akan menjadi cara terbaik dalam menjaga hubungan baik tersebut.

Jangan sampai justru kamu gengsi dalam memulai terlebih dahulu sesi bertukar kabarnya. Hal ini justru akan membuat hubungan baik yang terjalin sebelumnya akan semakin terasa sulit.

3. Tetap mengingat momen-momen penting satu sama lain

ilustrasi para pegawai (unsplash.com/cherrydeck)

Saat masih bekerja dalam perusahaan yang sama tentu ada banyak suka duka yang dilalui dengan rekan kerja lainnya. Hal ini juga berkaitan dengan momen-momen penting yang selalu diingat dalam ingatan.

Itulah mengapa jangan sampai kamu melupakan momen-momen penting tersebut. Justru momen seperti itulah yang mampu mengeratkan hubungan dengan rekan kerja meski sudah resign dari perusahaan.

4. Tidak membawa urusan pekerjaan dengan personal

ilustrasi mengobrol (pexels.com/@nappy)

Ketika memutuskan untuk resign dan kemudian disetujui, maka urusanmu dan perusahaan juga telah selesai. Namun, tidak demikian dengan hubunganmu bersama rekan kerja, sebab akan terus terjalin dengan baik.

Meski seperti itu, usahakan untuk jangan sampai membawa urusan pekerjaan pada hubungan personal dengan rekan kerja. Hal itu dilakukan untuk menghindari situasi yang tak nyaman setelahnya.

5. Menunjukan perhatian layaknya teman lama

ilustrasi mengobrol di kantor (pexels.com/@fauxels)

Meski sebelumnya mungkin kamu memiliki hubungan profesional dengan rekan kerja, namun akan berubah pasca memutuskan resign. Secara resminya kamu sudah selayaknya menjadi teman lama bagi rekan-rekan kerja tersebut.

Tidak ada salahnya dalam memberikan perhatian, ucapan, atau bahkan obrolan santai layaknya teman lama yang bertemu. Cara ini cocok untuk menjaga hubungan kekerabatan yang baik dengan rekan kerja meski sudah resign.

Menjaga silahtuahmi dan hubungan baik adalah hal yang wajib. Terpenting adalah jangan sampai memutuskan kontak begitu saja dan seolah hilang dari perhatian. Jaga hubungan dengan sebaik mungkin, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.