Product Led Growth: Pengertian, Strategi, dan Manfaat

Strategi untuk mempertahankan pelanggan

Kesuksesan sebuah produk di pasaran tentu membutuhkan langkah yang kuat dan andal. Salah satu cara biasanya perusahaan akan menggunakan product led growth. Secara umum mereka bertugas menciptakan strategi yang efektif dan efisien agar produk milik perusahaan bisa membantu kehidupan sehari-hari pelanggan.

Lalu apa sih product led growth? Apa manfaat dari penerapan strategi ini? Untuk itu kamu bisa menyimak penjelasannya di bawah ini.

1. Pengertian product led growth

Product Led Growth: Pengertian, Strategi, dan ManfaatIlustrasi berkerja (pexels.com/Kindel Media)

Mengutip laman Product Led, product led growth (PLG) adalah metode bisnis di mana akuisisi, perluasan, konversi, dan retensi atau mempertahankan pelanggan yang sudah ada dengan produk itu sendiri. Hal ini akan menciptakan keselarasan seluruh tim di seluruh perusahaan, mulai dari teknik hingga bagian penjualan serta pemasaran. Dengan begitu pertumbuhan bisnis akan terus berkelanjutan dan terukur.

Product led growth mengkombinasikan seluruh komponen seperti marketing, sales, design, engineering, dan masih banyak lagi untuk fokus menghasilkan produk dengan user experience yang baik. Jadi, mereka akan mengetahui bagaimana produk tersebut bisa membantu dalam kehidupan sehari-hari pelanggan, bisnis, maupun pekerjaan pelanggan mereka.

Pada dasarnya, cara ini membiarkan pelanggan untuk menggunakan produk agar mereka bisa mencoba keseluruhan fitur ataupun pelayanan yang ada di dalamnya dalam jangka waktu tertentu. Dengan membangun produk yang berkualitas, diharapkan para calon pelanggan ini bisa membeli akses penuh setelah mencobanya dalam beberapa waktu.

2. Strategi dalam product led growth

Product Led Growth: Pengertian, Strategi, dan ManfaatIlustrasi berkerja (Freepik.com/sanivpetro)

Mengutip laman Chisel Labs, product led growth merupakan tren terbaru dalam dunia pemasaran digital. Intinya pelanggan bisa menggunakan produk yang berguna, sederhana, dan memiliki nilai bagi mereka. Jika suatu merek dapat menarik cukup banyak orang untuk menggunakan produknya, mereka akan ingin tahu lebih banyak dari merek tersebut dan cenderung membeli lebih banyak produk kamu.

dm-player

Strategi product led growth akan menawarkan pengguna dengan fitur-fitur terbaru yang akan mereka anggap menarik. Saat kamu terus memberikan lebih banyak fitur bermanfaat bagi pengguna, mereka akan menjadi bergantung pada layanan kamu dan sulit untuk beralih ke opsi atau produk milik brand lain.

Perusahaan yang telah menggunakan metode ini melihat basis penggunanya tumbuh secara eksponensial dan keuntungannya meningkat. Ketika sebuah perusahaan memberikan apa yang dibutuhkan penggunanya, mereka akan datang kembali untuk mendapatkan lebih banyak. Ketika mereka berhasil melakukannya, perusahaan memiliki peluang untuk mengubah mereka menjadi pelanggan loyal.

Jadi, product led growth adalah berfokus pada produk itu sendiri daripada pemasarannya. Fokus dari strategi ini lebih pada penambahan ‘nilai’ kepada pelanggan dibandingkan monetisasi atau pemasaran dan menyediakan produk yang berkualitas. Dengan begini pelanggan akan merasa puas dengan produkmu dan termanjakan.

Baca Juga: Key Account Manager: Pengertian, Skill, Tugas dan Tanggung Jawab

3. Manfaat product led growth

Product Led Growth: Pengertian, Strategi, dan ManfaatIlustrasi product led growth (pexels.com/Ivan Samkov)

Umumnya product led growth digunakan dalam bisnis atau produk yang sifatnya SaaS atau software as a service. Kamu bisa melihatnya dalam Netflix, Zoom, Spotify, dan produk sejenisnya. Lalu apa sih manfaat dari penerapan strategi ini? berikut di antaranya.

  • Pertumbuhan atau product led growth bersifat progresif dan konsisten. Pengembangan berbasis produk ini akan membantu mempercepat pertumbuhan bisnis lebih cepat.
  • Ketika produkmu berkerja dengan baik dan berkualitas, dapat menjadi pendorong pertumbuhan dalam berbagai aspek bisnis.
  • Inti dari strategi ini adalah produk itu sendiri yang dapat membantu penjualan dan pemasaran. Jadi kualitas produk dapat menghasilkan rujukan dan bisnis yang berulang.
  • Dapat menghasilkan ulasan yang positif, meningkatkan pengunjung website, dan pada akhirnya menghasilkan lebih banyak penjualan.
  • Meningkatkan kemampuan platform bisnis atau teknologi untuk menangani peningkatan permintaan dan mempertahankan kinerja.
  • Membantu kamu dalam memahami apa yang diinginkan pelanggan dan bagaimana mereka menggunakan produk kamu.
  • Product led growth memberikan tingkat retensi yang lebih tinggi, sehingga menghasilkan pendapatan yang lebih tinggi juga karena kamu tidak mengeluarkan uang untuk mendapatkan pelanggan baru.

Jadi sekarang kamu sudah paham kan apa yang dimaksud dengan product led growth? Biasanya strategi ini digunakan dalam produk-produk SaaS atau software as a service. Contohnya Netflix, Zoom, Spotify, dan sejenisnya. Pasti kamu pernah menggunakan salah satu dari produk tersebut kan?

Baca Juga: Event Manager: Pengertian, Skill, Tugas dan Tanggung Jawab

Topik:

  • Pinka Wima
  • Stella Azasya

Berita Terkini Lainnya