5 Kesalahan yang Menghambat Produktivitas, Berpengaruh ke Hasil Kerja!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Memberikan hasil maksimal terhadap pekerjaan yang diberikan merupakan salah satu bentuk produktivitas. Namun, ternyata tidak semua orang merasa dirinya produktif, lho! Ketika merasa tidak produktif akan timbul pula perasaan menyesal dan overthinking karena tidak bisa memberikan hasil yang maksimal.
Menurut penelitian VoucherCloud yang dilansir Lifehack, rata-rata pekerja kantoran hanya produktif selama dua jam 23 menit per hari. Dengan asumsi hari kerja delapan jam, pekerja kantor menghabiskan rata-rata lima jam dan 37 menit per hari, yang lebih dari setengah jam kerja. Ini merupakan kehilangan waktu harian yang signifikan.
Lalu, mengapa banyak orang merasa dirinya tidak produktif? Kemungkinan lima kesalahan inilah yang jadi penyebabnya. Yuk, simak!
1. Kewalahan menangani tugas
Salah satu kesalahan utama seseorang merasa tidak produktif adalah adanya rasa kewalahan karena melihat daftar tugas yang akan dikerjakan. Rasa kewalahan ini menyebabkan sulitnya mengambil keputusan dalam menentukan prioritas dan berakhir menunda pekerjaan.
Alhasil, daftar tugas yang banyak hanya dikerjakan dalam waktu singkat sehingga hasil pekerjaan menjadi tidak maksimal. Untuk itu, cobalah tenang ketika melihat daftar tugas agar bisa berpikir jernih dalam mengambil keputusan.
2. Kurangnya keterampilan manajemen
Bukan hanya soal manajemen waktu, manajemen lainnya yang penting dilakukan adalah mengatur gangguan yang ada di sekitar. Misalnya, suara notifikasi handphone hingga suara orang sekitar yang sedang beraktivitas.
Tanpa adanya keterampilan ini, distraksi dapat membuat perhatian mudah teralihkan sehingga sulit untuk menyelesaikan tugas yang sedang dikerjakan. Oleh karena itu, fokuslah pada tugas yang sedang dikerjakan.
3. Perfeksionis
Editor’s picks
Dalam beberapa keadaan, perfeksionis memang sangat dibutuhkan. Namun, ternyata perfeksionis bisa menghambat produktivitas juga, lho!
“Kami menemukan bahwa perfeksionisme menjebak para profesor dalam perjalanan menuju produktivitas penelitian. Semakin perfeksionis seorang profesor, semakin tidak produktif mereka,” ujar Dr. Sherry dalam Canadian Journal of Behavioral Science, dilansir University Affairs.
Mengejar kesempurnaan dapat menghabiskan waktu berlebih untuk detail-detail kecil. Cobalah untuk lepas kendali penuh agar mampu mengambil tindakan yang lebih penting.
Baca Juga: 5 Tips Mencintai Pekerjaan yang Dimiliki, Banyak Bersyukur!
4. Tidak memiliki arah yang jelas
Menulis resolusi di awal tahun tetapi tidak ada pergerakan dan arah yang jelas dalam merealisasikannya akan menjadi hal yang sia-sia. Begitu pula dengan produktivitas.
Mengejar banyak tujuan pada waktu yang sama tanpa memiliki arah yang jelas dapat menghambat produktivitas. Tentukanlah sasaran tujuan dari tugas yang dikerjakan agar terhindar dari upaya yang sia-sia.
5. Tidak menyusun prioritas
Tidak memiliki prioritas dapat menjadikan perilaku yang tidak produktif. Sering kali, seseorang melompat dari tugas satu ke tugas lainnya tanpa ada kemajuan dalam pengerjaannya.
Padahal, memiliki prioritas dapat membantu mengatur hal penting yang harus dikerjakan terlebih dahulu dengan lebih baik. Oleh sebab itu, catat dan urutkanlah daftar tugas yang akan dikerjakan sesuai prioritas.
Dari lima kesalahan penghambat produktivitas di atas, apakah ada yang masih kamu lakukan? Jika ada, itulah jawaban mengapa kamu masih belum merasa produktif!
Baca Juga: 5 Kesalahan Membuat Ombre Lips yang Bikin Gak Natural
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.