Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Unsplash/@cathrynlavery

Hidup dijaman modern memang menuntut pelakunya untuk bisa melakukan banyak hal dalam waktu yang relatif singkat alias multitasking. Bukan tanpa alasan, hal ini bertujuan untuk bisa memaksimalkan kesempatan yang ada. Namun faktanya tidak semua orang bisa melihat kesempatan emas dalam setiap momen. Jika tidak bergerak cepat, maka banyak sekali hal berharga yang berlalu tanpa arti.

Bagi orang yang memuja inovasi, hal ini cukup merugikan. Oleh karena itu, setiap orang berharap bisa mempraktikan sistem multitasking dalam kehidupannya. Bisa me-manage diri dan diimbangi dengan jiwa siap konsisten adalah kunci dari kesuksesan multitasking. Jika kamu masih belum bisa mengontrol diri sendiri, sebaiknya kamu mulai memperbaikinya jika tidak ingin merasakan 5 hal ini saat kamu mulai mempraktikkan sistem multitasking dalam hidupmu. 

1. Kamu tidak bisa fokus memperbaiki kualitas diri

Unsplash/@vintagraphproductions

Ya, ketika kamu mulai mempraktikkan sistem multitasking, pendirianmu sangat diuji. Konsentrasi menjadi pecah, kamu menjadi tidak bisa fokus sepenuhnya pada sesuatu yang sedang kamu kerjakan.

Hal ini membuat kamu menjadi tidak kepikiran untuk mengeksplorasi ide-ide yang ada. Karena kamu cenderung lompat-lompat dari pekerjaan satu ke lainnya. 

2. Kamu jadi punya pandangan yang cenderung subjektif

Editorial Team

Tonton lebih seru di