Gak Perlu Khawatir, Ini 7 Peluang Karier buat Kamu Mahasiswa Sastra

Sebagai seseorang yang mempelajari suatu bahasa tertentu, kalian pasti tidak lagi asing dengan setumpuk buku dan bahan bacaan terkait dengan berbagai macam karya sastranya. Dengan begitu, kalian pun memiliki pemahaman tentang kajian literatur bahasa tersebut.

Jika sudah terbiasa untuk menganalisa dan menginterpretasi berbagai macam karya sastra, maka bukan gak mungkin kalian akan menjadi seorang kritikus sastra atau bahkan sastrawan itu sendiri. Menarik, kan?

Memang benar bahwa setiap orang memiliki kemampuan dasar untuk menulis, namun bukankah kamu yang berjurusan sastra memiliki kelebihan untuk mengembangkan kemampuan menulismu? Selain mempelajari soal bahasa secara sistem, semasa kuliah pasti kalian juga terbiasa mendapat beban tugas membaca dan menulis laporan, bahkan hingga membuat skrip/naskah drama dan juga puisi. Oleh karena itu kalian sangat berpotensi untuk menjadi seorang penulis, baik itu penulis naskah maupun penulis buku.

Anak-anak berjurusan sastra pastinya sudah terlatih untuk membaca cepat, menyusun kalimat dengan baik dan benar yang sesuai dengan jenis tulisan dan sasaran pembaca, hingga mampu menilai kelayakan sebuah naskah. Hal-hal yang berkaitan dengan ejaan, bahasa slang, hingga istilah-istilah tertentu juga wajib kamu ketahui dengan baik.

Dengan kemampuan seperti itu, kamu pun memiliki potensi untuk dapat menjadi seorang seorang editor di masa depan. Jadi gimana, tertarik untuk menjadi seorang editor?

Pekerjaan seorang ahli bahasa sudah pasti tidak jauh dari meneliti dan memahami seluk-beluk bahasa tertentu, oleh karena itu rasanya pekerjaan ini benar-benar tepat untuk kalian para lulusan sastra. Selain karena sudah mempelajari bahasa itu lebih dalam dibandingkan dengan orang lain, kalian juga memiliki keunggulan dalam aspek pemahaman teknis mengenai pembentukan struktur gramatikal dan bahkan sejarah mengenai bahasa tersebut. Mantap, ya!

Sebagai lulusan sastra, peluang berkarier menjadi seorang dosen sangatlah besar. Apalagi jika kamu memiliki kemampuan dan juga menikmati pekerjaan yang melibatkan kegiatan belajar dan mengajar.

Selain prestige-nya yang tinggi, kalian juga bisa melakukan berbagai macam penelitian yang nantinya akan dibiayai oleh pemerintah, kalau sudah sampai taraf internasional, nama kalian pun bisa-bisa ikut populer. Keren banget, kan?

Bagi kalian yang mengambil jurusan sastra, khususnya sastra bahasa asing, kalian tidak perlu pusing memikirkan akan jadi apa kelak setelah lulus. Pasalnya, ada satu profesi yang bisa kalian jalani jika kalian benar-benar menguasai bahasa tertentu.

Menjadi penerjemah tentulah membutuhkan lebih dari sekadar pemahaman mengenai kedua bahasa. Hal yang juga patut diperhatikan oleh seorang penerjemah ialah keselarasan konteks dan budaya dari kedua bahasa yang bersangkutan. Besaran gaji yang bisa didapatkan oleh seorang penerjemah gak main-main, lho.

Mungkin peluang menjadi seorang duta besar sebagai lulusan sastra tidaklah sebesar profesi-profesi lain seperti di atas. Namun hal ini bukan berarti tidak mungkin. Saat berkuliah di jurusan sastra, tentunya kalian tidak hanya sekadar mempelajari tata bahasa dan karya sastra bahasa tersebut.

Bahasa merupakan bagian dari budaya, maka tidak aneh jika kalian juga mempelajari budaya bahkan hingga aspek sosial-politik negara dengan bahasa tersebut. Oleh sebab itu, jika kalian bersungguh-sungguh, kalian pun berkesempatan menjadi seorang duta besar.

Nah, itu dia 7 peluang karier yang bisa kalian jalani bagi yang mengambil jurusan sastra. Sebagai orang yang mempelajari ilmu suatu bahasa, sebenarnya ada banyak skill yang tanpa kalian sadari selalu berkembang selama masa perkuliahan.

Itu sebabnya gak perlu risau, karena persoalan karier tidak melulu hanya berdasarkan jurusan kuliah semata. Kemampuan individu pun pasti akan selalu dipertimbangkan. Jadi gimana? Sudah siap untuk meniti karier setelah mendapat gelar sarjana, kan?