4 Tips Membersihkan Karpet Rumah agar Tidak Berdebu
Karpet rumah ternyata sering menjadi tempat menumpuknya kotoran, debu, hingga alergen yang berpotensi menyebabkan masalah kesehatan. Jika bagian tersebut tidak dibersihkan secara rutin dan menyeluruh, maka karpet akan rental menjadi sumber debu yang dengan mudah menyebar ke seluruh ruangan.
Membersihkan karpet dengan cara-cara yang tepat tentu bisa membantu memastikan kondisinya tetap bersih dan bebas dari debu berlebih. Oleh sebab itu, ada beberapa cara sederhana berikut ini yang bisa kamu lakukan untuk menjaga kebersihan karpet agar lingkungan rumahmu tetap terasa sehat dan bersih.
1. Gunakan vacuum cleaner secara rutin
Cara terbaik yang bisa dilakukan untuk memastikan karpet tetap dalam kondisi yang bersih adalah dengan menggunakan vacuum cleaner. Vacuum dapat menyedot debu dan kotoran yang mungkin tersembunyi di dalam serat karpet, sehingga dapat mengurangi potensi debu menyebar ke seluruh udara.
Kamu disarankan untuk menyedot debu pada karpet setidaknya dua kali seminggu, khususnya di area yang mungkin sering dilewati. Jika memiliki hewan peliharaan, maka frekuensi pembersihan harus dilakukan lebih sering untuk menghindari penumpukan bulu atau pun kotoran yang mungkin menempel di karpet rumahmu.
2. Jemur dan angin-anginkan karpet secara berkala
Karpet yang jarang dijemur ternyata sangat rentan terhadap risiko lembab dan bau tidak sedap akibat debu hingga bakteri yang menumpuk. Kamu disarankan untuk menjemur karpet di bawah sinar Matahari agar bisa membantu membunuh kuman, serta menghilangkan kelembaban yang mungkin bisa berpotensi menyebabkan munculnya jamur.
Jika tidak memungkinkan, maka kamu bisa menjemur karpet secara langsung dengan cara menggantungkannya di tempat yang memiliki sirkulasi udara baik. Coba angin-anginkan karpet setidaknya sekali dalam sebulan agar kondisinya tetap segar dan bebas dari bau tidak sedap yang mungkin menempel di permukaannya.
3. Gunakan baking soda untuk mengangkat debu dan bau
Baking soda merupakan bahan alami yang cukup efektif untuk bisa membersihkan karpet dari potensi debu, serta menghilangkan bau yang tidak sedap. Caranya juga sangat mudah, sebab kamu hanya perlu menampilkan baking soda secara merata di permukaan karpet, lalu diamkan selama kurang lebih 15 hingga 30 menit dan bersihkan dengan menggunakan vacuum cleaner.
Bukan hanya dapat menyerap bau, namun baking soda juga dapat membantu untuk mengangkat partikel kecil yang sulit dijangkau oleh penyedot debu biasa. Metode yang satu ini sangat berguna untuk memastikan kesegaran dan kebersihan karpet tanpa harus repot-repot mencucinya secara berlebih.
4. Lakukan pembersihan mendalam secara berkala
Selain melakukan perawatan harian, karpet juga memerlukan pembersihan mendalam dengan cara menggunakan metode pencucian atau dry cleaning. Pencucian ini bisa secara efektif menghilangkan noda membandel, debu yang menempel dengan kuat, hingga kuman yang mungkin tidak bisa dihilangkan hanya dengan menggunakan vacuum cleaner.
Jika karpet berukuran besar dan sulit dicuci sendiri, maka kamu bisa menggunakan jasa cuci karpet profesional. Proses pembersihan yang mendalam setidaknya dapat dilakukan setiap 3 sampai dengan 6 bulan agar kondisi karpet tetap higienis dan tidak sampai mudah menjadi sarang debu atau bakteri.
Menjaga karpet agar tetap dalam kondisi bersih dan bebas debu tentu merupakan hal penting agar bisa menjaga kenyamanannya. Setidaknya dengan melakukan proses pembersihan yang tepat secara berkala, maka karpet di rumahmu akan benar-benar bersih dan terbebas dari kuman. Jangan sampai abai dalam melakukan proses pembersihan pada karpet rumahmu!
