TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Taktik Hadapi Pimpinan yang Bawel, biar Tetap Konsentrasi Bekerja

Dengarkan saja, jangan terlalu dimasukkan hati 

ilustrasi seseorang sedang menghadapi pimpinannya (pexels.com/MART PRODUCTION)

Memang penting untuk memiliki berbagai persiapan sebelum memasuki dunia kerja. Gak hanya fisik saja, melainkan kondisi mentalmu pun harus selalu siap dan kuat. Di tempat kerja kamu akan bertemu dengan berbagai macam karakter manusia. Inilah sebabnya kamu harus bisa menjadi pribadi yang tangguh.

Di mana pun tempatmu bekerja, pasti akan ada saja orang-orang yang gak cocok dengan karaktermu. Mereka pun bisa saja bersikap dingin, cuek, sombong bahkan bawel terhadapmu. Perlakuan seperti ini gak hanya kamu dapatkan dari rekan kerja saja, tapi dari pimpinan juga bisa bersikap begitu terhadapmu.

Nah, apabila kamu saat ini memiliki pimpinan yang bawel banget, sebaiknya jangan terlalu kamu bawa stres. Belajarlah saja untuk menerima kondisi seperti itu. Jika dirasa terlalu rumit dan merepotkan, berikut beberapa taktik sederhana yang bisa kamu gunakan saat menghadapi pimpinan yang bawel banget.

1. Beri batasan saat sedang melakukan percakapan dengannya 

ilustrasi berbicara (pexels.com/Alexander Suhorucov)

Kamu gak perlu menunjukkan bahwa kamu gak menyukainya, cukup berikan batasan waktu saja saat sedang berbicara dengan dia. Pintar-pintarlah mengatur taktik untuk menghadapinya. Misalnya, katakan padanya bahwa kamu masih ada pekerjaan yang mendesak sekitar 5 menit lagi. Dengan berkata demikian, kamu gak akan terus berada dalam percakapan yang gak ada habisnya.

Jika kamu belum terlalu berani bersikap seperti itu, tenang saja. Masih ada taktik yang lainnya yaitu temuilah pimpinanmu saat dia akan pergi ke luar kantor. Lihatlah situasi dan kondisinya, usahakan 20 menit sebelum dia pergi, ya. Temui dia dan sampaikan kepentinganmu. Ketika dia akan segera pergi, maka kamu gak akan diajak mengobrol terlalu lama.

Baca Juga: 5 Tips Ampuh Atasi Rasa Takut Berlebihan kepada Atasan

2. Perlihatkan padanya seolah-olah kamu sedang sibuk 

ilustrasi perempuan sibuk bekerja (pexels.com/ThisIsEngineering)

Apabila kamu belum percaya diri dalam hal berkata-kata, maka gunakanlah taktik yang satu ini yaitu menggunakan bahasa tubuh yang menunjukkan bahwa kamu sedang sibuk, sehingga ketika pimpinanmu melihatmu sedang sibuk bekerja, dia gak akan mengajakmu untuk berbicara.

Misalnya, ketika kamu akan meminta tanda tangannya atau mengantarkan berkas kepadanya. Sebaiknya ketika masuk ruangan, langsung kamu berikan berkas tersebut dan cukup berdiri saja sambil menunggu berkas tersebut selesai ditandatangani atau diperiksa oleh pimpinan. Apabila gak ada lagi hal penting yang harus dibicarakan, maka saat menemuinya katakan saja langsung hal-hal yang menjadi intinya.

3. Cukup mendengarkannya saja 

ilustrasi orang mendengarkan (pexels.com/Alena Darmel)

Jangan pernah mencoba-coba untuk melawan pimpinan yang bawel saat dia sedang berbicara. Apalagi kalau alasannya adalah karena kamu kesal dengan sikap bawelnya itu. Cukup mendengarkannya saja, supaya kamu gak akan terkena dampak buruknya. Karena jika kamu melawan atau langsung membalas omelannya, bisa jadi kamu dianggap gak sopan, lho.

Jadi, langkah yang tepat untuk diambil adalah cukup mendengarkannya saja. Gak perlu terlalu memusingkan sikapnya. Anggap saja bawelnya memang sudah menjadi ciri khas dari pimpinanmu. Mau gak mau, nyaman gak nyaman, kamu harus tetap bersedia untuk menerimanya, karena kamu bekerja dengannya. Maka, pandai-pandailah juga dalam beradaptasi, ya.

4. Jangan malah ikut menjadi bawel 

ilustrasi orang berargumen (pexels.com/fauxels)

Sangat gak tepat apabila menghadapi pimpinan yang bawel dengan ikut-ikutan menjadi bawel. Kendalikan emosi kamu, tetaplah berusaha tenang dalam kondisi apapun. Jika sikap bawelnya semakin menjadi, sebaiknya kamu jangan terpancing emosi sesaat, ya. Emosi tersebut bisa mengakibatkan dampak buruk untuk kariermu.

Berusahalah menjadi karyawan yang profesional. Apabila pimpinan kamu memang orang yang sangat bawel, hadapi saja dengan santai dan tetap sopan serta elegan. Kuncinya adalah jangan banyak bicara padanya. Cukup sampaikan inti pembicaraan saja, agar gak melebar ke mana-mana. Namun, apabila ada sesuatu yang gak sesuai, barulah kamu berbicara yang lumayan panjang untuk meluruskan kesalahpahaman. Ini bukan bawel, tapi kamu sedang menunjukkan sikap tegas.

Baca Juga: 5 Tips Menyikapi Atasan yang Buruk, Jangan Jadi Penjilat!

Verified Writer

Adelbertha Eva Y

Tetap Semangat

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya