Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Hadapi Atasan yang Gemar Kasih Pekerjaan Tambahan

Ilustrasi beban pekerjaan (Pexels/Tima Miroshnichenko)

Bekerja memang menjadi kewajiban yang melekat pada aktivitas sehari-hari. Tentunya setiap pekerjaan juga diikuti dengan durasi kerja yang berbeda-beda.Ada pula yang mengalami perbedaan ketika atasannya justru gemar memberikan pekerjaan tambahan. Hal semacam ini jelas akan menambah beban pekerjaan sekaligus durasi pekerjaan yang dilakukan. Untuk mengatasi hal tersebut, kamu dapat mencoba beberapa tips penting yang berikut ini.

1. Jangan langsung emosi

Ilustrasi pusing dalam bekerja (Unsplash/Tim Gouw)

Merasa kesal dan emosi memang merupakan hal yang wajar. Kadang kamu akan merasa diperlakukan dengan tidak adil akan hal tersebut. Jika kamu justru terlanjur terbawa emosi, maka hal tersebut akan sia-sia untukmu. Kamu tidak akan memperoleh perubahan apa pun dari hal tersebut.

2. Melihat dari sisi yang positif

Ilustrasi bekerja di kantor (Pexels/RODNAE Productions)

Kadang memang sangat sulit melihat hal yang kita tidak sukai secara positif. Bahkan tak jarang justru kita hanya akan berfokus pada segala keburukan yang terjadi. Padahal kamu juga bisa melihat hal tersebut dari sisi yang positif. Misalnya, mungkin saja kamu dia anggap sebagai pegawai berprestasi, sehingga layak untuk diberikan pekerjaan tambahan.

3. Meminta bantuan pada rekan kerja

Ilustrasi orang sedang bekerja (Pexels/Christina Morillo)

Mendapatkan pekerjaan tambahan ketika pekerjaan utama belum selesai memang akan sangat merepotkan. Kamu tentu akan kesulitan dalam menyelesaikan semuanya dengan baik.

Tak heran bila kemudian kamu dapat meminta bantuan pada rekan kerja. Membagi beban pekerjaan tersebut dapat menjadi solusi terbaik untuk dicoba.

4. Mengutarakan secara sopan pada atasan

Ilustrasi perempuan karir bermental kuat (Unsplash/Tim Gouw)

Bila memang atasanmu sudah terlalu melampaui batas atas apa yang dilakukannya, maka utarakan hal tersebut dengan sopan. Kamu dapat mengatakan bahwa sangat sulit untukmu dalam mengatur waktu dalam mengerjakan pekerjaan tambahan.

Dengan penyampaian yang sopan, maka ia pun akan mudah memahamimu dengan baik. Cara ini dapat menghentikan kebiasaannya dalam menambah beban pekerjaan.

5. Memberikan solusi yang terbaik pada atasan

Ilustrasi mentor perusahaan (Pexels/Sora Shimazaki)

Kamu mungkin merasa keberatan atas apa yang dilakukan atasan, namun kamu juga tidak bisa hanya berdiam saja. Memberikan solusi yang terbaik pada atasan juga dapat kamu coba.

Kamu mungkin dapat merekomendasikan nama-nama pegawai lainnya yang bisa membantu menyelesaikan pekerjaan tersebut dengan cepat. Dengan solusi yang terbaik, maka atasanmu akan memahaminya.

Tentunya kamu harus dapat menyikapi segala sesuatu secara positif dan bijaksana. Jangan langsung mengambil tindakan gegabah, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Agustin Fatimah
EditorAgustin Fatimah
Follow Us