4 Tips Merawat Tanaman Tropis saat Musim Hujan, Tetap Tumbuh Subur!

Salah satu ancaman terbesar saat musim hujan adalah genangan air dalam pot atau lahan tanam. Tanaman tropis memang menyukai kelembapan, tapi jika media tanam terlalu basah dan tak bisa mengalirkan air dengan cepat, akar bisa membusuk. Maka dari itu, penting memastikan lubang drainase tidak tersumbat dan pot memiliki sistem aliran air yang lancar.

Penggunaan media tanam yang porous seperti campuran tanah, pasir, dan sekam bakar dapat membantu air tidak menggenang. Jika perlu, tambahkan batu kerikil di dasar pot untuk mempercepat pengaliran air. Tanaman akan jauh lebih sehat jika akarnya dapat bernapas meski sering diguyur hujan deras.

Saat hujan datang hampir setiap hari, penyiraman manual sering kali tidak lagi dibutuhkan. Justru penyiraman berlebihan bisa membuat kelembapan terlalu tinggi dan memicu perkembangan jamur atau penyakit akar. Maka, penting mengamati kelembapan media tanam sebelum menyiram seperti biasa.

Jika tanah masih terasa basah saat disentuh, sebaiknya tunda penyiraman hingga media mengering sebagian. Beberapa jenis tanaman tropis justru lebih sehat jika akar mereka sedikit kering sebelum disiram ulang. Penyesuaian ini membantu mencegah tanaman mengalami stres air dan memperkuat sistem perakarannya.

Hujan terus-menerus sering kali disertai udara lembap dan minim cahaya matahari, yang memicu pertumbuhan jamur dan bakteri. Salah satu cara untuk mengatasinya adalah dengan menjaga sirkulasi udara tetap baik di sekitar area tanam. Tanaman yang terlalu rapat atau diletakkan di ruang tertutup lebih rentan terkena penyakit.

Pangkas daun yang terlalu lebat agar udara bisa bergerak bebas dan kelembapan tidak terperangkap di sela-sela daun. Jika tanaman diletakkan di balkon atau dekat dinding, beri jarak cukup agar udara bisa mengalir. Sirkulasi yang baik akan membantu daun tetap kering dan mengurangi risiko infeksi jamur.

Meski tanaman tropis tahan terhadap cuaca ekstrem, terlalu banyak paparan hujan deras bisa merusak struktur daun dan mencuci nutrisi dari media tanam. Terutama untuk tanaman dalam pot, memindahkannya ke tempat yang terlindung saat hujan sangat lebat adalah tindakan preventif yang bijak. Ini membantu menghindari tekanan fisik dari curah hujan berlebihan.

Gunakan atap transparan, rak bertingkat, atau area teras tertutup untuk menjaga tanaman tetap mendapat cahaya namun terlindungi dari hujan langsung. Beberapa tanaman juga bisa dipindahkan ke dalam ruangan dekat jendela yang terang. Langkah ini memberi kontrol lebih atas lingkungan tumbuh, sekaligus melindungi tanaman dari kerusakan tak terlihat akibat air hujan yang terus-menerus.

Merawat tanaman tropis saat musim hujan membutuhkan penyesuaian strategi agar tidak berujung pada masalah kesehatan tanaman. Mulai dari memperhatikan drainase, menyiram dengan bijak, hingga menjaga sirkulasi udara adalah langkah penting yang tidak boleh diabaikan. Dengan perhatian yang tepat, tanaman akan tetap tumbuh subur dan produktif meski di musim hujan.