8 Kegiatan untuk Siswa dengan Gaya Belajar Auditori, Gak Ribet!

Penuhi kebutuhan belajar dengan beberapa kegiatan

Kegiatan yang disesuaikan dengan gaya belajar auditori, penting bagi siswa yang memahami informasi lebih baik melalui pendengaran. Siswa dengan gaya belajar ini, akan mendapatkan manfaat dari pengalaman belajar yang melibatkan pendengaran, baik melalui presentasi lisan, diskusi, atau pembacaan secara lisan.

Dalam upaya memenuhi kebutuhan belajar mereka, beberapa kegiatan dapat dirancang khusus untuk meningkatkan pemahaman dan retensi informasi. Dilansir Thought Co, simak beberapa kegiatan yang dapat dilakukan oleh siswa dengan gaya belajar auditori berikut ini yuk!

1. Mendengarkan buku audio

8 Kegiatan untuk Siswa dengan Gaya Belajar Auditori, Gak Ribet!ilustrasi mahasiswa memakai earphone (pexels.com/charlottemay)

Dilansir Thought Co, Deb Peterson, seorang pakar pendidikan, menuliskan bahwa salah satu kegiatan yang sangat bermanfaat bagi siswa dengan gaya belajar auditori adalah mendengarkan buku audio. Buku audio memberikan akses mudah dan fleksibilitas lebih kepada siswa untuk mendengarkan informasi yang disajikan secara lisan.

Semakin banyak buku yang tersedia dalam format audio setiap hari, bahkan banyak yang dibacakan oleh penulis aslinya. Hal ini memberikan kesempatan besar bagi pembelajar auditori untuk mendengarkan buku di mana saja, seperti di mobil atau di tempat-tempat lain dengan berbagai perangkat audio yang tersedia.

"Dalam penelitian yang dilakukan, tidak ada perbedaan yang signifikan dalam pemahaman materi antara orang yang membaca, orang yang mendengarkan, atau orang yang melakukan keduanya secara bersamaan. Artinya, semua metode tersebut memberikan hasil yang sebanding dalam hal pemahaman informasi," jelas Beth Rogowsky, seorang profesor pendidikan di Bloomsburg University of Pennsylvania, dilansir Time.

2. Membaca dengan nyaring

8 Kegiatan untuk Siswa dengan Gaya Belajar Auditori, Gak Ribet!ilustrasi berada depan laptop (pexels.com/tatianasyrikova)

Untuk siswa dengan gaya belajar auditori, kegiatan membaca secara nyaring dapat menjadi cara efektif untuk memperdalam pemahaman materi. Melalui kegiatan ini, siswa dapat mendengarkan informasi yang disampaikan dengan jelas dan menginternalisasi konsep-konsep yang diajarkan melalui pendengaran.

Dilansir BBC, Colin MacLeod, seorang psikolog di Universitas Waterloo di Kanada, telah melakukan penelitian secara ekstensif tentang dampak membaca dengan suara nyaring terhadap ingatan. Dia dan rekan-rekannya telah menunjukkan bahwa orang secara konsisten mengingat kata-kata dan teks lebih baik jika mereka membacanya dengan suara keras daripada jika mereka membacanya diam-diam.

"Efek meningkatkan ingatan dari membaca dengan suara nyaring sangat bermanfaat, terutama pada anak-anak dan juga berlaku untuk orang dewasa. Ini bermanfaat di seluruh rentang usia," kata Colin MacLeod.

3. Belajar bersama teman

8 Kegiatan untuk Siswa dengan Gaya Belajar Auditori, Gak Ribet!ilustrasi presenteasi (pexels.com/rethaferguson)

Belajar bersama teman dapat membuat proses pembelajaran jadi lebih mudah dan menyenangkan bagi mereka yang cenderung belajar dengan mendengar informasi. Menurut satu penelitian dari Australia Selatan pada tahun 2014, ditemukan bahwa ada peningkatan sebanyak 23 persen dalam jumlah mahasiswa universitas yang lulus ketika mereka belajar bersama seorang teman daripada belajar sendiri, seperti yang dilansir Torrens University Australia.

Hanya dengan memiliki seseorang untuk berbicara tentang materi baru, siswa dapat meningkatkan pemahaman mereka. Bergantian menjelaskan konsep-konsep baru satu sama lain, juga membantu dalam memperkuat pemahaman materi. Dengan demikian, menemukan teman belajar dapat menjadi strategi yang efektif bagi siswa dengan gaya belajar auditori untuk memanfaatkan kekuatan mereka dalam belajar.

4. Mengajari orang lain tentang apa yang sudah dipelajari

8 Kegiatan untuk Siswa dengan Gaya Belajar Auditori, Gak Ribet!ilustrasi presentasi (pexels.com/rdne)

Salah satu kegiatan yang tidak kalah efektif bagi siswa dengan gaya belajar auditori adalah mengajarkan apa yang telah mereka pelajari kepada orang lain. Mengajar kembali materi yang baru dipelajari adalah salah satu cara terbaik untuk mengingat informasi baru.

Terlepas dari kepada siapa siswa harus mengajar, apakah itu kepada hewan peliharaan mereka atau teman belajar, mengucapkannya dengan keras akan membantu mereka mengetahui sejauh mana pemahaman terhadap materi tersebut. Kegiatan mengajar apa yang telah dipelajari, menjadi alat untuk memperkuat pemahaman dan retensi informasi.

Baca Juga: 9 Gaya Tamu di Pesta Pranikah Anak Konglomerat India, Glamor!

5. Berpastisipasi dalam kelas

8 Kegiatan untuk Siswa dengan Gaya Belajar Auditori, Gak Ribet!ilustrasi seorang wanita menulis di papan tulis (pexels.com/divinetechygirl)

Berpartisipasi aktif dalam kelas juga bisa menjadi kegiatan yang membawa banyak manfaat bagi siswa dengan gaya belajar auditori. Ini mencakup bertanya dan menjawab pertanyaan serta menjadi sukarelawan untuk memoderasi kelompok diskusi.

Bagi pembelajar auditori, semakin banyak mereka berpartisipasi, semakin besar manfaat yang mereka peroleh dari pembelajaran di kelas. Dengan berpartisipasi aktif, siswa dapat lebih mendalami pemahaman mereka terhadap materi pembelajaran dan memaksimalkan potensi mereka dalam mencerna informasi yang disampaikan secara lisan.

6. Memberikan laporan secara lisan

8 Kegiatan untuk Siswa dengan Gaya Belajar Auditori, Gak Ribet!ilustrasi seorang pria presentase (pexels.com/icsa)

Memberikan laporan secara lisan juga menjadi kegiatan yang bisa dicoba. Ini memanfaatkan kekuatan utama mereka dalam memahami informasi melalui pendengaran. Saat guru memberikan kesempatan, siswa dengan gaya belajar ini dapat memberikan laporan atau presentasi lisan di kelas.

Semakin sering mereka berlatih berbicara di depan kelompok, semakin meningkat pula kemampuannya dalam menyampaikan informasi dengan jelas dan efektif. Maka dari itu, memberikan laporan lisan jadi salah satu strategi yang efektif bagi siswa bergaya belajar auditori demi memaksimalkan potensinya dalam mempelajari dan menyampaikan materi.

7. Membuat jingle atau lagu pendek sendiri

8 Kegiatan untuk Siswa dengan Gaya Belajar Auditori, Gak Ribet!ilustrasi membaca surat (pexels.com/rdne)

Salah satu kegiatan unik yang bisa dicoba bagi siswa dengan gaya belajar auditori adalah menyanyikan catatan mereka. Membuat jingle atau lagu pendek sendiri dapat membantu memperkuat pemahaman mereka terhadap materi pembelajaran.

Sebagian besar pembelajar auditori memiliki kecenderungan yang baik dalam musik sehingga menyanyikan catatan bisa jadi cara efektif untuk mengingat informasi. Namun, penting untuk memperhatikan situasi di sekitar agar tidak mengganggu orang lain. 

8. Bicara dengan diri sendiri

8 Kegiatan untuk Siswa dengan Gaya Belajar Auditori, Gak Ribet!ilustrasi membaca surat (pexels.com/ronlach)

Berbicara dengan diri sendiri dapat menjadi kegiatan yang berguna bagi siswa dengan gaya belajar auditori. Meskipun terlihat sedikit aneh bagi beberapa orang, namun berbicara dengan diri sendiri dapat menjadi strategi yang efektif dalam memperkuat pemahaman dan retensi informasi.

Saat membaca atau menghafal, berbisik atau mengucapkan informasi secara lisan cukup membantu dalam memproses dan mengingat materi. Namun, penting untuk menggunakan kegiatan ini di lingkungan yang sesuai dan memperhatikan agar tidak mengganggu orang lain.

Secara keseluruhan, kegiatan-kegiatan yang dirancang khusus untuk siswa auditori, membawa dampak yang signifikan dalam proses pembelajaran. Dengan memahami dan mengaplikasikan strategi-strategi yang sesuai dengan gaya belajar, siswa auditori dapat meraih potensi belajar yang penuh dan mencapai hasil yang optimal dalam proses pendidikan.

Baca Juga: 8 Gaya Makeup Sheila Marcia, Ada yang bak Remaja lho!

Shasya Khairana Photo Verified Writer Shasya Khairana

S

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Febriyanti Revitasari

Berita Terkini Lainnya