6 Perilaku Ini Menunjukkan Bahwa Kamu Bekerja Terlalu Keras

Tidak pernah terpikirkan olehmu untuk bersantai sebentar dari pekerjaan sekalipun itu hanya meregangkan tubuh atau menyeruput secangkir kopi dan ngemil saat jam kerja. Kamu takut saat kamu tidak bekerja maka kamu tidak produktif lagi sehingga kamu merasa bahwa setiap waktu harus kamu habiskan untuk bekerja.

Kamu selalu membawa Hp kemana pun kamu pergi. Seperti saat makan ataupun kumpul keluarga, Hp tidak pernah lepas dari tanganmu. Kamu selalu cepat membalas email atau chat grup kantor tentang pekerjaan sekalipun itu hari liburmu.

Kamu tidak keberatan saat diberikan pekerjaan tambahan oleh atasan. Kamu optimis dapat menyelesaikannya sebelum deadline, walau pada kenyataannya mungkin kamu juga keteteran karena pekerjaanmu saja belum selesai tapi kini ditambah pekerjaan tambahan sehingga semua pekerjaan itu akan menumpuk pada akhirnya.

Saat kamu bekerja terlalu keras, kamu jadi lupa makan, tidur dan bangkit dari kursi kerjamu. Sekalipun kamu ingat, kamu sudah telat makan dan kurang tidur karena sudah lewat dari jam makan dan jam waktu tidur. Tubuhmu sudah merasa lelah tapi kamu tetap tidak mau istirahat.

Saat hari libut atau weekend, di mana seharusnya kamu memanfaatkannya untuk istirahat, tapi kamu tetap sibuk bekerja di depan laptop. Kamu tetap bekerja walaupun di rumah.

Kamu terbiasa bekerja keras sehingga bagimu pekerjaan adalah prioritas utama. Jika kamu disuruh berhenti tiba-tiba untuk bekerja atau dilarang untuk tidak bekerja tanpa melakukan  apa-apa, kamu cenderung akan merasa stres.

Enam perilakumu itu menunjukkan bahwa kamu bekerja terlalu keras. Tidak ada yang salah saat kamu bekerja keras tapi jika kamu bekerja terlalu keras maka akan mengganggu kesehatanmu loh.