5 Bantuan untuk Teman yang Menjadi Korban Revenge Porn

Jangan langsung dihujat dan dihakimi

Revenge porn merupakan perilaku yang dilakukan oleh pelaku dengan cara menyebarkan foto atau video tidak senonoh dari seseorang tanpa persetujuan. Revenge porn dilakukan untuk mengancam korban dan juga terdapat dendam pribadi pelaku. Pelaku dari perilaku ini biasanya adalah mantan kekasih atau seseorang yang dahulu pernah bersama korban. 

Bagaimana jika korban revenge porn merupakan teman kita sendiri? Tentunya kalian harus menaruh dukungan penuh kepada mereka dan senantiasa menemaninya. Berikut serangkaian bantuan untuk teman yang menjadi korban revenge porn. Terpenting, jangan hakimi mereka, ya!

1. Jangan menghakimi korban

5 Bantuan untuk Teman yang Menjadi Korban Revenge Pornilustrasi dukungan kepada korban (unsplash.com/National Cancer Institute)

Pertama kali ketika mengetahui bahwa teman kalian menjadi korban revenge porn adalah tidak menghakiminya. Jika kalian mengetahui sendiri tanpa penjelasan dari korban, berikanlah dukungan penuh terhadapnya. Jangan sesekali untuk menghakimi atau menyalahkan korban sehingga korban akan terpojok. 

Korban yang bercerita kepada kalian mengenai permasalahan pribadinya menjadi tanda bahwa kalian dipercaya. Kepercayaan inilah yang tidak boleh dirusak dengan melakukan cacian terhadap teman kalian mengenai apa yang sudah terjadi. Katakan kepada mereka bahwa kalian siap berada di sampingnya untuk ikut membantu menyelesaikan masalah sampai tuntas.

Baca Juga: 5 Solusi agar Kamu Gak Mudah Dimanipulasi dalam Jalinan Relasi

2. Mendengarkan dengan seksama penjelasan korban

5 Bantuan untuk Teman yang Menjadi Korban Revenge Pornilustrasi mendengarkan teman (unsplash.com/Joel Muniz)

Teman kalian yang mempercayakan kalian sebagai pendengar harus dibalas dengan mendengarkannya secara saksama. Bukalah telinga kalian secara penuh untuk mendengarkan penjelasan dari sisi korban. Kalian juga tidak boleh memotong ucapan korban dan biarkan mereka bicara sampai selesai. 

Tanyakan mengenai kondisi korban dan pertanyaan lain yang tidak menjurus pada penghakiman. Setelah penjelasan diberikan, kalian juga harus menyimpannya sendiri dan tidak menyebarkannya kepada orang lain. Biarkan cerita tersebut menjadi rahasia antara kalian dengan teman yang menjadi korban.

3. Membantu memberikan dukungan psikologis

5 Bantuan untuk Teman yang Menjadi Korban Revenge Pornilustrasi konseling psikolog (unsplash.com/Nik Shuliahin)

Korban revenge porn biasanya akan merasa stres dan depresi. Jika hal tersebut dibiarkan saja, maka korban akan bisa melakukan perilaku yang lebih buruk, seperti percobaan bunuh diri. Tugas kalian ketika menjadi pendamping korban yaitu membantu untuk mencarikan bantuan psikolog

Ajak korban ke psikolog dengan lembut dan berikanlah pengertian bahwa saat ini dia membutuhkan terapis untuk kesehatan mentalnya. Jangan dipaksa jika korban tidak mau dan teruslah mendampinginya. Tetap berikan pengertian kepada korban bahwa psikolog tidak akan menghakimi semua ucapan kliennya, meskipun menjadi korban revenge porn.

4. Membantu mencarikan lembaga bantuan hukum terkait masalah tersebut

5 Bantuan untuk Teman yang Menjadi Korban Revenge Pornilustrasi lembaga bantuan hukum (unsplash.com/Maarten van den Heuvel)

Pelaku revenge porn bisa diberikan sanksi hukum melalui beberapa proses. Namun, perlu diingat bahwa pelaporan pelaku kepada pihak berwajib tidak bisa dilakukan secara gegabah yang justru akan menjadi bumerang bagi korban. Bantulah korban untuk mencarikan Lembaga Bantuan Hukum atau LBH untuk mengusut permasalahan yang sedang terjadi. 

Sebagai teman, kalian membantu korban untuk melakukan beberapa alur pelaporan yang harus dilaksanakan Bantuan dari LBH sangat membantu untuk pemulihan mental korban dan juga menyelesaikannya secara hukum. Salah satu LBH yang bisa dihubungi untuk kasus revenge porn yaitu LBH APIK Jakarta.

5. Tidak menyebarkan kepada orang lain

5 Bantuan untuk Teman yang Menjadi Korban Revenge Pornilustrasi bermain media sosial (unsplash.com/ROBIN WORRALL)

Poin selanjutnya harus diingat ketika kalian menjadi teman terpercaya korban revenge porn, yaitu tidak menyebarkan kepada orang lain. Korban yang bercerita kepada kalian pasti memiliki harapan bahwa kalian mampu untuk menutup mulut dan menyebarkannya secara luas. Apalagi jika korban sudah mengatakan bahwa hal yang terjadi merupakan rahasia yang harus ditutupi, maka patuhlah pada pesan tersebut.

Jika tidak sengaja kalian mengetahui adanya bukti visual korban di internet, maka hal yang harus kalian lakukan adalah melakukan report agar terhapus dari internet. Meskipun hal tersebut terdengar sepele, tetapi melakukan report menjadi salah stau bantuan yang sudah sangat terpuji. Ingatlah untuk tidak melihat foto atau video korban dan langsung lakukan pelaporan pada pilihan yang ada pada media sosial.

6. Membuat kelompok dukungan kepada korban

5 Bantuan untuk Teman yang Menjadi Korban Revenge Pornilustrasi kelompok dukungan (unsplash.com/Papaioannou Kostas)

Cara terakhir adalah memberikan pengertian kepada lingkungan dan membuat kelompok dukungan kepada korban. Cara ini dilakukan ketika foto atau video korban sudah terlanjur tersebar dan menjadi rahasia umum. Berikanlah pengertian terhadap lingkungan bahwa korban sudah mendapatkan ancaman yang berbahaya dari pelaku. 

Buatlah sebuah kelompok dukungan kepada korban untuk memberikan bantuan moral kepadanya. Ajaklah teman-teman untuk tidak membuat korban terpojok dan membantunya mengusut permasalahan yang sedang dirasakan. Bersama-sama juga kalian akan mengawasi korban seandainya sudah ada tindakan yang membahayakan, seperti percobaan untuk menyakiti diri sendiri. 

Revenge porn merupakan kejahatan yang kerap terjadi sampai saat ini. Sayangnya, korban biasanya tidak mendapatkan bantuan moral dari masyarakat dan justru mendapat kaliamat cacian. Perilaku yang menyalahkan korban tersebut akan membuat pelaku puas dan merasa menang sehingga korban akan lebih terpojokkan. 

Sebagai teman dekat atau orang yang dipercaya, kalian perlu memberikan bantuan untuk teman yang menjadi korban revenge porn. Mereka harus didampingi, kemudian perbanyak ucapan kalimat-kalimat baik kepadanya dan meyakinkan korban bahwa masalah ini akan segera usai. Ungkapkan juga bahwa kalian akan siap berada di sisi korban dan menemaninya untuk bangkit dan bersemangat kembali. 

Baca Juga: 3 Cara Efektif Orangtua untuk Melindungi Anak dari Kekerasan Seksual

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Debby Utomo

Berita Terkini Lainnya