Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Cara Menjaga Tanaman Tetap Segar di Area Dapur yang Panas

ilustrasi tanaman di dapur (pexels.com/freepik)
ilustrasi tanaman di dapur (pexels.com/freepik)
Intinya sih...
  • Tanaman di dapur memerlukan perawatan khusus agar tetap sehat dan tidak cepat layu.
  • Pilih tanaman yang tahan panas dan tidak memerlukan penyiraman terlalu sering untuk hiasan dapur.
  • Jaga penempatan tanaman agar tidak terlalu dekat dengan sumber panas, gunakan pot dengan drainase baik, dan lakukan penyemprotan daun secara rutin.

Menaruh tanaman di dapur tentunya akan mempercantik ruangan sekaligus memberikan suasana yang lebih segar. Tapi, ada tantangan tersendiri yang dapat membahayakan tanaman, salah satunya suhu di dapur yang sering naik turun, hal ini menjadi alasan mengapa tanaman mengalami stres. Oleh karena itu, dibutuhkan perawatan khusus agar tanaman tetap sehat dan tidak cepat layu.

Dengan memilih tanaman yang tahan panas dan melakukan perawatan yang tepat, kamu tetap bisa menikmati nuansa hijau di area dapur. Bahkan tanaman di dapur bisa membantu menyerap bau atau polusi dari kegiatan memasak. Agar dapurmu tetap segar, yuk simak artikel di bawah ini untuk melihat tips menjaga tanaman tetap segar meski berada di ruang yang panas seperti dapur, simak dengan baik ya!

1. Pilih tanaman yang tahan suhu tinggi

sirih gading (pexels.com/Marzieh Sadat Rooholamin)

Langkah awal yang harus diperhatikan saat akan meletakkan tanaman di dapur adalah memilih jenis tanaman yang tahan terhadap panas. Pasalnya, daerah dapur akan sering kali digunakan untuk aktivitas memasak yang dapat memancarkan hawa panas, baik dari kompor ataupun alat masak lainnya. Tanaman seperti lidah mertua, rosemary, atau sirih gading bisa kamu letakkan di dapur karena memiliki struktur daun dan akar yang lebih tangguh terhadap perubahan suhu.

Tidak hanya memilih tanaman yang tahan terhadap panas, pilih juga tanaman yang tidak memerlukan penyiraman terlalu sering. Hal ini cocok dikarenakan keadaan dapur yang tidak menentu, terkadang lembap dan terkadang pula kering. Dengan begini, kamu tetap bisa menghias dapur dengan tanaman tanpa khawatir cepat layu.

2. Hindari meletakkan tanaman terlalu dekat dengan kompor

ilustrasi dapur dengan tanaman (freepik.com/freepik)

Meski tanaman tergolong tahan terhadap panas, bukan berarti kamu bisa menempatkannya terlalu dekat dengan kompor. Panas langsung dari api atau uap masakan bisa membuat daun gosong dan akar cepat kering. Selain itu, meletakkan tanaman terlalu dekat di area memasak justru akan membuat aktivitasmu terasa kurang leluasa. Oleh sebab itu, sebaiknya tempatkan tanaman sedikit lebih jauh dari area memasak.

Tempat yang aman untuk meletakkan tanaman yaitu di sudut dapur yang tetap mendapat cahaya tetapi jauh dari sumber panas. Dengan begitu, tanaman bisa tumbuh tanpa terganggu suhu ekstrem. Penempatan ini sangat penting bagi tanaman supaya daunnya tetap hijau dan segar dalam jangka panjang.

3. Gunakan pot dengan drainase baik

pot dengan drainase baik (pexels.com/Amar Preciado)

Dimana pun kamu meletakkan tanaman, pastikan untuk menggunakan pot yang memiliki drainase baik. Terlebih di area dapur, tanaman bisa cepat kehilangan air atau justru terlalu lembap jika sering disiram. Pot dengan lubang drainase baik ini nantinya akan membantu air mengalir keluar dengan lancar setiap kali kamu menyiram tanaman, sehingga tanaman tidak rentan terkena pembusukan akar.

Kamu juga bisa menambahkan kerikil di dasar pot untuk memperlancar sirkulasi air. Meski sederhana, hal seperti ini sangat berpengaruh terhadap kesehatan akar. Penggunaan pot dengan lubang drainase dan menambahkan kerikil di dasar pot ini juga bisa kamu terapkan pada tanaman lainnya meskipun tidak kamu letakkan di dapur. 

4. Semprot daun secara berkala

ilustrasi menyemprot tanaman (pexels.com/ Photo By: Kaboompics.com)

Di ruangan panas, daun tanaman bisa cepat kehilangan kelembapan. Selain menyiramnya, kamu bisa menjaga kesegaran tanaman dengan melakukan penyemprotan daun dengan air bersih menggunakan spray setiap beberapa hari. Penyempotan ini tidak hanya akan menjaga kelembapan tanaman, tapi juga berperan dalam membersihkan debu dan kotoran yang menempel.

Tapi, apabila dapur dalam keadaan lembap, jangan lakukan penyemprotan terlalu sering karena mengundang jamur pada tanaman. Kamu cukup melakukannya satu atau dua kali dalam seminggu, tergantung kondisi ruang. Rutin melakukan penyemprotan ini akan membuat daun tetap sehat, mengilap, dan tidak mudah layu.

5. Pindahkan tanaman sementara saat dapur digunakan intensif

pot tanaman indoor (pexels.com/Mitchell Henderson)

Jika kamu sedang memasak dalam waktu lama atau sering menggunakan dapur, pertimbangkan untuk memindahkan tanaman sementara. Paparan panas dan uap masakan yang berlebih bisa memperburuk kondisi tanaman. Dengan memindahkannya ke tempat yang lebih sejuk, tanaman akan tercegah dari stres karena suhu naik atau uap masakan.  

Setelah dapur kembali dingin, kamu bisa meletakkan tanaman ke tempat semula. Kebiasaan kecil ini akan memperpanjang usia tanaman indoor kamu. Terlebih, jika kamu memasak dengan cara yang menghasilkan banyak asap atau panas.

Kelima cara di atas bisa membuat tanamanmu bertahan lebih lama sehingga dapur akan tetap dalam keadaan segar dan adem.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Devi
EditorDevi
Follow Us