Mengenal Profesi Penyidik, Sang Pengungkap Kejahatan
dok. Arfi Bambani
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Apakah kamu mengenal profesi Penyidik? Profesi ini mungkin terdengar asing di masyarakat awam. Namun pada intinya, penyidik memiliki tugas bak detektif yang berusaha mengungkap kejahatan dan membela kebenaran.
Salah satu penyidik yang namanya cukup dikenal adalah Novel Baswedan, penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang terlibat dalam kasus penyiraman air keras. Dalam webinar khusus anak yang diselenggarakan Arif Bambani, Sabtu (9/1/21), Novel hadir untuk berbagi gambaran mengenai profesinya sebagai penyidik.
1. Apa itu penyidik?
Penyidik KPK Novel Baswedan (tengah) selaku korban menjadi saksi dalam sidang lanjutan kasus penyiraman air keras terhadap dirinya dengan terdakwa Ronny Bugis dan Rahmat Kadir Mahulette di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Jakarta, Kamis (30/4/2020) (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)Secara garis besar, penyidik adalah seseorang yang bertugas melakukan penyelidikan atau investigasi, untuk menolong banyak orang dalam mengungkap kejahatan. Profesi ini mirip dengan detektif. Bedanya, penyidik bertugas di bawah naungan kepolisian, sedangkan detektif umumnya pekerja lepas.
"Ketika ada kejahatan, penyidik diperlukan untuk mencari bukti-bukti atau suatu hal tentang siapa yang melakukan kejahatan. Jadi orang yang melakukan kejahatan bisa mendapatkan sanksi," terang Novel.
2. Siapa saja pihak yang ditolong oleh penyidik?
dok. Arfi BambaniSebagai pengungkap kejahatan, penyidik tentu berusaha menolong korban kejahatan untuk mendapat keadilan. Selain itu penyidik juga membantu masyarakat untuk mendapatkan rasa aman, sekaligus rasa keadilan apabila kejahatan tersebut merugikan masyarakat.
Selain menolong korban dan masyarakat, penyidik juga membantu pelaku kejahatan itu sendiri lho!
"Penyidik menolong mereka untuk membawanya ke proses insaf dan menjadi manusia yang lebih baik," jelas pria berusia 43 tahun ini.
3. Macam-macam penyidik di Indonesia
Editor’s picks
dok. Arfi BambaniWalau sama-sama bertugas mengungkap kejahatan, penyidik memiliki bidang kerja yang cukup beragam. Yang paling umum adalah penyidik yang bertugas untuk menyidik kejahatan umum, seperti pencurian, penipuan, dan lain-lain. Selanjutnya ada penyidik kejahatan kehutanan, perpajakan, bea cukai, dan lain-lain.
"Om Novel sendiri merupakan penyidik tindak pidana korupsi di KPK. Korupsi ini merupakan tindak kejahatan karena mengambil aset atau hak Negara untuk kepentingan pribadi," tuturnya.
Baca Juga: Penyidik Senior KPK Novel Baswedan Pimpin OTT Menteri Edhy Prabowo
4. Risiko menjadi seorang penyidik
dok. Arfi BambaniMengungkap kejahatan tentu merupakan tindakan yang berisiko. Novel pun setuju bahwa profesinya cukup berisiko, terutama karena dirinya sempat menjadi korban penyiraman air keras dalam menjalankan tugasnya. Meskipun begitu, menurut Novel, setiap profesi memang memiliki risiko pasti ada dalam semua bidang pekerjaan.
"Paham aja bahwa gak ada segala sesuatu yang terjadi kalau tidak ditakdirkan. Jadi sebenarnya yang paling penting adalah mendekatkan diri dengan Tuhan supaya bisa aman. Tapi tetap setiap pekerjaan, tetap harus hati-hati!" paparnya.
5. Tertarik menjadi penyidik? Ini karakter yang harus kamu punya!
dok. Arfi BambaniLantas bagaimana cara menjadi seorang penyidik? Menurut Novel, penyidik pada umumnya perlu memiliki pengetahuan yang baik dengan karakter jujur dan pantang menyerah.
"Kita menggunakan olah pikir dan strategi untuk bisa mengungkap suatu kejahatan, sehingga harus punya otak yang cerdas. Selanjutnya, Harus jujur, berani, dan pantang menyerah. Bayangkan kalau jadi penyidik mudah menyerah, baru periksa dikit udah merasa sulit jadi menyerah," tutupnya.
Baca Juga: Penyidik Periksa Internal Kejagung dan Ahli Arsitek Terkait Kebakaran
Berita Terkini Lainnya
