6 Latihan Penting Copywriting, Copywriter Pemula Wajib Coba! 

Latihan copywriting yang pertama ialah menulis headline. Ingatlah bahwa headline merupakan hal pertama yang dilihat pembaca. Jadi, kamu juga perlu menyesuaikan diri dengan banyak-banyak latihan menulis headline.

Mulailah dengan latihan menulis beberapa headline untuk produk atau jasa tertentu. Kamu bisa meminta AI, seperti ChatGPT untuk memberikan brief dummy project.

Fokuslah pada bagaimana cara membuat headline yang singkat, jelas, dan memancing rasa penasaran. Apabila menulis naskah untuk produk kopi, kamu bisa menggunakan pendekatan, seperti “Kopi Pagi untuk Produktivitas Maksimal” atau “Nikmati Rasa Kopi Premium dari Rumah.”

Latihan membuat copy dengan kata terbatas akan membantumu untuk mengasah kemampuan menyampaikan pesan secara efektif dan efisien. Tentukan produk atau jasa yang akan kamu tulis naskahnya.

Buatkan deskripsi penjualan hanya dalam 50 kata. Latihan copywriting satu ini akan mengujimu untuk menyampaikan manfaat produk secara lugas.

Contohnya, naskah copy untuk parfum bisa kamu susun dengan naskah, “Harum yang tahan lama, menyegarkan sepanjang hari.”

Copywriter sukses dapat menyesuaikan tulisannya pada berbagai audiens. Ia tak akan terpaku dengan satu jenis tulisan yang ditujukan pada seorang audiens.

Kamu perlu membiasakan diri untuk menyusun naskah copy pada berbagai audiens. Ini akan membentukmu menjadi copywriter yang luwes.

Coba mulai dengan menulis naskah copy dengan tujuan audiens untuk remaja, ibu rumah tangga, dan pria dewasa. Tentu kamu memerlukan penyesuaian kata-kata sesuai dengan audiens.

Dengan demikian, kamu dapat menyesuaikan tone, kata-kata, dan fokus pesan supaya lebih relevan bagi setiap kelompok. Coba terapkan latihan ini, ya!

Menganalisis berbagai naskah copy menjadi modal penting untuk copywriter pemula. Semakin banyak menganalisis, maka semakin banyak pula wawasan referensi dalam membuat naskah copy.

Ada banyak contoh naskah iklan yang bertebaran di berbagai tempat dan berbagai penjuru media. Nah, sebagai seorang copywriter kamu perlu meningkatkan kepekaan untuk menelaah masing-masing naskah copy.

Naskah copy dari merek-merek besar tentu bisa kamu eksplorasi. Lakukan analisis dan coba terapkan penyusunan copy tersebut sesuai gaya penulisanmu sendiri.

Seorang copywriter perlu menyampaikan naskah copy yang dapat menyingkirkan keraguan calon pembeli. Cobalah membiasakan diri dengan latihan menulis naskah copy yang bisa fokus meyakinkan konsumen.

Susun naskah copy suatu produk atau jasa tertentu kemudian buatkan copy yang mengatasi kekhawatiran konsuman. Untuk mengetahuinya, kamu perlu memposisikan diri sebagai seorang konsumen.

Dengan begitu, kamu dapat melihat aspek apa yang kira-kira menjadi sumber keraguan konsumen. Tambahkan pernyataan yang dapat menyingkirkan keraguan tersebut dalam naskah copy.

Call to action (CTA) berperan penting dalam naskah copy. Bagian inilah yang akan mendorong pembaca untuk melakukan tindakan, seperti membeli produk dan mendaftar layanan.

Pahami dulu apa itu CTA dan lakukan latihan berulang kali supaya CTA yang kamu susun variatif. Contoh CTA, seperti “Daftar Gratis Hari Ini” atau “Gabung Kelas Bersama 100 Peserta Lain.”

Latihan copywriting berperan penting untuk memudahkan copywriter dalam menyusun naskah. Melalui latihan copywriting, diharapkan copywriter dapat lebih andal dan fleksibel dalam menyusun setiap kebutuhan naskah copy.

Elemen dasar copywriting, seperti headline, CTA berperan sebagai bagian penting dari pekerjaan copywriter. Jadi biasakan dirimu untuk coba mulai latihan menyusun headline dan CTA, serta beberapa latihan copywriting lain.

Jadi, tunggu apa lagi? Ayo mulai latihan copywriting-mu sekarang dan lihat bagaimana kemampuanmu berkembang seiring waktu!