Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Ini 5 Tanda Kamu Bekerja Sepenuh Hati, Mau Dikritik dan Loyal

Giat bekerja (Unsplash.com/BrookeCagle)

Bekerja adalah salah satu rutinitas yang banyak orang jalani setiap harinya. Baik mereka yang baru memulai ataupun yang sudah sangat lama berkecimpung di dunia kerja, pasti sering menemui yang namanya tantangan di dalam pekerjaan.

Tantangan yang kita temui dalam menjalani sebuah pekerjaan terkadang mampu membuat kita goyah dan berkecil hati. Karena sulit untuk ditaklukkan, terkadang kita mulai malas dan tak lagi totalitas dalam bekerja. Namun, bagaimana caranya mengetahui apakah kita bekerja sepenuh hati atau tidak?

Berikut adalah lima hal yang buktikan kalau kamu bekerja sepenuh hati, bukan separuh hati!

1. Selalu berusaha melakukan yang terbaik

Tenaga kesehatan (Unsplash.com/vladimirfedotov)

Indikator seberapa seriusnya kamu dalam bekerja tidak dapat dinilai hanya dari hasil pekerjaanmu saja. Terdapat banyak indikator lain yang menentukan apakah kamu benar-benar bekerja sepenuh hati atau tidak. Salah satunya adalah usaha apa yang kamu lakukan dalam menjalani pekerjaan itu.

Apabila kamu selalu berusaha melakukan yang terbaik di dalam pekerjaan, maka bisa dipastikan bahwa kamu benar bekerja sepenuh hati. Tetapi, usaha itu juga harus kamu buktikan dengan hasil yang maksimal. Jangan hanya sekedar berkata bahwa kamu sudah berusaha, namun tunjukkan juga hasil maksimal dari effort yang sudah kamu keluarkan.

2. Selalu menjaga sikap positif dalam bekerja

Fokus mengetik (Unsplash.com/ThoughtCatalog)

Jangan pernah rubah hal baik yang sudah ada di dalam dirimu. Sebab, belum tentu orang lain juga memiliki karakter positif itu di dalam diri dan keseharian mereka. Sesuatu yang menjadi nilai lebih dari dalam diri kamu adalah keuntungan dan juga tantangan tersendiri.

Jika hal baik yang ada di dalam dirimu hilang, maka pekerjaan yang kamu lakukan juga akan berubah. Apa yang kamu kerjakan akan menurun kualitasnya dan bukannya semakin meningkat. Jadi, jika kamu memang ingin membuktikan bahwa kamu bekerja sepenuh hati. Jangan pernah hilangkan hal positif yang sudah ada di dalam diri kamu!

3. Menghargai orang lain yang ada di dalam bidang yang sama dengan kamu

ilustrasi sedang mengobrol (unsplash.com/HelenaLopes)

Persaingan yang sehat dalam bekerja adalah persaingan yang akan membentuk pribadi kita yang lebih terbuka dan mau berkembang. Bagi orang-orang yang bekerja sepenuh hati, hadirnya orang lain di dalam bidang yang sama akan makin memperkuat persaingan dan kualitas dalam bekerja.

Tidak ada rasa cemburu ataupun iri, apabila kita bekerja sepenuh hati justru kita akan berusaha untuk semakin meningkatkan kemampuan. Sebaliknya ketika kita bekerja separuh hati, maka perasaan sebal dan jengkel yang akan mendominasi diri kita. Sebab, kita merasa terancam dengan hadirnya orang lain di dalam pekerjaan ini.

4. Terbuka terhadap kritik dan saran

Menjelaskan strategi (Unsplash.com/AnnieSpartt)

Karena kamu juga punya tujuan untuk mengembangkan kemampuan diri dalam bekerja, maka kritik dan saran adalah bagian dari proses pengembangan itu sendiri. Kamu akan merasa bahwa orang lain menaruh perhatian lebih terhadap kinerja kamu. Sehingga kamu tak ragu untuk menerapkan saran dan menerima kritik yang diberikan.

Sebaliknya jika kamu tak benar-benar mencintai pekerjaanmu, kritik dan saran adalah musuh bagi dirimu. Karena kamu akan merasa bahwa orang lain hanya terfokus pada kekurangan kamu. Alih-alih mencoba untuk menjadi lebih baik, kamu cenderung memilih menurunkan kinerja sebagai bentuk rasa tidak terima.

5. Punya loyalitas

Bekerjasama (Unsplash.com/JordanCarroll)

Tak peduli dengan seberapa besar pendapatan dan tantangan yang kamu lalui selama meniti karier, jika kamu merasa pekerjaan itu adalah bagian dari hidupmu maka kamu akan terus setia menjalaninya. Sebab, pekerjaan itu sudah seperti bagian dari hidup yang kamu jalani saat ini.

Loyalitas itulah yang semakin membuktikan bahwa kamu bekerja sepenuh hati. Bagimu bekerja bukan hanya sekedar cara memenuhi kebutuhan hidup. Tetapi juga perjalanan yang akan kamu lalui sebelum mencapai kesuksesan. Oleh karena itu kamu mencintai prosesnya.

Bekerja sekeras apapun itu, jika kita tidak menikmatinya maka apa yang kita kerjakan tidak ada gunanya. Dan karena itu, cobalah untuk menikmati dan mencintai pekerjaanmu sepenuh hati!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Muhammad Imam Maulana
EditorMuhammad Imam Maulana
Follow Us