5 Cara Memberitahu Atasan bahwa Kamu Overworked, Tanpa Mengeluh!

Tetap gunakan cara dan kata-kata yang positif!

Dalam melakukan pekerjaan, bukan hal yang gak mungkin jika sewaktu-waktu kamu mengalami overworkedTerkadang, overworked ini disebabkan juga oleh atasan yang terus menerus memberikan pekerjaan kepadamu. Biasanya, kasus tersebut banyak terjadi kepada karyawan work from home atau bekerja dari rumah.

Atasan menganggap bahwa waktumu lebih fleksibel jika bekerja di rumah. Sehingga, lebih sering memberikan pekerjaan yang berat dan banyak. Hal ini sebaiknya jangan dibiarkan, kamu perlu memberitahu atasan jika merasa overworked. Simak beberapa caranya di bawah ini!

1. Bicarakan dan diskusikan dengan kolega atau mentor

5 Cara Memberitahu Atasan bahwa Kamu Overworked, Tanpa Mengeluh!Ilustrasi diskusi dengan rekan kerja (pexels.com/Alexander Suhorucov)

Sebelum menghubungi atasan, sebaiknya diskusikan terlebih dahulu dengan kolega atau mentor. Kamu bisa mencoba untuk meminta nasihat dan dukungan kepada mereka. Karena biasanya mentor atau kolega bisa lebih mengerti perasaanmu daripada atasan.

"Pihak ketika bisa membantumu, cobalah minta mereka melihat pekerjaanmu yang diberikan oleh atasan. Lalu, mintalah saran dan pendapat mereka, apakah pekerjaan tersebut memang terlalu banyak untuk dikerjakan oleh satu orang?" saran Julie Morgenstern, seorang pakar produktivitas, dilansir Harvard Business Review.

Jika menurut mereka pekerjaanmu memang sudah terlalu banyak, maka kamu bisa langsung merencanakan untuk berbicara kepada atasan. Kamu juga bisa meminta saran kepada mereka terkait solusi yang harus dilakukan.

2. Jadwalkan waktu untuk berbicara dengan atasan

5 Cara Memberitahu Atasan bahwa Kamu Overworked, Tanpa Mengeluh!Ilustrasi membuat jadwal (pexels.com/Anete Lusina)

Jika kamu sudah siap dan tahu apa saja yang akan dibicarakan kepada atasan, maka berikutnya adalah menjadwalkan waktunya. Dilansir The Balance Money, Alison Doyle, seorang career expert, menyebutkan jika kamu juga bisa membuat dan menyiapkan beberapa bukti bahwa pekerjaan yang diberikan atasan memang terlalu banyak.

Misalnya, kamu bisa menyiapkan daftar pekerjaanmu setiap hari. Lalu, cantumkan juga rata-rata durasi waktu yang dibutuhkan untuk satu tugas. Dari daftar tersebut, akan terlihat jika pekerjaan yang dilakukan memang terlalu banyak dan memakan waktu cukup lama. Bahkan gak jarang harus memakan waktu di luar jam kerja.

Daftar tersebut nantinya bisa kamu berikan kepada atasan. Sehingga, kelebihan beban kerja yang kamu rasakan memang bukan hanya omongan saja, namun ada juga buktinya.

3. Tawarkan solusi kepada atasan

5 Cara Memberitahu Atasan bahwa Kamu Overworked, Tanpa Mengeluh!Ilustrasi diskusi dengan atasan (pexels.com/Sora Shimazaki)
dm-player

Selain menyiapkan apa saja yang akan dibicarakan kepada atasan, kamu juga harus merencanakan solusi. Jangan sampai kamu hanya membicarakan terkait pekerjaanmu yang overworked tanpa solusi apapun. Karena hal itu hanya akan membuatmu terlihat mengeluh kepada atasan.

"Kamu bermitra dengan atasan untuk memenuhi tujuan perusahaan. Jangan pernah pergi ke atasan dengan membawa masalah, kecuali kamu sudah memiliki solusi," ujar Julie Morgenstern.

Dari permasalahan overworked yang kamu bicarakan kepada atasan, cobalah tawarkan beberapa solusi. Misalnya, menambahkan sumber daya baru untuk beberapa proyek yang berat. Selain itu, kamu juga bisa menyarankan kepada atasan untuk mendelegasikan anggota tim lain, sehingga tugas bisa terselesaikan dengan lebih cepat dan efektif.

Baca Juga: 7 Tanda Tempat Kerja Memanfaatkanmu, Salah Satunya Lembur Gak Dibayar

4. Tetap menggunakan kata-kata dan sikap yang positif

5 Cara Memberitahu Atasan bahwa Kamu Overworked, Tanpa Mengeluh!Ilustrasi berbincang dengan atasan (pexels.com/Sora Shimazaki)

Alison Doyle menyebutkan, sepanjang percakapan dengan atasan, hindari untuk menggunakan kata-kata atau sikap negatif. Hal tersebut akan membuat kamu terlihat merengek kepada atasan.

Hindari juga untuk mengkritik atasan atau membandingkan beban kerjamu dengan karyawan lainnya. Karena hal itu hanya akan membuat atasan kurang respek kepadamu. Berbicaralah dengan tegas dan to the point, tetapi jangan terlalu agresif atau emosional.

5. Meminta bantuan kolega

5 Cara Memberitahu Atasan bahwa Kamu Overworked, Tanpa Mengeluh!Ilustrasi bekerja bersama tim (pexels.com/Fox)

Perlu diketahui, mungkin beberapa atasan akan tetap memberikan pekerjaan yang banyak, meskipun kamu sudah mencoba untuk berbicara kepada mereka. Oleh sebab itu, di kondisi ini mungkin kamu sudah gak bisa mengandalkan atasan.

"Jika atasan kamu gak mau memberi sedikit kelonggaran, kolega atau rekan kerjamu mungkin akan melakukannya," ujar Liane Davey, founder 3COze Inc, dilansir Harvard Business Review.

Maka, gak ada salahnya untuk meminta bantuan rekan kerja, jika beberapa proyek atau tugas dirasa terlalu berat. Davey menambahkan, jika atasan terus menerus gak peka terhadap pekerjaanmu yang overworked. Mungkin sudah saatnya untuk pindah ke pekerjaan baru.

Itulah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk memberi tahu atasan bahwa kamu overworkedPastikan untuk mengomunikasikannya dengan jelas dan tegas. Semoga informasi di atas dapat membantumu, ya!

Baca Juga: 5 Risiko Selalu Kerja Lembur, Hubungan dengan Keluarga Merenggang!

Nisa Meisa Photo Verified Writer Nisa Meisa

Carpe Diem

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Pinka Wima

Berita Terkini Lainnya