Magang adalah program yang tidak hanya diadakan di perguruan tinggi, tetapi juga di tingkat menengah seperti SMK (Sekolah Menengah Kejuruan). Biasanya, para siswa SMK yang menjalani kegiatan magang dibebaskan memilih tempat magang sesuai keinginan
Akan tetapi, bagi kamu yang akan menempuh program ini, baiknya memahami lima tips di bawah ini sebelum berniat memilih tempat magang. Apa sajakah itu? Langsung simak penjelasan lengkapnya di bawah!
Sekolahmu pasti tahu perusahaan yang paling pas untuk dijadikan sebagai tempat magang nantinya. Oleh karena itu, alangkah baiknya kalau kamu mempertimbangkan hal ini terlebih dulu sebelum memutuskan untuk mencari tempat magang sendiri.
Pihak sekolah tentunya sudah melihat pengalaman atau kinerja siswa mereka yang sebelumnya telah magang di tempat tersebut. Sudah teruji bagus, mereka pun gak akan keberatan untuk mengirim murid-muridnya magang di sana lagi. Jadi, jangan meremehkan rekomendasi perusahaan yang ditawarkan oleh pihak sekolahmu, ya!
Kalau memang sekolahmu tidak merekomendasikan tempat magang, kamu bisa lanjut ke opsi kedua. Mulai aktif tanyakan kepada kakak kelasmu yang sebelumnya sudah melaksanakan kegiatan magang.
Jangan tanyakan kepada satu orang saja, kalau bisa mintalah rekomendasi dari kakak kelasmu sebanyak-banyaknya. Kalau sudah dapat beberapa rekomendasi tempat magang, barulah kamu bisa memilih tempat mana yang kira-kira akan kamu jadikan sebagai tujuan untuk magang nantinya. Sesuaikan juga dengan minatmu, ya.
Jangan terlalu mengutamakan tempat magang yang menawarkan upah atau gaji. Paling penting adalah perusahaan sudah mau menerimamu untuk magang di sana. Kamu magang juga untuk belajar dan cari pengalaman di perusahaan tersebut, kan?
Kalau perusahaan tempatmu bekerja mengatakan bahwa tidak akan menggaji anak magang, tidak apa-apa. Kalau ternyata kamu bisa memberikan kontribusi yang bagus selama kegiatanmu di sana, gak menutup kemungkinan nantinya kamu akan dibayar.
Mungkin kamu sudah menemukan tempat magang yang sesuai dengan keinginanmu. Akan tetapi, sebisa mungkin jangan mempertimbangkan satu hal saja. Misalnya, kamu ingin berada di perusahaan yang memberikan gaji atau fee kepada anak magang. Walau kedengarannya menggiurkan, tapi coba dipikir lagi.
Kalau ternyata tempat magang tersebut berada jauh dari rumahmu, kamu harus memikirkan biaya tambahan lagi. Entah itu untuk transportasi, atau biaya hidup semisal kamu sewa kos nantinya, tentu pengeluaran semakin membeludak.
Belum tentu juga gajimu sebagai anak magang mampu mencukupi kebutuhan hidupmu. Kalau orangtua masih sanggup membiayaimu, mungkin tidak apa-apa jika kamu memilih tinggal jauh dari rumahmu.
Jauh sebelum memulai kegiatan magang, ada baiknya kalau kamu meningkatkan skill dan pengetahuan terkait bidang yang ditekuni. Walau statusmu hanya anak magang, bukan berarti di tempat magang nanti semuanya bakal diajari dari awal. Tetap kamu harus punya dasarnya dulu sebelum memulai masa pelatihanmu.
Manfaatkan waktu senggangmu untuk memperdalam hal-hal yang sekiranya belum terlalu kamu mengerti. Kalau kamu punya keahlian yang bagus dan mampu menunjukkan hal tersebut di tempat magangmu, bukan gak mungkin kalau nantinya kamu akan ditawarkan untuk bekerja di sana setelah lulus sekolah.
Ternyata ada banyak sekali hal-hal yang mesti dipahami sebelum memilih tempat magang. Semoga dengan mengetahuinya, kamu jadi bisa lebih mempersiapkan diri dan gak salah pilih tempat magang. Semangat, ya!