TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips Menolak Tawaran Lembur di Tempat Kerja, Jangan Ragu!

Beberapa orang merasa tak nyaman saat harus melakukan lembur

ilustrasi bekerja lembur (unsplash.com/@punttim)

Berbicara soal lembur rasanya menjadi satu hal yang kerap melekat pada banyak pegawai. Lembur artinya menghabiskan waktu bekerja hingga larut malam atau sampai pagi kembali. Metode seperti ini sering kali dianggap tidak efektif, namun tetap saja dilakukan dan kemudian menjadi sebuah tradisi atau kebiasana tersendiri.

Bahkan di beberapa perusahaan justru lembur biasanya menjadi penawaran tersendiri, sebab biasanya disediakan honor tambahan untuk jadwal ini. Kamu jelas memiliki pertimbangan dan pilihan tersendiri apabila memang ingin menolak dalam melakukan lembur. Namun, kamu dapat menolaknya dengan beberapa tips penting yang berikut ini.

1. Ketahui batasan dirimu

ilustrasi bersyukur (unsplash.com/@iam_muzan)

Hal pertama yang harus kamu ketahui adalah batasan dirimu sendirimu. Manusia sebagai manusia biasa tentu memiliki batasan mengenai kemampuan konsentrasi hingga fisik. Melakukan lembur dalam kurun waktu berulang jelas akan memengaruhi dua hal tersebut secara signifikan.

Dengan mengetahui batasanmu, maka kamu akan menemukan jawaban yang tepat untuk menolak atau menerima tawaran lembur. Tentu kamu yang dapat memperkirakannya sendiri, sehingga tak ada alasan untuk memaksakan.

Baca Juga: 7 Kebiasaan yang Buat Jadwal Kerjamu Berantakan, Jadi Selalu Lembur!

2. Menolak tawaran dengan sopan

ilustrasi orang-orang (unsplash.com/@brookecagle)

Kamu mungkin merasa tak nyaman jika harus melakukan lembur dan tentu kamu memiliki hak untuk menolak hal tersebut. Meski demikian, tolaklah tawaran tersebut dengan cara-cara yang tepat, sehingga tak menimbulkan kesalahpahaman.

Salah satunya adalah dengan memperhatikan unsur kesopanan yang diberikan. Selain itu, pilihlah tata kalimat yang baik, sehingga tak sampai menyakiti hati dari lawan bicaramu. Hal tersebut semestinya tak menjadi masalah jika kamu melakukanya dengan tepat.

3. Berusaha menyelesaikan pekerjaan tepat waktu

ilustrasi pegawai (unsplash.com/@miquelena)

Ada beberapa alasan lain mengapa pegawai bisa melakukan lembur dan salah satunya karena bobot pekerjaan. Sering kali banyak pegawai yang kurang handal dalam menentukan porsi dan durasi kerja, sehingga banyak pekerjaan yang terbengkalai. Mau tidak mau, maka terpaksa harus melakukan lembur.

Untuk mencegah hal semacam itu, maka penting untuk berusaha menyelesaikan pekerjaan dengan tepat waktu. Hal ini bisa diperoleh dengan cara berusaha membuat perencanaan kerja yang matang, sehingga semua hal dapat terselesaikan dengan baik.

4. Berikan rekomendasi pada orang lain

ilustrasi pegawai kantoran (unsplash.com/@austindistel)

Tawaran lembur memang sering kali menjadi satu hal yang kerap dicari sebagian orang, sebab menawarkan tambahan honornya tersendiri. Hal ini bisa menjadi salah satu cara dalam menolaknya dengan bijak dan tepat.

Alih-alih menolak mentah-mentah, kamu bahkan dapat memberikan penawaran tersebut pada orang lain yang menginginkannya. Merekomendasikan orang lain untuk melakukan lembur dapat secara otomatis mengamankanmu dari penawaran yang memang tak kamu inginkan.

Baca Juga: 5 Alasan untuk Tak Bertahan dalam Perusahaan yang Memaksa Lembur

Verified Writer

Andini Maulana

Terima kasih sudah membaca, semoga dapat memberikan manfaat :)

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya