TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Cara Cool Sikapi Pertanyaan Wawancara yang Gak Kamu Tahu Jawabannya

Biar nilaimu nggak jatuh di mata interviewer! 

Unsplash.com/Christina

Wawancara kerja tentu menjadi salah satu momen yang cukup mendebarkan. Apalagi, jika posisi yang dilamar adalah pekerjaan impian alias dream job kita sejak lama. Di masa krusial seperti ini, tentu segala cara akan dilakukan seseorang untuk membuatnya direkrut oleh perusahaan tersebut. 

Lantas, bagaimana kalau kamu menghadapi pertanyaan yang jawabannya nggak kamu ketahui sama sekali? Alih-alih langsung bilang "Saya tidak tahu" begini 7 cara cerdas menjawab pertanyaan susah, tanpa bikin nilaimu jatuh di hadapan interviewer. 

1. Bersikaplah setenang mungkin

Unsplash.com/You X Ventures

Ketika tak bisa menjawab pertanyaan rumit, seseorang pasti menjadi semakin gugup. Ditambah dengan keheningan yang menyelimuti, situasi satu ini cukup bikin frustrasi pastinya. 

Dibanding menampakkan kegugupanmu, langkah pertama yang harus diambil adalah, tetap tenang. Saat kamu panik, tubuh akan merespon secara fisiologis mulai dari detak jantung meningkat, dan tekanan darah naik. Respon stres ini membuat kamu tak bisa berpikir jernih. Maka dari itu, ambil napas dalam-dalam, tetaplah tampil dan bersikap setenang mungkin!

Baca Juga: 5 Alasan Pentingnya Memiliki Self Confidence saat Wawancara Kerja 

2. Jangan tergesa mengatakan tidak tahu

Unsplash.com/Tim Gouw

Walaupun kenyataannya demikian, sangat pantang bagi pencari kerja menjawab pertanyaan dengan kata tidak tahu, apalagi tanpa perenungan yang matang. Ini menunjukkan bahwa seseorang tak ada usaha sama sekali untuk memecahkan masalah. 

3. Ajukanlah pertanyaan terkait persoalan yang dibuat pewawancara

Unsplash.com/Headway

Tidak bisa menjawab bukan langsung berarti memang tidak tahu jawabannya. Bisa jadi seseorang hanya tak memahami pertanyaan tersebut.

Maka, usaha selanjutnya yang bisa kamu lakukan, yakni ajukan pertanyaan, dan minta pewawancara menjelaskan lebih detail mengenai pertanyaan tersebut. Masuk lebih dalam, dan lihat apakah detail-detail tersebut bisa membantumu menemukan jawabannya! 

4. Kemudian, beritahu interviewer apa pun yang kamu ketahui

Unsplash.com/Linkedin Sales Navigator

Setelah mendengar detail yang ada, sesedikit apapun yang bisa kamu tangkap atau kamu pahami, tak ada salahnya untuk mengutarakan pendapatmu pada pewawancara. Ini bukanlah jawaban finalmu.

Justru, dari bekal jawaban yang hanya sedikit tersebut, kamu mungkin tanpa sadar diajak untuk mengupas satu per satu permasalahan tersebut hingga sampai pada inti jawaban yang dicari. 

5. Utarakan secara jujur proses yang kamu ambil dalam menghadapi pertanyaan sulit tersebut

Unsplash.com/Christina Wocintech

Terdengar aneh, namun ini jauh lebih baik di banding langsung menyimpulkan bahwa kamu tak bisa menjawab pertanyaan wawancara. Bahkan saat benar-benar clueless, sampaikan langkah yang kamu ambil sejak mendengar pertanyaan keluar dari mulut interviewer,  hingga saat kamu menjawab sekarang ini. 

Terkadang, para pewawancara menyadari bahwa proses jauh lebih dipenting dibandingkan hasil. Dengan mendengar jawaban darimu, interviewer setidaknya tahu kamu masih berusaha menangani persoalan tersebut. 

6. Ketahui waktu yang tepat untuk berterus terang

Unsplash.com/Jonathan Borba

Saat usahamu sudah maksimal, namun tidak juga memiliki jawaban yang menurutmu memuaskan, maka kamu boleh mulai berterus terang tentang keadaan yang kamu hadapi. Sampaikan dengan cara sopan, disertai permintaan maaf karena belum mampu memperoleh jawaban saat ini. Jika bisa, katakan kamu akan menindaklanjuti pertanyaan tersebut seusai wawancara. 

Baca Juga: 5 Jawaban Logis Saat Wawancara Kerja Ketika Ditanya Alasan Resign

Verified Writer

Sinta Wijayanti

“Failure is a feeling long before it becomes an actual result." -Michelle Obama

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya